Jan Darmadi: Perbedaan antara revisi
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
penambahan konten Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 6: | Baris 6: | ||
|caption = |
|caption = |
||
|order = |
|order = |
||
|office1 = |
|office1 = [[Dewan Pertimbangan Presiden|Anggota Dewan Pertimbangan Presiden]] |
||
|president1 = |
|president1 = [[Joko Widodo]] |
||
|term_start1 = |
|term_start1 = [[19 Januari]] [[2015]] |
||
|term_end1 = |
|term_end1 = |
||
|predecessor1 = |
|predecessor1 = |
||
|successor1 = |
|successor1 = |
||
|birth_date = {{birth date and age|1939|6|14}} |
|birth_date = {{birth date and age|1939|6|14}} |
||
|birth_place = [[Batavia]], [[Hindia Belanda]] |
|birth_place = {{flag|Dutch East Indies}} [[Batavia]], [[Hindia Belanda]] |
||
|death_date = |
|death_date = |
||
|death_place = |
|death_place = |
||
|party = |
|party = [[Partai Nasdem]] |
||
|parent = Jauw Foek Sen |
|parent = Jauw Foek Sen |
||
|spouse = |
|spouse = |
||
Baris 26: | Baris 26: | ||
}} |
}} |
||
'''Jan Darmadi''', BBA, M.Sc (Lahir : '''Jauw Fok Joe''') adalah seorang pengusaha properti asal [[Indonesia]]. Ia merupakan pendiri dari ''Jakarta Setiabudi Internasional'' tahun 1975. Ia adalah pemilik ''Hotel Mandarin Jakarta'', ''Mercure Ancol'', ''Jakarta Theater'' dan ''Setiabudi Building''. Ia sebelumnya juga pernah menjadi bos SDSB (sumbangan dermawan sosial berhadiah), program pemerintah, di bawah Kemensos untuk membiayai kegiatan olahraga nasional.<ref>{{cite news|url=http://news.detik.com/read/2015/01/20/143017/2808452/10/anggota-wantimpres-jan-darmadi-eks-bos-sdsb-yang-jadi-mualaf-dan-mendekat-ke-tuhan |title=Anggota Wantimpres Jan Darmadi, Eks Bos SDSB yang Jadi Mualaf dan Mendekat ke Tuhan |date=20 Januari 2015 |access-date=20 Januari 2015 |newspaper=detikNews |last=NDR |last2=MAD |first= |editor-first= |editor-last=}}</ref> |
'''Jan Darmadi''', BBA, M.Sc (Lahir : '''Jauw Fok Joe''') adalah seorang pengusaha properti asal [[Indonesia]]. Ia merupakan pendiri dari ''Jakarta Setiabudi Internasional'' tahun 1975. Ia adalah pemilik ''Hotel Mandarin Jakarta'', ''Mercure Ancol'', ''Jakarta Theater'' dan ''Setiabudi Building''. Ia sebelumnya juga pernah menjadi bos SDSB (sumbangan dermawan sosial berhadiah), program pemerintah, di bawah Kemensos untuk membiayai kegiatan olahraga nasional.<ref>{{cite news|url=http://news.detik.com/read/2015/01/20/143017/2808452/10/anggota-wantimpres-jan-darmadi-eks-bos-sdsb-yang-jadi-mualaf-dan-mendekat-ke-tuhan |title=Anggota Wantimpres Jan Darmadi, Eks Bos SDSB yang Jadi Mualaf dan Mendekat ke Tuhan |date=20 Januari 2015 |access-date=20 Januari 2015 |newspaper=detikNews |last=NDR |last2=MAD |first= |editor-first= |editor-last=}}</ref> |
||
== Pekerjaan == |
== Pekerjaan == |
||
Jan Darmadi, pemilik nama alias Apiang Jinggo mempunyai bisnis judi petax 9, Copacabana Jakarta Theater, Lofte Fair Hailai di [[Jakarta Utara]] di era 1970-an ketika judi dihalalkan Apiang berkarib dengan Gubernur DKI Jakarta Ali Sadikin. |
Jan Darmadi, pemilik nama alias Apiang Jinggo mempunyai bisnis judi petax 9, Copacabana Jakarta Theater, Lofte Fair Hailai di [[Jakarta Utara]] di era 1970-an ketika judi dihalalkan Apiang berkarib dengan Gubernur DKI Jakarta Ali Sadikin. |
Revisi per 26 Februari 2018 22.47
Jan Darmadi | |
---|---|
Anggota Dewan Pertimbangan Presiden | |
Mulai menjabat 19 Januari 2015 | |
Presiden | Joko Widodo |
Informasi pribadi | |
Lahir | 14 Juni 1939 Dutch East Indies Batavia, Hindia Belanda |
Partai politik | Partai Nasdem |
Alma mater | University of Golden Gate New York University |
Penghargaan | |
Sunting kotak info • L • B |
Jan Darmadi, BBA, M.Sc (Lahir : Jauw Fok Joe) adalah seorang pengusaha properti asal Indonesia. Ia merupakan pendiri dari Jakarta Setiabudi Internasional tahun 1975. Ia adalah pemilik Hotel Mandarin Jakarta, Mercure Ancol, Jakarta Theater dan Setiabudi Building. Ia sebelumnya juga pernah menjadi bos SDSB (sumbangan dermawan sosial berhadiah), program pemerintah, di bawah Kemensos untuk membiayai kegiatan olahraga nasional.[1]
Pekerjaan
Jan Darmadi, pemilik nama alias Apiang Jinggo mempunyai bisnis judi petax 9, Copacabana Jakarta Theater, Lofte Fair Hailai di Jakarta Utara di era 1970-an ketika judi dihalalkan Apiang berkarib dengan Gubernur DKI Jakarta Ali Sadikin.
Ketika tahun 1978 judi resmi diharamkan, Jan menyelenggarakan Porkas, SDSB, bersama Laksamana Purn. Sudomo sebelum akhirnya resmi ditutup tahun 1993.[2]
Riwayat
- Presiden Komisaris PT. Wynncor Bali
- Presiden Komisaris PT. Skyline Building
- Presiden Komisaris PT. Jan Darmadi Investindo
- Presiden Komisaris PT. Rasuna Setiabudi Raya
- Komisaris PT. Property Java
- Presiden Komisaris PT. Puri Setiabudi Real Estate
- Presiden Komisaris PT. Salira Indah
- Presiden Komisaris PT. Colorama Jaya Trading
- Presiden Komisaris PT. Tjimangkok Indah
- Presiden Komisaris PT. Raf Rad Corporindo
- Presiden Komisaris PT. Djagad Kilat
- Komisaris PT. PP Bajabang Indonesia
- Komisaris PT. Lubuk Lancang Kuning
- Presiden Komisaris PT. Jantan Celebes Indah
Politik
Pada 19 Januari 2015, ia dipilih Presiden Joko Widodo menjadi salah satu anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres)[3]
Referensi
- ^ NDR; MAD (20 Januari 2015). "Anggota Wantimpres Jan Darmadi, Eks Bos SDSB yang Jadi Mualaf dan Mendekat ke Tuhan". detikNews. Diakses tanggal 20 Januari 2015.
- ^ Firdaus, Randy Ferdi (20 Januari 2015). "Mengenal sosok Jan Darmadi, Wantimpres yang disebut bos judi". Merdeka.com. Diakses tanggal 20 Januari 2015.
- ^ Asril, Sabrina (19 Januari 2015). Gatra, Sandro, ed. "Ini Profil Singkat Jan Darmadi, Anggota Wantimpres dari Nasdem". Kompas.com. Diakses tanggal 19 Januari 2015.