Lompat ke isi

Awalokiteswara: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
fixer
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
Baris 18: Baris 18:
}}
}}
[[Berkas:Avalokitesvara Plaosan.jpg|thumb|upright|Awalokiteswara memegang bunga teratai. Relief dari [[Candi Plaosan]] abad ke-9, dekat[[Prambanan]], [[Jawa Tengah]], [[Indonesia]].]]
[[Berkas:Avalokitesvara Plaosan.jpg|thumb|upright|Awalokiteswara memegang bunga teratai. Relief dari [[Candi Plaosan]] abad ke-9, dekat[[Prambanan]], [[Jawa Tengah]], [[Indonesia]].]]
'''Awalokiteswara''' ([[bahasa Sanskerta|Sanskerta]]: अवलोकितेश्वर , [[Bengali]]: অবলোকিতেশ্বর, lit. "Tuan yang melihat ke bawah", [[bahasa Tionghoa]]: 觀世音) adalah [[bodhisatwa]] yang merupakan perwujudan sifat [[welas asih]] dari semua [[Buddha]]. Ia adalah bodhisatwa yang paling dimuliakan dalam aliran Buddha [[Mahayana]]. Di [[Tiongkok]] dan ranah yang dipengaruhi budaya Tionghoa, Awalokiteswara seringkali digambarkan sebagai seorang dewi yang dikenal sebagai dewi '''[[Kwan Im]]'''. (Akan tetapi, dalam mitologi [[Tao]], asal mula Kwan Im memiliki kisah yang berbeda dan tidak ada sangkut pautnya dengan Awalokiteswara.
'''Awalokiteswara''' ([[bahasa Sanskerta|Sanskerta]]: अवलोकितेश्वर , [[Bengali]]: অবলোকিতেশ্বর, lit. "Tuan yang melihat ke bawah", [[bahasa Tionghoa]]: 觀世音) adalah [[bodhisatwa]] yang merupakan perwujudan sifat [[welas asih]] dari semua [[Buddha]]. Ia adalah bodhisatwa yang paling dimuliakan dalam aliran Buddha [[Mahayana]]. Di [[Tiongkok]] dan ranah yang dipengaruhi budaya Tionghoa, Awalokiteswara seringkali digambarkan sebagai seorang dewi yang dikenal sebagai dewi '''[[Kwan Im]]'''. (Akan tetapi, dalam mitologi [[Tao]], asal mula Kwan Im memiliki kisah yang berbeda dan tidak ada sangkut pautnya dengan Awalokiteswara.


Di India, Awalokiteswara juga dimuliakan dengan sebutan '''Padmapāni''' ("Pemegang bunga teratai"), '''Lokeswara''' ("Tuan di Dunia") atau [[Tara]]. Dalam [[Bahasa Tibet]], Awalokiteswara dikenal sebagai '''Chenrezig''', སྤྱན་རས་གཟིགས་ (Wylie: spyan ras gzigs), dan dipercaya sebagai reinkarnasi [[Dalai Lama]],<ref>{{cite web
Di India, Awalokiteswara juga dimuliakan dengan sebutan '''Padmapāni''' ("Pemegang bunga teratai"), '''Lokeswara''' ("Tuan di Dunia") atau [[Tara]]. Dalam [[Bahasa Tibet]], Awalokiteswara dikenal sebagai '''Chenrezig''', སྤྱན་རས་གཟིགས་ (Wylie: spyan ras gzigs), dan dipercaya sebagai reinkarnasi [[Dalai Lama]],<ref>{{cite web

Revisi per 23 Januari 2017 04.57

Awalokiteswara
Chenrezig bertangan empat sebagai perwujudan Awalokiteswara di Tibet
Chenrezig bertangan empat sebagai perwujudan Awalokiteswara di Tibet
Sanskerta:  Avalokiteśvara
अवलोकितेश्वर
Lokanat
অবলোকিতেশ্বর
Tionghoa:  觀世音
Jepang:  Kanzeon
Thailand:  Chenrezig
Tibet:  관세음 보살님
Korea:  Lokesvara
Vietnam:  Quan Thế Âm
Informasi
Dipuja oleh:  Mahayana, Vajrayana
Attribute:  Welas Asih
Awalokiteswara memegang bunga teratai. Relief dari Candi Plaosan abad ke-9, dekatPrambanan, Jawa Tengah, Indonesia.

Awalokiteswara (Sanskerta: अवलोकितेश्वर , Bengali: অবলোকিতেশ্বর, lit. "Tuan yang melihat ke bawah", bahasa Tionghoa: 觀世音) adalah bodhisatwa yang merupakan perwujudan sifat welas asih dari semua Buddha. Ia adalah bodhisatwa yang paling dimuliakan dalam aliran Buddha Mahayana. Di Tiongkok dan ranah yang dipengaruhi budaya Tionghoa, Awalokiteswara seringkali digambarkan sebagai seorang dewi yang dikenal sebagai dewi Kwan Im. (Akan tetapi, dalam mitologi Tao, asal mula Kwan Im memiliki kisah yang berbeda dan tidak ada sangkut pautnya dengan Awalokiteswara.

Di India, Awalokiteswara juga dimuliakan dengan sebutan Padmapāni ("Pemegang bunga teratai"), Lokeswara ("Tuan di Dunia") atau Tara. Dalam Bahasa Tibet, Awalokiteswara dikenal sebagai Chenrezig, སྤྱན་རས་གཟིགས་ (Wylie: spyan ras gzigs), dan dipercaya sebagai reinkarnasi Dalai Lama,[1] the Karmapa[2][3] dan para Lhama terkemuka lainnya. Di Mongolia, ia dikenal sebagai Megjid Janraisig, Xongsim Bodisadv-a, atau Nidüber Üjegči.

Referensi

  1. ^ "From Birth to Exile". The Office of His Holiness the Dalai Lama. Diakses tanggal 2007-10-17. 
  2. ^ Martin, Michele (2003). "His Holiness the 17th Gyalwa Karmapa". Music in the Sky: The Life, Art, and Teachings of the 17th Karmapa. Karma Triyana Dharmachakra. Diakses tanggal 2007-10-17. 
  3. ^ "Glossary". Dhagpo Kundreul Ling. Diakses tanggal 2007-10-17.