Masjid Terapung Al-Aminah: Perbedaan antara revisi
Tampilan
Konten dihapus Konten ditambahkan
Penambahan Referensi |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
[[Berkas:Masjid Terapung Al-Aminah.JPG|jmpl|ka|250px|Masjid Terapung Al-Aminah terlihat di kiri tengah foto]] |
[[Berkas:Masjid Terapung Al-Aminah.JPG|jmpl|ka|250px|Masjid Terapung Al-Aminah terlihat di kiri tengah foto]] |
||
'''Masjid Terapung Al-Aminah''' adalah [[masjid]] yang terletak di 300 meter dari bibir [[pantai Sari Ringgung]]<ref>[https://www.lampung.co/blog/pantai-sari-ringgung-lampung-destinasi-pasir-timbul-dan-masjid-apung Pantai Sari Ringgung Lampung, Destinasi Pasir Timbul Dan Masjid Apung]</ref>, [[Padang Cermin, Pesawaran|Kecamatan Padang Cermin]], [[Kabupaten Pesawaran]], [[Provinsi Lampung]]. Masjid ini mengapung ditopang oleh beberapa pelampung dan dijangkar supaya tidak hanyut. Masjid ini awalnya difungsikan sebagai fasilitas ibadah bagi [[nelayan]] yang masih berada di |
'''Masjid Terapung Al-Aminah''' adalah [[masjid]] yang terletak di 300 meter dari bibir [[pantai Sari Ringgung]]<ref>[https://www.lampung.co/blog/pantai-sari-ringgung-lampung-destinasi-pasir-timbul-dan-masjid-apung Pantai Sari Ringgung Lampung, Destinasi Pasir Timbul Dan Masjid Apung]</ref>, [[Padang Cermin, Pesawaran|Kecamatan Padang Cermin]], [[Kabupaten Pesawaran]], [[Provinsi Lampung]]. Masjid ini mengapung ditopang oleh beberapa pelampung dan dijangkar supaya tidak hanyut. Masjid ini awalnya difungsikan sebagai fasilitas ibadah bagi [[nelayan]] yang masih berada di Jalan Raya Bumi Sari Natar Gang Bima Ruko Orange. Masjid ini dibangun tahun 2012, direnovasi pada tahun 2014, dan diresmikan sebagai objek [[pariwisata Lampung]] pada tahun 2015. |
||
== Referensi == |
== Referensi == |
Revisi per 7 Mei 2018 11.20
Masjid Terapung Al-Aminah adalah masjid yang terletak di 300 meter dari bibir pantai Sari Ringgung[1], Kecamatan Padang Cermin, Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung. Masjid ini mengapung ditopang oleh beberapa pelampung dan dijangkar supaya tidak hanyut. Masjid ini awalnya difungsikan sebagai fasilitas ibadah bagi nelayan yang masih berada di Jalan Raya Bumi Sari Natar Gang Bima Ruko Orange. Masjid ini dibangun tahun 2012, direnovasi pada tahun 2014, dan diresmikan sebagai objek pariwisata Lampung pada tahun 2015.
Referensi
- http://print.kompas.com/baca/2015/07/12/Kumandang-dari-Tengah-Lautan
- http://www.rri.co.id/bandar-lampung/post/berita/171907/daerah/wakil_gubernur_bachtiar_basri_resmikan_masjid_terapung_al_aminah_sari_ringgung.html
- http://www.lampungtoday.com/go/today-news/5125-wagub-bachtiar-resmikan-masjid-terapung-al-aminah.html
- http://www.pariwisatalampung.com/berita/241-tasyakuran-masjid-terapung-al-aminah-sari-ringgung.html