Leker: Perbedaan antara revisi
Tampilan
Konten dihapus Konten ditambahkan
k bot Menambah: ms:Leker |
Rintojiang (bicara | kontrib) kembangkan, artikel tidak berisi |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
{{kembangkan|24 Maret 2008}} |
|||
{{rapikan}} |
|||
Leker atau kue pisang Surabaya adalah salah satu makanan khas Kota Surabaya. |
|||
Makanan kecil ini berbeda dengan leker yang dikenal di Jakarta dan kota lainnya. Untuk kulitnya, adonannya kemungkinan adalah telur, tepung terigu, susu, gula dan air. Adonan ini kemudian dituangkan di atas wajan mini yang telah panas (biasanya dipanaskan di atas bara arang) untuk membuat kulit leker berbentuk lingkaran. Setelah cukup matang, penjual kemudian menaburkan potongan-potongan kecil pisang, coklat tabur, gula pasir dan susu kaleng. Penjual lalu melipatnya menjadi setengah lingkaran dan menyajikannya kepada pembeli. |
[[Leker]] atau kue pisang Surabaya adalah salah satu makanan khas kota [[Surabaya]]. Makanan kecil ini berbeda dengan leker yang dikenal di [[Jakarta]] dan kota lainnya. Untuk kulitnya, adonannya kemungkinan adalah telur, tepung terigu, susu, gula dan air. Adonan ini kemudian dituangkan di atas wajan mini yang telah panas (biasanya dipanaskan di atas bara arang) untuk membuat kulit leker berbentuk lingkaran. Setelah cukup matang, penjual kemudian menaburkan potongan-potongan kecil pisang, coklat tabur, gula pasir dan susu kaleng. Penjual lalu melipatnya menjadi setengah lingkaran dan menyajikannya kepada pembeli. |
||
Beberapa penjual di Surabaya saat ini telah melakukan inovasi dengan menawarkan campuran keju sebagai isi dari leker tersebut. |
|||
[[ms:Leker]] |
[[ms:Leker]] |
Revisi per 10 Maret 2008 05.48
Artikel ini perlu dikembangkan agar dapat memenuhi kriteria sebagai entri Wikipedia. Bantulah untuk mengembangkan artikel ini. Jika tidak dikembangkan, artikel ini akan dihapus pada 24 Maret 2008. |
Leker atau kue pisang Surabaya adalah salah satu makanan khas kota Surabaya. Makanan kecil ini berbeda dengan leker yang dikenal di Jakarta dan kota lainnya. Untuk kulitnya, adonannya kemungkinan adalah telur, tepung terigu, susu, gula dan air. Adonan ini kemudian dituangkan di atas wajan mini yang telah panas (biasanya dipanaskan di atas bara arang) untuk membuat kulit leker berbentuk lingkaran. Setelah cukup matang, penjual kemudian menaburkan potongan-potongan kecil pisang, coklat tabur, gula pasir dan susu kaleng. Penjual lalu melipatnya menjadi setengah lingkaran dan menyajikannya kepada pembeli.