Budi pekerti: Perbedaan antara revisi
Tampilan
Konten dihapus Konten ditambahkan
←Membuat halaman berisi ''''Budi pekerti''' adalah sebuah mata pelajaran yang pernah ada dalam pendidikan di Indonesia. Mata pelajaran tersebut mengajarkan tentang pembelajaran moral...' |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
'''Budi pekerti''' adalah sebuah [[mata pelajaran]] yang pernah ada dalam [[pendidikan di Indonesia]]. Mata pelajaran tersebut mengajarkan tentang pembelajaran [[moral]] di [[sekolah]]-sekolah. Mata pelajaran tersebut mulai muncul pada akhir [[1960]]an pada masa [[Orde Baru]] dengan berlakunya Kurikulum [[1968]] hingga pertengahan tahun [[1980an]]<ref>http://www.geocities.ws/endang.komara/Peran_Pendidikan_Budi_Pekerti.htm</ref> saat mata pelajaran tersebut digantikan oleh mata pelajaran [[pendidikan kewarganegaraan]] dan mata pelajaran [[agama di Indonesia|agama resmi masing-masing pelajar ([[Islam]], [[Kristen]], [[Katolik]], [[Buddha]], [[Hindu]], dan kemudian juga [[Konghucu]]) |
'''Budi pekerti''' adalah sebuah [[mata pelajaran]] yang pernah ada dalam [[pendidikan di Indonesia]]. Mata pelajaran tersebut mengajarkan tentang pembelajaran [[moral]] di [[sekolah]]-sekolah. Mata pelajaran tersebut mulai muncul pada akhir [[1960]]an pada masa [[Orde Baru]] dengan berlakunya Kurikulum [[1968]] hingga pertengahan tahun [[1980an]]<ref>http://www.geocities.ws/endang.komara/Peran_Pendidikan_Budi_Pekerti.htm</ref> saat mata pelajaran tersebut digantikan oleh mata pelajaran [[pendidikan kewarganegaraan]] dan mata pelajaran [[agama di Indonesia|agama resmi]] masing-masing pelajar ([[Islam]], [[Kristen]], [[Katolik]], [[Buddha]], [[Hindu]], dan kemudian juga [[Konghucu]]) |
||
== Referensi == |
== Referensi == |
Revisi per 2 April 2017 07.20
Budi pekerti adalah sebuah mata pelajaran yang pernah ada dalam pendidikan di Indonesia. Mata pelajaran tersebut mengajarkan tentang pembelajaran moral di sekolah-sekolah. Mata pelajaran tersebut mulai muncul pada akhir 1960an pada masa Orde Baru dengan berlakunya Kurikulum 1968 hingga pertengahan tahun 1980an[1] saat mata pelajaran tersebut digantikan oleh mata pelajaran pendidikan kewarganegaraan dan mata pelajaran agama resmi masing-masing pelajar (Islam, Kristen, Katolik, Buddha, Hindu, dan kemudian juga Konghucu)