Masdoelhak Nasoetion: Perbedaan antara revisi
k Bot: Perubahan kosmetika |
+foto+pautan |
||
| Baris 2: | Baris 2: | ||
| honorific_prefix = [[Doktor|Dr]] |
| honorific_prefix = [[Doktor|Dr]] |
||
| name = {{PAGENAME}} |
| name = {{PAGENAME}} |
||
| |
| image = Masdoelhak.jpg |
||
| caption = |
| caption = Masdoelhak tahun 1943, Koleksi foto Kitlv. |
||
| birth_date = |
| birth_date = |
||
| birth_place = [[Sibolga]] |
| birth_place = [[Sibolga]] |
||
| Baris 12: | Baris 12: | ||
| parents = Nagar Samad Nasoetion dan Namora Siti Aboer boru Siregar |
| parents = Nagar Samad Nasoetion dan Namora Siti Aboer boru Siregar |
||
}} |
}} |
||
[[Doktor|Dr.]] '''Masdoelhak Hamonangan Nasoetion''' ([[Gelar Mandailing, Angkola|Harajaan]] : '''Soetan Oloan''')<ref name=tesis>{{cite web |url = http://trove.nla.gov.au/version/17112397 |title = Tesis Masdoelhak}}</ref>(?? - 21 Desember 1948) adalah Ahli Hukum dan Staf Wakil presiden [[Mohammad Hatta]]. |
|||
== Kehidupan == |
== Kehidupan == |
||
| Baris 22: | Baris 22: | ||
Saat kuliah, Ia bergabung dengan mahasiswa pribumi lainnya dan kenal baik dengan [[Mohammad Hatta]]. |
Saat kuliah, Ia bergabung dengan mahasiswa pribumi lainnya dan kenal baik dengan [[Mohammad Hatta]]. |
||
Ia mengenal [[Adriana van der Have]], Anak dari Dosen Ekonomi [[Mohammad Hatta]], mereka menikah tahun 1932. Pernikahan mereka ditentang oleh keluarga van der Have. Mereka pindah ke Utrect, Istrinya bekerja di laboratorium kesehatan masyarakat. Ia melanjutkan pendidikan meraih gelar Doktor, dan lulus pada tahun 1943 dengan judul desertasi ''Kedudukan perempuan di masyarakat Batak''. |
Ia mengenal [[Adriana van der Have]], Anak dari Dosen Ekonomi [[Mohammad Hatta]], mereka menikah tahun 1932. Pernikahan mereka ditentang oleh keluarga van der Have. Mereka pindah ke Utrect, Istrinya bekerja di laboratorium kesehatan masyarakat. Ia melanjutkan pendidikan meraih gelar Doktor, dan lulus pada tahun 1943 dengan judul desertasi ''Kedudukan perempuan di masyarakat Batak''.<ref name=tesis/> |
||
| Baris 37: | Baris 37: | ||
== Pranala luar == |
== Pranala luar == |
||
#{{nl}}[https://www.nrc.nl/nieuws/2017/01/29/ja-die-vader-was-er-niet-meer-6462554-a1543535 Ja Die Vader was er Niet Meer] di www.nrc.nl. |
|||
# [http://www.mandailingonline.com/masdoelhak-nasoetion-kematiannya-menimbulkan-kemarahan-pbb-bagian-2-selesai/ Masdoelhak Nasoetin, Kematiannya menimbulkan kemarahan PBB -Bagian 2] di www.mandailingonline.com |
|||
{{bio-stub}} |
{{bio-stub}} |
||
Revisi per 14 November 2017 05.36
| Dr Masdoelhak Nasoetion | |
|---|---|
 Masdoelhak tahun 1943, Koleksi foto Kitlv. | |
| Lahir | Sibolga |
| Meninggal | 21 Desember 1948 Kaliurang |
| Pekerjaan | Staf Wakil Presiden Mohammad Hatta |
| Suami/istri | Adriana van der Have |
| Orang tua | Nagar Samad Nasoetion dan Namora Siti Aboer boru Siregar |
Dr. Masdoelhak Hamonangan Nasoetion (Harajaan : Soetan Oloan)[1](?? - 21 Desember 1948) adalah Ahli Hukum dan Staf Wakil presiden Mohammad Hatta.
Kehidupan
Masdoelhak lahir di Sibolga, Cucu dari Sutan Abdul Azis dari Gunung Tua, Mandailing. Orang tuanya Nazar Samad Nasution (Harajaan : Sutan Hamonangan) dan Siti Abur Siregar. Ia anak ke-6 dari 7 bersaudara.
Ia menyelesaikan pendidikan dasar Belanda (ELS) di Sibolga, kemudian melanjutkan ke Sekolah MULO di Medan dan AMS di Jawa. Ia menjadi salah satu lulusan terbaik AMS dan mendapat kesempatan kuliah di Belanda.
4 Oktober 1930, Masdoelhak berangkat dari Batavia menuju Belanda dan kuliah di Universitas Leiden, Bagian Hukum. Saat kuliah, Ia bergabung dengan mahasiswa pribumi lainnya dan kenal baik dengan Mohammad Hatta.
Ia mengenal Adriana van der Have, Anak dari Dosen Ekonomi Mohammad Hatta, mereka menikah tahun 1932. Pernikahan mereka ditentang oleh keluarga van der Have. Mereka pindah ke Utrect, Istrinya bekerja di laboratorium kesehatan masyarakat. Ia melanjutkan pendidikan meraih gelar Doktor, dan lulus pada tahun 1943 dengan judul desertasi Kedudukan perempuan di masyarakat Batak.[1]
Setelah Proklamasi 17 Agustus 1945, Ia dan keluarganya pindah dari Belanda ke Indonesia. Ia pernah menjabat kepala pemerintahan Sumatera Tengah, kemudian di tarik ke Yogyakarta menjadi Staf wakil presiden.
Ia meninggal 21 Desember 1948, Setelah di culik oleh Militer Belanda di depan anak-anaknya dari rumahnya di Kaliurang. Ia di eksekusi tanpa peradilan oleh Sersan Mayor Marinus Geelhoed.
Penghargaan
Referensi
Pranala luar
- (Belanda)Ja Die Vader was er Niet Meer di www.nrc.nl.
- Masdoelhak Nasoetin, Kematiannya menimbulkan kemarahan PBB -Bagian 2 di www.mandailingonline.com
 | Artikel bertopik biografi tokoh ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |