Pembicaraan:Allah: Perbedaan antara revisi
Baris 31: | Baris 31: | ||
::Dari Alkitab tho! Emang dari mana lagi! [[Pengguna:NoiX180|NoiX180]] 02:35, 2 Maret 2008 (UTC) |
::Dari Alkitab tho! Emang dari mana lagi! [[Pengguna:NoiX180|NoiX180]] 02:35, 2 Maret 2008 (UTC) |
||
:Dari web atau mbaca langsung ntu in (Alkitab Injil maksudnya) [[Pembicaraan Pengguna:Azmi1995|<font face="Subway" style="color:#003333;">'''Azmi'''</font>]][[Pengguna:Azmi1995|<font color="#008000">1995</font>]] 13:28, 6 Maret 2008 (UTC) |
:Dari web atau mbaca langsung ntu in (Alkitab Injil maksudnya) [[Pembicaraan Pengguna:Azmi1995|<font face="Subway" style="color:#003333;">'''Azmi'''</font>]][[Pengguna:Azmi1995|<font color="#008000">1995</font>]] 13:28, 6 Maret 2008 (UTC) |
||
:Baca aja alkitabnya! aq dapetnya dari E-bokk! [[Pengguna:NoiX180|NoiX180]] 13:32, 6 Maret 2008 (UTC) |
Revisi per 6 Maret 2008 13.32
bagaimana menurut saudara-saudaraku tentang terjemahan Allah menjadi God?
Saya pikir Allah jauh lebih mulia daripada God.God bisa berarti 2.Dewa atau Tuhan125.161.205.167 14:27, 19 Agustus 2007 (UTC)
--
Kategori artikel ini menurut saya masuk ke kategori Filsafat, dan kalau kita ikuti pemahaman eksistensi tuhan seolah habis disini. Apakah selanjutnya tuhan itu adalah Allah atau yang lainnya, itu baru masuk ke pembahasan substansi tuhan dan masuk kategori agama atau nama agama tertentu. Dan memang dalam artikel ini terkesan god diterjemahkan dewa atau tuhan. Sedangkan Allah itu Nama tuhan yg diinformasikan-Nya kepada manusia menurut ajaran suatu agama. Bahwa agama yang menggunakan Allah sebagai substansi sebaiknya jangan diterjemahkan dengan God yg tatarannya sebagai eksistensi. Maka kami setuju Allah tidak dapat diterjemahkan dengan God.
Djoko s pesan11:13, 12 September 2007 (UTC)
--- Maaf, saya salah menghubungkannya. Komentar saya tersebut saya cari di artikel tuhan tidak ketemu. Rupanya respons atas 125.161.205.167 itu tentang "Allah" bukan tentang Tuhan seperti yg saya kira. Jadi komentar tsb saya batalkan saja... dan saya perbaiki sbb :
- Bahwa dalam agama Islam, Allah itu nama-Nya. Sedangkan Asma'ul Husna yang 99 itu sebutan-Nya atau gelar-Nya. Allah memperkenalkan dirinya antara lain melalui Al Quran Surat Thaha : 14.
- Djoko s pesan03:46, 14 September 2007 (UTC)
Saya telah menyunting artikel ini. Beberapa hal yang saya sentuh adalah
- Saya mengganti semua kata Tuhan dengan tuhan.
- Saya menambah 3 contoh asmaul husna.
- Saya menghapus pernyataan "secara harfiah Allah berarti ...", karena pernyataan tersebut kurang tepat (kasarnya salah).
Walaupun begitu saya tidak menyentuh bagian artikel ini yang berhubungan dengan saudara kita Nashrani. Jadi saya harap saudara-saudara kita yang Nashrani juga tidak mengubah kembali artikel ini. Serahkan bagian Islam kepada yang lebih mengerti, yaitu Muslim.125.163.79.159 06:50, 19 November 2007 (UTC)
Allah dalam bahasa Malaysia
dari paragraf pembuka: "Konsekuensinya, kata ini digunakan dalam terjemahan kitab suci agama Kristen dan Yahudi yang berbahasa arab, sebagaimana pula terjemahan Alkitab dalah bahasa Indonesia dan Turki." Bagaimana dengan terjemahan Alkitab Melayu? bennylinkirim pesan 09:58, 19 November 2007 (UTC)
- Dari ms.wiki
"penganut Kristian Arab dan orang-orang Yahudi, dan juga umat Katolik dan Protestan di Indonesia, Singapura, Sarawak, Sabah dan Malta juga menggunakannya untuk merujuk kepada Tuhan; misalnya pada Bible terjemahan bahasa Arab." Perlu ditambahkan ke paragraf pembuka artikel ini? Bisa diverifikasi? bennylinkirim pesan 10:52, 19 November 2007 (UTC)
Gambar Allah
Dalam artikel ini ada gambar Allah! Bagi kalangan umat Kristiani, hal ini mungkin wajar-wajar saja. Tapi, dalam pandangan Muslim, Tuhan yang dikenal dengan nama Allah tidak boleh digambarkan! Kecuali kalau tuhan-tuhan yang nama bernama lain misal:Zeus dkk. Kebetulan juga, nama yang tertera di dalam Alkitab dan Al-Qur'an terdapat nama Tuhan yang sama yaitu Allah. So, untuk gambar itu yang menuliskan kata Allah dalam keterangannya harus dihilangkan! Apalagi itu juga tidak pantas disebut tuhan karena tuhan dalam gambar itu bertubuh manusia (punya jenggot lagi!). Kalau ajaran Islam, Tuhan itu tidak serupa dengan seluruh apa yang diciptakanNYA dan setahu saya, dalam ajaran Alkitab sendiri ada kutipan ayatnya:
Tidak seorangpun yang pernah melihat Allah… (Yohanes 1:18) …. Kamu tidak pernah mendengar suara-Nya, rupa-Nyapun tidak pernah kamu lihat, (Yohanes 5:37). Yohanaes 4:24 :Allah itu Roh dan barangsiapa menyembah Dia, harus menyembah-Nya dalam roh dan kebenaran.".
Dari kutipan di atas, jelas kalau Tuhan tidak tampak (dengan perkecualian Yesus). So, saya cuma bersaran klo gambar itu dihilangkan saja! Dan saya rasa, ajaib klo yang gambar aja pernah liat Allah padahal dia bukan utusannya dan jelas dikatakan dalam kedua kitab (Al-Qur'an dan Alkitab) klo Allah itu roh dan tidak ada yang pernah melihatnya! Jadi kebayang sama tuhan di film Bruce Almighty dan Evan Almighty yang negro! hihihi! NoiX180 15:40, 1 Maret 2008 (UTC)
- Betul kata NoiX, kalo masukin gambar ntu lagi blokeeeeeeeeeer aaaaaaaajeeeeeeeee Azmi1995 01:55, 2 Maret 2008 (UTC)
- Ayat injilnya dapet darimana? Azmi1995 02:03, 2 Maret 2008 (UTC)
- Dari Alkitab tho! Emang dari mana lagi! NoiX180 02:35, 2 Maret 2008 (UTC)
- Dari web atau mbaca langsung ntu in (Alkitab Injil maksudnya) Azmi1995 13:28, 6 Maret 2008 (UTC)
- Baca aja alkitabnya! aq dapetnya dari E-bokk! NoiX180 13:32, 6 Maret 2008 (UTC)