Lompat ke isi

B: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Adintyoko (bicara | kontrib)
→‎Sejarah: Perbaikan kesalahan ketik
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler
Dikembalikan ke revisi 13801308 oleh Bonaditya (bicara): Meh. (Twinkle (つ◕౪◕)つ━☆゚.*・。゚✨)
Tag: Pembatalan
Baris 11: Baris 11:
| huruf yunani kuno 2 = Greek Beta 15.svg | size yk 2 = 60px
| huruf yunani kuno 2 = Greek Beta 15.svg | size yk 2 = 60px
| yunani modern = beta | huruf yunani modern = Greek uc beta.svg | size ym = 40px
| yunani modern = beta | huruf yunani modern = Greek uc beta.svg | size ym = 40px
| huruf yunani modern 2 = Times New Roman Greek | huruf yunani modern 2 = small letter beta.svg | size ym 2 = 40px
| huruf yunani modern 2 = Times New Roman Greek small letter beta.svg | size ym 2 = 40px
| etruska = B | huruf etruska = EtruscanB-01.svg | size e = 46px
| etruska = B | huruf etruska = EtruscanB-01.svg | size e = 46px
| latin kuno = B | huruf latin kuno = RomanB-01.png | size lk = 60px
| latin kuno = B | huruf latin kuno = RomanB-01.png | size lk = 60px

Revisi per 5 Oktober 2018 16.35

B adalah huruf kedua dalam alfabet Latin. Dalam bahasa Latin dan bahasa lain pada umumnya (termasuk bahasa Indonesia), huruf ini biasanya melambangkan konsonan dwibibir, khususnya fonem [b], konsonan letup dwibibir bersuara.

Sejarah

Hieroglif Mesir
"denah rumah" 
Proto-Semitik
bet 
Fenisia
beth 
Yunani Kuno
beta 
Yunani Modern
beta 
Etruria
Latin Kuno
Latin Modern
B

‹B› berasal dari sebuah piktogram denah sebuah rumah dalam aksara hieroglif Mesir atau aksara Proto-Sinaitik. Sekitar tahun 1050 SM, huruf itu dikembangkan dalam abjad Fenisia menjadi bentuk linear dan bernama beth.

Tipografi

Huruf kecil ‹b› berasal dari huruf tegak bersambung Romawi, saat para juru tulis mulai mengabaikan lengkungan atas pada huruf kapitalnya.

Blackletter B Uncial B
Blackletter B Uncial B
Modern Roman B Modern Italic B Modern Script B
B Romawi Modern B Italik Modern B Bersambung Modern

‹B› seringkali disalah sangka dengan huruf dalam bahasa Jerman yang mirip, ‹ß›, yang menggantikan ‹ss›.

Penggunaan

Dalam kebanyakan bahasa yang memakai alfabet Latin, huruf B menandakan konsonan letup dwibibir bersuara (/b/). Dalam bahasa Estonia, Islandia, dan juga transkripsi bahasa Tionghoa, B tidak bersuara, tetapi masih dibedakan dari huruf P, yang dipanjangkan menjadi /pp/ dalam bahasa Estonia, dan dihembuskan pula menjadi /pʰ/ dalam bahasa Tionghoa dan Islandia. Dalam bahasa Fiji, B dipranasalisasi menjadi /mb/, sementara dalam bahasa Zulu dan bahasa Xhosa menjadi konsonan letup-balik /ɓ/, berbanding dwihuruf Bh yang melambangkan /b/.

Bahasa Finlandia hanya memakai huruf b untuk kata pinjaman.

Dalam huruf IPA dan X-SAMPA, huruf /b/ menandakan konsonan letup dwibibir bersuara. Adanya bentuk variasi huruf b yang menandakan konsonan dwibir berkaitan, seperti konsonan letup-balik dwibibir bersuara dan konsonan getar dwibibir. Dalam X-SAMPA, huruf besar B menandakan konsonan desis dwibibir bersuara.

Huruf B juga digunakan sebagai not musik.

Kode komputasi

Titik kode Huruf besar
B
Huruf kecil
b
Unicode U+0042 U+0062
ASCII Desimal 66 98
Biner 01000010 01100010
EBCDIC 194 130

Lihat pula