Abdul Gaffar Ismail: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rachmat-bot (bicara | kontrib) k cosmetic changes |
Ulama Minangkabau tak ada yg bergelar Kyai |
||
| Baris 5: | Baris 5: | ||
|caption = |
|caption = |
||
<!-- ----------- --> |
<!-- ----------- --> |
||
|glr_islam_dpn = |
|glr_islam_dpn = Buya |
||
|gelar_aka_dpn = |
|gelar_aka_dpn = |
||
|glr_tengah = [[Haji]] |
|glr_tengah = [[Haji]] |
||
Revisi per 16 Juli 2018 12.11
 | |
| Nama | Abdul Gaffar Ismail |
|---|---|
| Meninggal | Pekalongan, Jawa Tengah era  |
| Kebangsaan | Indonesia |
| Jabatan | Pengajar, politisi |
| Istri | Sitti Nur Muhammad Nur |
| Keturunan | Taufiq Ismail |
K.H. Abdul Gaffar Ismail (11 Agustus 1911 – 16 Agustus 1998) adalah seorang ulama, pendidik Islam, politisi dan pejuang kemerdekaan Indonesia.[butuh rujukan]
Ia bersama istrinya Sitti Nur Muhammad Nur dibuang oleh kolonialis Belanda ke Pekalongan karena perjuangan dan perlawanan yang dilakukannya di Minangkabau (Sumatera Barat). Abdul Gaffar Ismail merupakan ayah dari Taufiq Ismail, seorang penyair ternama Indonesia.[butuh rujukan]
Pranala luar
- "K.H. A. Gaffar Ismail, Setengah Abad Membina Umat di Pekalongan" Taufiq Ismail, Ikbafs, 11-8-2011. Diakses 13-6-2014.
- "Pemilik Suara di Pagi Hari" Kaffah4829.wordpress.com, 20-1-2010. Diakses 13-6-2014.
 | Artikel bertopik biografi Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |
 | Artikel bertopik Ulama Nusantara ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |