GO-JEK: Perbedaan antara revisi
k Bot: Perubahan kosmetika |
Memperbarui kotak Informasi Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
{{Infobox Company |
{{Infobox Company |
||
|name= PT Aplikasi Karya Anak Bangsa |
|||
|image= |
|image= |
||
|industry = [[Teknologi informasi]]<br /> |
|industry = [[Teknologi informasi]]<br />[[Transportasi]] |
||
|founded = {{Tanggal mulai|df=yes|2010|}} |
|||
|found = [[2010]] |
|||
|founders = {{plainlist| |
|||
*[[Nadiem Makarim]] |
|||
*Michaelangelo Moran |
|||
*Kevin Aluwi}} |
|||
|location_city = {{flagicon|IDN}} [[Jakarta]], [[Indonesia]] |
|location_city = {{flagicon|IDN}} [[Jakarta]], [[Indonesia]] |
||
|area_served = 50 kota di Indonesia<ref name="Tentang GO-JEK">{{cite web|url=https://www.go-jek.com/about/|accessdate=21 Februari 2018}}</ref> |
|area_served = 50 kota di Indonesia<ref name="Tentang GO-JEK">{{cite web|url=https://www.go-jek.com/about/|accessdate=21 Februari 2018}}</ref> |
||
| key_people = {{plainlist| |
|||
|key_people = [[Nadiem Makarim]] (Pendiri/[[chief executive officer|CEO]]){{br}}[[Michaelangelo Moran]] (Co-Founder) {{br}} [[Rama Notowidigdo]] (CPO) {{br}} [[Kevin Aluwi]] (CFO) {{br}} |
|||
*[[Nadiem Makarim]] <small>(Co-Founder)</small> |
|||
*Michaelangelo Moran <small>(Co-Founder)</small> |
|||
*Kevin Aluwi <small>(Co-Founder)</small> |
|||
*Andre Soelistyo <small>(President)</small> |
|||
*Rohan Monga <small>(COO)</small> |
|||
*Ajey Gore <small>(Group CTO)</small> |
|||
*Piotr J <small>(CMO)</small> |
|||
*Thomas Husted <small>(Group CFO)</small> |
|||
*Monica Oudang <small>(CHRO)</small> |
|||
}} |
|||
|slogan = ''An ojek for every need''{{br}}''Karya Anak Bangsa'' |
|slogan = ''An ojek for every need''{{br}}''Karya Anak Bangsa'' |
||
| |
|homepage = {{URL|http://www.go-jek.com/}} |
||
|fitur dan layanan = [[GO-SEND]], [[GO-RIDE]], [[GO-FOOD]], [[GO-MART]], [[GO-BOX]], [[GO-CLEAN]], [[GO-GLAM]], [[GO-MASSAGE]] [[GO-TIX]], [[GO-BUSWAY]] |
|fitur dan layanan = [[GO-SEND]], [[GO-RIDE]], [[GO-FOOD]], [[GO-MART]], [[GO-BOX]], [[GO-CLEAN]], [[GO-GLAM]], [[GO-MASSAGE]] [[GO-TIX]], [[GO-BUSWAY]] |
||
|current status = Active}} |
|||
'''PT Aplikasi Karya Anak Bangsa''' atau yang lebih dikenal dengan '''GO-JEK''' merupakan sebuah perusahaan teknologi asal [[Indonesia]] yang melayani [[angkutan]] melalui jasa [[ojek]]. Perusahaan ini didirikan pada tahun [[2010]] di [[Jakarta]] oleh [[Nadiem Makarim]].<ref>{{cite web|title=NADIEM MAKARIM, CEO GO-JEK Indonesia|url=http://www.newcitiessummit2015.org/speakers/nadiem-makarim/|publisher=New Cities Summit 2015|accessdate=20 Juni 2015}}</ref><ref name="detik">{{cite web|title=Nadiem Makarim, Pendiri Go-Jek yang Sudah Bantu 10 Ribu Sopir Ojek|url= http://news.detik.com/read/2015/06/10/101658/2938089/608/1/nadiem-makarim-pendiri-go-jek-yang-sudah-bantu-10-ribu-sopir-ojek|accessdate=20 Juni 2015}}</ref> Saat ini, GO-JEK telah tersedia di 50 kota di Indonesia.