Telkom-3S: Perbedaan antara revisi
k ←Suntingan 125.162.31.90 (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh Ilzhabimantara |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 11: | Baris 11: | ||
| mission_duration = 17 Tahun |
| mission_duration = 17 Tahun |
||
| spacecraft_bus = |
| spacecraft_bus = [[Spacebus|Spacebus-4000B2]] |
||
| manufacturer = [[Thales Alenia Space]] |
| manufacturer = [[Thales Alenia Space]] |
||
| launch_mass = {{convert|3500|kg|lb}} |
| launch_mass = {{convert|3500|kg|lb}} |
||
Baris 43: | Baris 43: | ||
| trans_HPBW = |
| trans_HPBW = |
||
}} |
}} |
||
'''Telkom-3S''' adalah satelit komunikasi geostasioner milik Indonesia.<ref name=Gunter/> Satelit Geostasioner adalah Satelit buatan yang ditempatkan pada posisi di atas equator dan bergerak mengelilingi bumi dengan lintasan berbentuk lingkaran yang memiliki sumbu rotasi sama dengan bumi.<ref>Kamus Lengkap Fisika Oxford. Alan Isaacs, BSc, PhD. DIC. Penerbit Erlangga, Tahun 1997</ref> Telkom-3S merupakan setelit pengganti satelit [[Telkom-3]] yang gagal mencapai [[orbit]] di 118° bujur timur pada pertengahan tahun 2012.<ref name=Gunter>{{en}} {{cite journal |
'''Telkom-3S''' adalah satelit komunikasi geostasioner milik Indonesia.<ref name=Gunter/> Satelit Geostasioner adalah Satelit buatan yang ditempatkan pada posisi di atas equator dan bergerak mengelilingi bumi dengan lintasan berbentuk lingkaran yang memiliki sumbu rotasi sama dengan bumi.<ref>Kamus Lengkap Fisika Oxford. Alan Isaacs, BSc, PhD. DIC. Penerbit Erlangga, Tahun 1997</ref> Telkom-3S merupakan setelit pengganti satelit [[Telkom-3]] yang gagal mencapai [[orbit]] di 118° bujur timur pada pertengahan tahun 2012.<ref name=Gunter>{{en}} {{cite journal |
||
| author = Gunter's Space Page |
| author = Gunter's Space Page |
||
Baris 111: | Baris 109: | ||
== Peluncuran == |
== Peluncuran == |
||
Telkom-3S telah diluncurkan pada 15 Februari 2017 pukul 04.39 WIB<ref name=Gunter/> oleh perusahaan peluncur satelit milik Eropa, Arianespace. Peluncuran Telkom-3S menggunakan roket Ariane 5 ECA VA-235 dari Kourou, Guyana Perancis.<ref name="Ariane"/> Untuk melakukan peluncuran ini, Telkom telah mengadakan tender perusahaan peluncur satelit yang dilaksanakan pada akhir 2013 dan menghasilkan Arianespace sebagai pemenangnya.<ref name="Ariane"/> Telkom-3S akan menjadi satelit ketujuh dan menambah 6 satelit milik Indonesia lainnya, yaitu [[ |
Telkom-3S telah diluncurkan pada 15 Februari 2017 pukul 04.39 WIB<ref name=Gunter/> oleh perusahaan peluncur satelit milik Eropa, Arianespace. Peluncuran Telkom-3S menggunakan roket Ariane 5 ECA VA-235 dari Kourou, Guyana Perancis.<ref name="Ariane"/> Untuk melakukan peluncuran ini, Telkom telah mengadakan tender perusahaan peluncur satelit yang dilaksanakan pada akhir 2013 dan menghasilkan Arianespace sebagai pemenangnya.<ref name="Ariane"/> Telkom-3S akan menjadi satelit ketujuh dan menambah 6 satelit milik Indonesia lainnya, yaitu [[Indostar II|Indostar-2]], [[Palapa D]], [[Palapa C2]], [[Telkom-1]], [[Telkom-2]], dan [[Satelit Garuda|Garuda-1]]<ref name=Gunter />. |
||
== Kontrak == |
== Kontrak == |
||
Baris 137: | Baris 135: | ||
** [[TVRI Papua]] |
** [[TVRI Papua]] |
||
* [[Jaya TV Jayapura|Jaya TV]] |
* [[Jaya TV Jayapura|Jaya TV]] |
||
* [[HCBN Indonesia]] |
* [[He's Coming Broadcasting Network|HCBN Indonesia]] |
||
* [[KBS World|KBS World Indonesia]] |
* [[KBS World|KBS World Indonesia]] |
||
* [[RTTL|TV Timor Leste]] |
* [[RTTL|TV Timor Leste]] |
Revisi per 4 September 2017 18.25
Jenis misi | Komunikasi |
---|---|
Operator | PT Telkom |
COSPAR ID | 2017-007A |
SATCAT no. | 41944 |
Situs web | Halaman situs asli |
Durasi misi | 17 Tahun |
Properti wahana | |
Bus | Spacebus-4000B2 |
Produsen | Thales Alenia Space |
Massa luncur | 3.500 kilogram (7.700 pon) |
Awal misi | |
Tanggal luncur | 15 Februari 2017 |
Roket peluncur | Ariane 5 ECA |
Tempat peluncuran | Kourou, Guyana Perancis |
Kontraktor | Arianespace |
Parameter orbit | |
Sistem rujukan | Geocentric |
Transponder | |
Pita | 24 C-band |
Telkom-3S adalah satelit komunikasi geostasioner milik Indonesia.[1] Satelit Geostasioner adalah Satelit buatan yang ditempatkan pada posisi di atas equator dan bergerak mengelilingi bumi dengan lintasan berbentuk lingkaran yang memiliki sumbu rotasi sama dengan bumi.[2] Telkom-3S merupakan setelit pengganti satelit Telkom-3 yang gagal mencapai orbit di 118° bujur timur pada pertengahan tahun 2012.[1][3] Setelit Telkom-3S merupakan satelit keempat milik Telkom setelah Telkom-1, Telkom-2, dan Telkom-3.[4]
Deskripsi
Telkom-3S akan dilengkapi dengan 24 transponder C-band, 8 sambungan transponder Extended C-band, dan 10 transponder Ku-band[1]. Transponder C-band akan mencakup wilayah Indonesia dan Asia Tenggara, transponder sambungan C-band akan mencakup Indonesia dan Malaysia[1].[5] Sedangkan muatan Ku-band dikhususkan hanya untuk cakupan wilayah Indonesia[1].[5] Telkom-3S memiliki berat sekitar 3.500 kilogram dan memiliki masa aktif selama 15 tahun.[5] Pembuatan satelit Telkom-3S dikhususkan untuk melayani siaran televisi kualitas tinggi (High-Definition Television) dan layanan komunikasi GSM dan Internet.[5][1].
Peluncuran
Telkom-3S telah diluncurkan pada 15 Februari 2017 pukul 04.39 WIB[1] oleh perusahaan peluncur satelit milik Eropa, Arianespace. Peluncuran Telkom-3S menggunakan roket Ariane 5 ECA VA-235 dari Kourou, Guyana Perancis.[5] Untuk melakukan peluncuran ini, Telkom telah mengadakan tender perusahaan peluncur satelit yang dilaksanakan pada akhir 2013 dan menghasilkan Arianespace sebagai pemenangnya.[5] Telkom-3S akan menjadi satelit ketujuh dan menambah 6 satelit milik Indonesia lainnya, yaitu Indostar-2, Palapa D, Palapa C2, Telkom-1, Telkom-2, dan Garuda-1[1].
Kontrak
Satelit Telkom-3S dibangun atas kerjasama Telkom Indonesia dengan Thales Alenia Space[1]. Kontrak pengadaan satelit yang dilakukan antara Telkom dan Thales Alenia Space bernilai $ 199,7 juta yang ditandatangani pada Juli 2014.[4][3].
Satelit pengganti Telkom-3
Satelit Telkom-3S diluncurkan untuk menggantikan Satelit Telkom-3 yang hilang dan gagal mencapai orbit pada Agustus 2012 karena kesalahan roket porton Rusia.[4] Telkom-3 merupakan satelit yang dibangun oleh ISS-Reshetnev Rusia dengan perangkat komunikasi yang dibuat oleh Thales Alenia Space[3]. Satelit Telkom-3, diplot memiliki 42 transponder[3]. Namun, satelit itu hilang sehingga Telkom menggantinya dengan menyewa transponder dari GE Sat (Amerika Serikat), APstar (Hong Kong), dan JCSat milik Jepang[3].
Layanan satelit
Pengguna Layanan
Pengguna layanan Telkom-3S antara lain:
Televisi
Di Indonesia
- antv
- Trans7
- Trans TV
- TV9 NUsantara
- TVMu
- MTA TV
- TVRI Lokal
- Jaya TV
- HCBN Indonesia
- KBS World Indonesia
- TV Timor Leste
- PayTren TV
- Temanggung TV
- DMC TV
- GMN
- Rasil TV
- TV MUI
Radio
Referensi
- ^ a b c d e f g h i (Inggris) Gunter's Space Page. "Telkom-3S". Diakses tanggal 27-Januari-2015.
- ^ Kamus Lengkap Fisika Oxford. Alan Isaacs, BSc, PhD. DIC. Penerbit Erlangga, Tahun 1997
- ^ a b c d e (Indonesia) Media & Manufaktur Industri. "Ekspansi Ke Angkasa". Diakses tanggal 27-Januari-2014.
- ^ a b c (Inggris) Space News. "Thales Alenia Space To Build Telkom-3S for Indonesian Operator". Diakses tanggal 27-Januari-2014.
- ^ a b c d e f (Inggris) Ariane. "Arianespace to launch a sixth Indonesian satellite, Telkom-3S". Diakses tanggal 27-Januari-2014.