Lompat ke isi

Idris Sardi: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Borgxbot (bicara | kontrib)
k Robot: Cosmetic changes
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1: Baris 1:
[[Berkas:Idris sardi.jpg|right|thumb|Idris Sardi]]
[[Berkas:Idris sardi.jpg|right|thumb|Idris Sardi]]


'''Idris Sardi''' (Lahir di [[Jakarta]], [[7 Juni]] [[1938]] adalah seorang [[musikus]] senior [[Indonesia]] dan [[maestro]] dalam bidangnya sebagai [[violis]].
'''Idris Sardi''' (lahir di [[Batavia]], [[7 Juni]] [[1938]]) adalah seorang [[musikus]] senior [[Indonesia]] dan [[maestro]] dalam bidangnya sebagai [[violis]].


Pada usia enam tahun, pertama kali mengenal [[biola]].
Pada usia enam tahun, pertama kali mengenal [[biola]].
Baris 24: Baris 24:
{{musikus-stub}}
{{musikus-stub}}


[[Kategori:Pemusik Indonesia|Sardi, Idris]]
{{DEFAULTSORT:Sardi, Idris}}
[[Kategori:Kelahiran 1938|Sardi, Idris]]
[[Kategori:Pemusik Indonesia]]
[[Kategori:Kelahiran 1938]]
[[kategori:Orang hidup]]

Revisi per 13 Mei 2008 13.25

Berkas:Idris sardi.jpg
Idris Sardi

Idris Sardi (lahir di Batavia, 7 Juni 1938) adalah seorang musikus senior Indonesia dan maestro dalam bidangnya sebagai violis.

Pada usia enam tahun, pertama kali mengenal biola.

Pada umur sepuluh tahun ia sudah mendapat sambutan hangat pada pemunculannya yang pertama bersama konser Akademi Musik Indonesia (AMI) di Gedung Negara, Yogyakarta, 1949.

Ketika M. Sardi meninggal, 1953, Idris menggantikan kedudukan sang ayah sebagai violis pertama merangkap pimpinan Orkes RRI Jakarta, dalam usia 14 tahun. Pada tahun 60-an, Idris beralih dari dunia musik biola serius, idolisme Heifetz, ke komersialisasi Helmut Zackarias.

Ia juga ayah dari pemain film Santi Sardi dan pemeran muda Indonesia Lukman Sardi. Setelah perceraiannya dengan Marini, Perkawinannya yang ketiga adalah dengan Ratih Putri.

Penghargaan yang diraih antara lain sebagai komponis dan ilustrator musik untuk film. Mendapat piala citra untuk Penata Musik Terbaik antara lain dalam Film-film

Sardi mempunyai seorang murid yang telah sukses menjadi violis perempuan papan atas Indonesia, yaitu Maylaffayza Wiguna. Ia juga pernah terkenal karena memiliki tanda nomor kendaraan "B 10 LA" yang dapat dibaca "biola". Setelah hal ini dipublikasikan secara luas, ia merasa tidak nyaman karena menjadi perhatian masyarakat ke manapun ia pergi. Karena hal ini Sardi mengganti nomor kendaraannya dengan nomor biasa.

Pranala luar