<ref name="Tentang GO-JEK">{{cite web|url=https://www.go-jek.com/about/|accessdate=21 Februari 2018}}</ref> Hingga bulan [[Juni 2016]], aplikasi GO-JEK sudah diunduh sebanyak hampir 10 juta kali di [[Google Play]] pada sistem operasi [[Android (sistem operasi)|Android]].<ref>{{cite web|title=GO-JEK|url=https://play.google.com/store/apps/details?id=com.gojek.app|website=http://play.google.com|publisher=Google, Inc.|accessdate=20 Juni 2015}}</ref> Saat ini juga ada untuk [[iOS]], di [[App Store (iOS)|App Store]]. |
'''PT Aplikasi Karya Anak Bangsa''' atau yang lebih dikenal dengan '''GO-JEK''' merupakan sebuah perusahaan teknologi asal [[Indonesia]] yang melayani [[angkutan]] melalui jasa [[ojek]]. Perusahaan ini didirikan pada tahun [[2010]] di [[Jakarta]] oleh [[Nadiem Makarim]].<ref>{{cite web|title=NADIEM MAKARIM, CEO GO-JEK Indonesia|url=http://www.newcitiessummit2015.org/speakers/nadiem-makarim/|publisher=New Cities Summit 2015|accessdate=20 Juni 2015}}</ref><ref name="detik">{{cite web|title=Nadiem Makarim, Pendiri Go-Jek yang Sudah Bantu 10 Ribu Sopir Ojek|url= http://news.detik.com/read/2015/06/10/101658/2938089/608/1/nadiem-makarim-pendiri-go-jek-yang-sudah-bantu-10-ribu-sopir-ojek|accessdate=20 Juni 2015}}</ref> Saat ini, GO-JEK telah tersedia di 50 kota di Indonesia.<ref name="Tentang GO-JEK">{{cite web|url=https://www.go-jek.com/about/|accessdate=21 Februari 2018}}</ref> Hingga bulan [[Juni 2016]], aplikasi GO-JEK sudah diunduh sebanyak hampir 10 juta kali di [[Google Play]] pada sistem operasi [[Android (sistem operasi)|Android]].<ref>{{cite web|title=GO-JEK|url=https://play.google.com/store/apps/details?id=com.gojek.app|website=http://play.google.com|publisher=Google, Inc.|accessdate=20 Juni 2015}}</ref> Saat ini juga ada untuk [[iOS]], di [[App Store (iOS)|App Store]]. |
Revisi per 6 April 2018 12.19
Industri | Teknologi informasi Transportasi |
---|---|
Didirikan | 2010 |
Pendiri |
|
Kantor pusat | |
Wilayah operasi | 50 kota di Indonesia[1] |
Tokoh kunci |
|
Situs web | www |
PT Aplikasi Karya Anak Bangsa atau yang lebih dikenal dengan GO-JEK merupakan sebuah perusahaan teknologi asal Indonesia yang melayani angkutan melalui jasa ojek. Perusahaan ini didirikan pada tahun 2010 di Jakarta oleh Nadiem Makarim.[2][3] Saat ini, GO-JEK telah tersedia di 50 kota di Indonesia.[1] Hingga bulan Juni 2016, aplikasi GO-JEK sudah diunduh sebanyak hampir 10 juta kali di Google Play pada sistem operasi Android.[4] Saat ini juga ada untuk iOS, di App Store.
