Garis lintang: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan |
|||
Baris 1: | Baris 1: | ||
[[Berkas:WorldMapLongLat-eq-circles-tropics-non.png|thumb|300px|[[Peta]] [[Bumi]] yang menunjukkan garis lintang yang pada proyeksi ini lurus [[horizontal]], namun sebenarnya melingkar dengan radius yang berbeda-beda.]] |
[[Berkas:WorldMapLongLat-eq-circles-tropics-non.png|thumb|300px|[[Peta]] [[Bumi]] yang menunjukkan garis lintang yang pada proyeksi ini lurus [[horizontal]], namun sebenarnya melingkar dengan radius yang berbeda-beda.]] |
||
[[Berkas:Latitude lines.svg|300px|jmpl]] |
[[Berkas:Latitude lines.svg|300px|jmpl]] |
||
Menurut ilmu [[geografi|Ggeografi]], '''garis lintang''' adalah sebuah garis khayal yang digunakan untuk menentukan lokasi di [[Bumi]] terhadap garis [[khatulistiwa]] ([[lintang utara|utara]] atau [[lintang selatan|selatan]]). Posisi lintang biasanya dinotasikan dengan simbol huruf Yunani [[phi (huruf)|φ]]. Posisi lintang merupakan [[sudut|penghitungan sudut]] dari 0° di khatulistiwa sampai ke +90° di kutub utara dan -90° di kutub selatan. |
|||
'''Ko-lintang''' adalah tambahan dari lintang. |
'''Ko-lintang''' adalah tambahan dari lintang. |
||
Baris 13: | Baris 13: | ||
Lintang yang cukup penting adalah [[Garis Balik Utara]] (23°27′ LU), [[Garis Balik Selatan]] (23°27′ LS), [[Lingkar Arktik]] (66°33′ LU), dan [[Lingkar Antartik]] (66°33′ LS). |
Lintang yang cukup penting adalah [[Garis Balik Utara]] (23°27′ LU), [[Garis Balik Selatan]] (23°27′ LS), [[Lingkar Arktik]] (66°33′ LU), dan [[Lingkar Antartik]] (66°33′ LS). |
||
Hanya antara kedua Garis Balik [[matahari]] dapat berada di [[zenith]]. Hanya di utara Lingkar Arktik atau selatan Lingkar Antartik [[matahari tengah malam]] dapat terjadi.. |
Hanya antara kedua Garis Balik [[matahari]] dapat berada di [[zenith]]. Hanya di utara Lingkar Arktik atau selatan Lingkar Antartik [[matahari tengah malam]] dapat terjadi. Hal ini disebabkan adanya kemiringan sumbu rotasi Bumi sebesar 23°30′. |
||
== Lihat pula == |
== Lihat pula == |
Revisi per 17 November 2017 08.00
Menurut ilmu Ggeografi, garis lintang adalah sebuah garis khayal yang digunakan untuk menentukan lokasi di Bumi terhadap garis khatulistiwa (utara atau selatan). Posisi lintang biasanya dinotasikan dengan simbol huruf Yunani φ. Posisi lintang merupakan penghitungan sudut dari 0° di khatulistiwa sampai ke +90° di kutub utara dan -90° di kutub selatan.
Ko-lintang adalah tambahan dari lintang.
Dalam bahasa Indonesia lintang di sebelah utara khatulistiwa diberi nama Lintang Utara (LU), demikian pula lintang di sebelah selatan khatulistiwa diberi nama Lintang Selatan (LS). Nama-nama ini tidak dijumpai dalam bahasa Inggris. Lintang Utara Lintang Selatan menyatakan besarnya sudut antara posisi lintang dengan garis Khatulistiwa. Garis Khatulistiwa sendiri adalah lintang 0 derajat.
Pembagian
Setiap derajat lintang dibagi menjadi 60 menit (satu menit lintang mendekati satu mil laut atau 1852 meter, yang kemudian dibagi lagi menjadi 60 detik. Untuk keakurasian tinggi detik digunakan dengan pecahan desimal.
Lintang yang penting
Lintang yang cukup penting adalah Garis Balik Utara (23°27′ LU), Garis Balik Selatan (23°27′ LS), Lingkar Arktik (66°33′ LU), dan Lingkar Antartik (66°33′ LS).
Hanya antara kedua Garis Balik matahari dapat berada di zenith. Hanya di utara Lingkar Arktik atau selatan Lingkar Antartik matahari tengah malam dapat terjadi. Hal ini disebabkan adanya kemiringan sumbu rotasi Bumi sebesar 23°30′.