Lompat ke isi

Taufik Akbar: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rachmat-bot (bicara | kontrib)
k cosmetic changes
Danidamiobi (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1: Baris 1:
'''Taufik Akbar''' ({{lahirmati|[[Medan]]|8|1|1951}}) adalah seorang [[insinyur]] dan mantan kandidat [[astronot]] [[Indonesia]].
'''Taufik Akbar''' ({{lahirmati|[[Medan]]|8|1|1951}}) adalah seorang [[insinyur]] dan mantan kandidat [[astronot]] [[Indonesia]].


Setelah lulus dari [[Institut Teknologi Bandung]] dengan gelar [[Bachelor of Science]] dalam bidang Teknik Elektro tahun 1975, ia bekerja sebagai teknisi telekomunikasi. Ia bekerja untuk [[Telkom (Indonesia)|Telkom]] dalam pengembangan sistem satelit telekomunikasi [[Palapa]]. Bulan Oktober 1985, ia terpilih untuk ikut dalam misi luar angkasa [[STS-61-H]] sebagai Spesialis Muatan. Sementara [[Pratiwi Sudarmono]] terpilih sebagai awak penerbangan, Taufik ditetapkan sebagai penggantinya dalam misi ini. Namun, setelah [[STS-51-L|bencana Challenger]], pengiriman satelit komersial seperti [[Palapa B-3]] Indonesia yang direncanakan dalam misi ini dibatalkan, sehingga misi tersebut tidak pernah dijalankan. Satelit ini kemudian diluncurkan dengan [[roket Delta]].
Setelah lulus dari [[Institut Teknologi Bandung]] dengan gelar [[Bachelor of Science]] dalam bidang Teknik Elektro tahun 1975, ia bekerja sebagai teknisi telekomunikasi. Ia bekerja untuk [[Telkom (Indonesia)|Telkom]] dalam pengembangan sistem satelit telekomunikasi [[Palapa]]. Bulan Oktober 1985, ia terpilih untuk ikut dalam misi luar angkasa [[STS-61-H]] sebagai Spesialis Muatan. Sementara [[Pratiwi Sudarmono]] terpilih sebagai awak penerbangan, Taufik ditetapkan sebagai penggantinya dalam misi ini. Namun, setelah [[STS-51-L|bencana Challenger]], pengiriman satelit komersial seperti [[Palapa B-3]] Indonesia yang direncanakan dalam misi ini dibatalkan, sehingga misi tersebut tidak pernah dijalankan. Satelit ini kemudian diluncurkan dengan [[Roket Delta]].


Setelah karier astronotnya, ia melanjutkan pekerjaannya di Telkom. Tahun 1990-92, ia menjabat sebagai Manajer Umum Perencanaan Telekomunikasi, Manajer Umum Eksekutif untuk Operasi Satelit Palapa (1992–1993), Presiden Direktur Aplikanusa Lintasarta (1994–2000). Tahun 2000, ia menjadi Direktur Sumber Daya Manusia Telkom.
Setelah karier astronotnya, ia melanjutkan pekerjaannya di Telkom. Tahun 1990-92, ia menjabat sebagai Manajer Umum Perencanaan Telekomunikasi, Manajer Umum Eksekutif untuk Operasi Satelit Palapa (1992–1993), Presiden Direktur Aplikanusa Lintasarta (1994–2000). Tahun 2000, ia menjadi Direktur Sumber Daya Manusia Telkom.

Revisi per 18 Agustus 2018 14.49

Taufik Akbar (lahir 8 Januari 1951) adalah seorang insinyur dan mantan kandidat astronot Indonesia.

Setelah lulus dari Institut Teknologi Bandung dengan gelar Bachelor of Science dalam bidang Teknik Elektro tahun 1975, ia bekerja sebagai teknisi telekomunikasi. Ia bekerja untuk Telkom dalam pengembangan sistem satelit telekomunikasi Palapa. Bulan Oktober 1985, ia terpilih untuk ikut dalam misi luar angkasa STS-61-H sebagai Spesialis Muatan. Sementara Pratiwi Sudarmono terpilih sebagai awak penerbangan, Taufik ditetapkan sebagai penggantinya dalam misi ini. Namun, setelah bencana Challenger, pengiriman satelit komersial seperti Palapa B-3 Indonesia yang direncanakan dalam misi ini dibatalkan, sehingga misi tersebut tidak pernah dijalankan. Satelit ini kemudian diluncurkan dengan Roket Delta.

Setelah karier astronotnya, ia melanjutkan pekerjaannya di Telkom. Tahun 1990-92, ia menjabat sebagai Manajer Umum Perencanaan Telekomunikasi, Manajer Umum Eksekutif untuk Operasi Satelit Palapa (1992–1993), Presiden Direktur Aplikanusa Lintasarta (1994–2000). Tahun 2000, ia menjadi Direktur Sumber Daya Manusia Telkom.

Referensi