Kontroversi
Menjamurnya penggunaan jasa GO-JEK membuat adanya kecemburuan di antara tukang ojek pangkalan. Pada tanggal 9 Juni 2015 seseorang dalam akun Path menuliskan insiden bahwa pengemudi GO-JEK yang dipesannya diusir oleh tukang ojek pangkalan di Kuningan, Jakarta Selatan yang tidak terima rezekinya dirampas.[5] Dua kali dia memanggil sopir GO-JEK, dua kali pula pengemudi GO-JEK lari karena takut dipukuli tukang ojek pangkalan. Akhirnya dia naik ojek pangkalan dengan tarif jauh lebih mahal dibanding tarif sopir GO-JEK. Sekadar diketahui, tarif ojek GO-JEK lebih pasti karena ditentukan lewat aplikasi sehingga tidak perlu tawar-menawar.[5]
Kontroversi GO-JEK dengan ojek pangkalan terjadi karena adanya perbedaan logika. Ojek pangkalan memegang teguh logika "sopan-santun". Di dalam pangkalan ojek ada banyak norma-norma sosial yang harus dipatuhi, seperti harus antre ketika akan mengambil penumpang dan tidak diperbolehkan mengambil penumpang di wilayah yang bukan area-nya. Sementara itu, logika GO-JEK adalah logika korporasi yang semua harus serba teratur dan pasti, baik dari segi harga, pelayanan, dan asuransi. Ketika driver GO-JEK datang mengambil penumpang tanpa antre dan tanpa mematuhi batas-batas wilayah, ojek pangkalan menganggapnya sebagai tindakan yang tidak mematuhi norma sosial pangkalan. Hal ini yang menyebabkan keduanya seringkali berkonflik.
Tanggapan
Menjamurnya penggunaan layanan GO-JEK di Jabodetabek membuat perusahaan layanan transportasi pemesanan taksi asal Malaysia, GrabTaxi, meluncurkan aplikasi yang serupa GO-JEK yaitu GrabBike.[6] Layanan tersebut diluncurkan pada bulan Mei 2015.[6]
Fitur dan layanan GO-JEK
- GO-SEND, layanan transportasi barang
- GO-RIDE, layanan transportasi penumpang dengan sepeda motor
- GO-FOOD, layanan pemesanan makanan
- GO-MART, layanan berbelanja
- GO-BOX, layanan pengantaran barang berukuran besar
- GO-CLEAN, layanan membersihkan rumah
- GO-GLAM, layanan kecantikan
- GO-MASSAGE, layanan pemijatan
- GO-BUSWAY, layanan pengantaran penumpang ke halte TransJakarta
- GO-TIX, layanan pemesanan tiket
- GO-CAR, layanan transportasi dengan mobil
- GO-AUTO, layanan montir
- GO-MED, layanan pembelian obat
- GO-PULSA, layanan isi pulsa elektronik
- GO-SHOP, layanan belanja barang
- GO-BLUEBIRD, layanan transportasi dengan Blue Bird
Referensi
- ^ a b https://www.go-jek.com/about/. Diakses tanggal 21 Februari 2018. Tidak memiliki atau tanpa
|title=
(bantuan) - ^ "NADIEM MAKARIM, CEO GO-JEK Indonesia". New Cities Summit 2015. Diakses tanggal 20 Juni 2015.
- ^ "Nadiem Makarim, Pendiri Go-Jek yang Sudah Bantu 10 Ribu Sopir Ojek". Diakses tanggal 20 Juni 2015.
- ^ "GO-JEK". http://play.google.com. Google, Inc. Diakses tanggal 20 Juni 2015. Hapus pranala luar di parameter
|website=
(bantuan) - ^ a b "Pengemudinya Diteror, Ini Tanggapan Go-jek". Diakses tanggal 20 Juni 2015.
- ^ a b "GrabTaxi perkenalkan layanan booking ojek GrabBike di Jakarta". Diakses tanggal 20 Juni 2015.