Lompat ke isi

Iqro: Petualangan Meraih Bintang: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Androptrnt (bicara | kontrib)
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
Baris 41: Baris 41:
* [[Raihan Khan]] sebagai Faudzi<ref>[http://www.film-iqro.com/pemain Daftar pemain film ''Iqro'' di situs resminya]</ref>
* [[Raihan Khan]] sebagai Faudzi<ref>[http://www.film-iqro.com/pemain Daftar pemain film ''Iqro'' di situs resminya]</ref>


==Penghargaan==
== Penghargaan ==
{| class="wikitable plainrowheaders sortable"
{| class="wikitable plainrowheaders sortable"
|-
|-

Revisi per 5 November 2017 17.11

Iqro: Pertualangan Meraih Bintang
Berkas:Film Iqro.jpg
SutradaraIqbal Alfajri
ProduserBudiyati Abiyoga
PemeranAisha Nurra Datau
Mike Lucock
Neno Warisman
Cok Simbara
Raihan Khan
Adhitya Putri
Perusahaan
produksi
Salman Film Academy
Tanggal rilis
26 Januari 2017
NegaraIndonesia Indonesia
BahasaIndonesia

Iqro: Petualangan Meraih Bintang adalah sebuah film Indonesia yang diproduksi oleh Salman Film Academy, sebuah rumah produksi film di bawah manajemen Masjid Salman Institut Teknologi Bandung. Film ini tayang pada 26 Januari 2017.[1] Film ini dibintangi pemain senior seperti Mike Lucock, Neno Warisman,[2] Adhitya Putri, dan Cok Simbara. Film ini juga memperkenalkan Aisha Nurra Datau (putri sulung aktris Ine Febriyanti) sebagai pemeran utama film ini serta Raihan Khan sebagai pemeran muda pria.

Sinopsis

Aqila (Aisha Nurra Datau) adalah anak yang sangat gandrung pada sains namun kurang punya minat belajar Al Qur’an. Aqila memiliki seorang kakek (Cok Simbara) yang berprofesi sebagai astronom dan tinggal di Observatorium Bosscha. Aqila bermaksud membuat tugas sekolahnya yang berhubungan dengan astronomi, Kakeknya memberi izin pada Aqila untuk menggunakan teropong bintang di Boscha untuk menyelesaikan tugasnya, namun dengan satu syarat: Aqila harus bisa membaca Al Qur’an. Aqila menyanggupinya.

Saat di rumah kakeknya Aqila bertemu Ros (Adhitya Putri), anak dari seorang pembantu di sana. Ros mengajaknya bermain di sebuah masjid. Di masjid inilah Aqila belajar membaca Al Qur’an dengan metode Iqro, yang fun, berirama dan dibawakan secara ringan. Pengalaman Aqila belajar Al Qur’an dan teladan dari kakeknya inilah yang menggugah mata hatinya, tentang kebesaran Allah SWT yang menciptakan alam semesta.[3]

Pemeran

Penghargaan

Penghargaan Tanggal Kategori Penerima Hasil Ref.
Festival Film Indonesia 11 November 2017 Pemeran Anak Terbaik Aish Nurra Datau Belum diputuskan
[5]

Referensi

Pranala luar