Lompat ke isi

Ki tolod: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Wagino Bot (bicara | kontrib)
k Referensi: minor cosmetic change
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: penggantian teks otomatis (-asterids, +asteridae
Baris 4: Baris 4:
|unranked_divisio = [[Angiospermae]]
|unranked_divisio = [[Angiospermae]]
|unranked_classis = [[Eudikotil]]
|unranked_classis = [[Eudikotil]]
|unranked_ordo = [[Asterids]]
|unranked_ordo = [[Asteridae]]
|ordo = [[Asterales]]
|ordo = [[Asterales]]
|familia = [[Campanulaceae]]
|familia = [[Campanulaceae]]

Revisi per 8 Agustus 2017 04.52

Ki tolod
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan:
(tanpa takson):
(tanpa takson):
(tanpa takson):
Ordo:
Famili:
Subfamili:
Genus:
Lindl.
Spesies:
I. longiflora
Nama binomial
Isotoma longiflora
Pres L.
Sinonim
  • Laurentia longiflora (L.) Peterm

Ki tolod (Isotoma longiflora) adalah tumbuhan obat berupa terna tegak yang tingginya mencapai 60 cm. Tumbuhan ini juga disebut ki tolod, daun tolod (Sunda), kendali, sangkobak (Jawa). Walaupun tumbuhan ini memiliki sifat anti-radang, namun sayangnya, getah tumbuhan ini beracun.

Deskripsi

Ki tolod adalah terna tegak yang mencapai 60 cm, bercabang dari pangkalnya, serta bergetah putih dengan rasa tajam yang beracun.[1] Daunnya tunggal, duduk, helaian daunnya berbentuk lanset, dengan ujungnya yang runcing, dan pangkalnya yang menyempit. Tepi daunnya bergerigi sampai melekuk, dengan panjang daun 5-17 cm, dan berwarna hijau. Bunganya tunggal, tegak, bertangkai panjang, keluar dari ketiak daun, mahkotanya berbentuk bintang, dan berwarna putih.[1] Buahnya termasuk buah kotak, berbentuk lonceng, merunduk, merekah menjadi dua ruang, dengan biji yang banyak. Perbanyakannya dapat dengan biji, setek batang, atau anakan.[1]

Referensi

  1. ^ a b c Dalimartha 2008, hlm. 89-90.
Bibliografi