Lompat ke isi

Junkers Ju 87: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika
k Bot: Penggantian teks otomatis (-  + )
Baris 18: Baris 18:
}}
}}
|}
|}
'''Junkers Ju 87''' atau '''Stuka''' (dari '''''Stu'''rz'''ka'''mpfflugzeug'', "[[Pesawat pengebom menukik|dive bomber]]") adalah pembom tukik dan [[Pesawat serbu|pesawat serang darat]] Jerman. Dirancang oleh Hermann Pohlmann, pertama kali terbang pada tahun 1935. Ju 87 membuat debut pertarungan pada tahun 1937 bersama Legiun Kondor Luftwaffe selama [[Perang Saudara Spanyol|Perang Saudara spanyol]] dan melayani [[Blok Poros|pasukan blok Poros]] dalam [[Perang Dunia II]].
'''Junkers Ju 87''' atau '''Stuka''' (dari '''''Stu'''rz'''ka'''mpfflugzeug'', "[[Pesawat pengebom menukik|dive bomber]]") adalah pembom tukik dan [[Pesawat serbu|pesawat serang darat]] Jerman. Dirancang oleh Hermann Pohlmann, pertama kali terbang pada tahun 1935. Ju 87 membuat debut pertarungan pada tahun 1937 bersama Legiun Kondor Luftwaffe selama [[Perang Saudara Spanyol|Perang Saudara spanyol]] dan melayani [[Blok Poros|pasukan blok Poros]] dalam [[Perang Dunia II]].


Pesawat itu mudah dikenali dengan [[Sayap teluk|sayap camar]] terbalik dan [[Fairing pesawat terbang|spatted]] [[Roda pendaratan|undercarriage]] tetap. Pada ujung tombak dari kaki gigi utama yang dipasangi sirine meratap ''Jericho-Trompete'' (Terompet Jericho), menjadi simbol [[propaganda]] dari kekuatan udara Jerman dan kemenangan ''[[blitzkrieg]]'' 1939-1942. Desain Stuka mencakup beberapa fitur inovatif, termasuk rem tukik tarik otomatis di bawah kedua sayap untuk memastikan bahwa pesawat pulih dari serangan tukik bahkan jika pilot pingsan dari tinggi g-forces.
Pesawat itu mudah dikenali dengan [[Sayap teluk|sayap camar]] terbalik dan [[Fairing pesawat terbang|spatted]] [[Roda pendaratan|undercarriage]] tetap. Pada ujung tombak dari kaki gigi utama yang dipasangi sirine meratap ''Jericho-Trompete'' (Terompet Jericho), menjadi simbol [[propaganda]] dari kekuatan udara Jerman dan kemenangan ''[[blitzkrieg]]'' 1939-1942. Desain Stuka mencakup beberapa fitur inovatif, termasuk rem tukik tarik otomatis di bawah kedua sayap untuk memastikan bahwa pesawat pulih dari serangan tukik bahkan jika pilot pingsan dari tinggi g-forces.


Stuka dioperasikan dengan cukup sukses untuk [[Pesawat serang antigerilya|dukungan udara dekat]] dan anti-pengiriman pada pecahnya Perang Dunia II. Ia mempelopori serangan udara saat [[Invasi Polandia (1939)|invasi Polandia]] pada bulan September 1939. Stuka penting dalam penaklukan cepat [[Kampanye Norwegia|Norwegia]], [[Pertempuran Belanda|Belanda]], [[Pertempuran Belgia|Belgia]] dan [[Pertempuran Perancis|Perancis]] pada tahun 1940. Meskipun kokoh, akurat, dan sangat efektif terhadap target darat, Stuka rentan terhadap pesawat tempur kontemporer, seperti pengebom tukik lain dalam perang. Selama [[Pertempuran Britania]] kurangnya manuver, kecepatan angin dan persenjataan defensif berarti diperlukan pengawalan penempur berat untuk beroperasi secara efektif. Setelah [[Pertempuran Britania|Battle of Britain]] Stuka dioperasikan dengan lebih sukses dalam Kampanye Balkan, teater [[Pertempuran Mediterania|Afrika]] dan [[Pertempuran Mediterania|Mediterania]] dan tahap awal dari [[Front Timur (Perang Dunia II)|Front Timur]] di mana ia digunakan untuk dukungan darat umum, yang efektif berupa pesawat anti-tank dan peran anti-pengiriman. Setelah Luftwaffe kehilangan superioritas udara, Stuka menjadi sasaran empuk bagi pesawat tempur musuh di semua lini. Diproduksi sampai tahun 1944 karena kurangnya pengganti yang lebih baik. Pada akhir perang ground-attack versi Focke-Wulf Fw 190 telah menggantikan Stuka, tapi Stuka tetap dalam pelayanan sampai akhir perang.
Stuka dioperasikan dengan cukup sukses untuk [[Pesawat serang antigerilya|dukungan udara dekat]] dan anti-pengiriman pada pecahnya Perang Dunia II. Ia mempelopori serangan udara saat [[Invasi Polandia (1939)|invasi Polandia]] pada bulan September 1939. Stuka penting dalam penaklukan cepat [[Kampanye Norwegia|Norwegia]], [[Pertempuran Belanda|Belanda]], [[Pertempuran Belgia|Belgia]] dan [[Pertempuran Perancis|Perancis]] pada tahun 1940. Meskipun kokoh, akurat, dan sangat efektif terhadap target darat, Stuka rentan terhadap pesawat tempur kontemporer, seperti pengebom tukik lain dalam perang. Selama [[Pertempuran Britania]] kurangnya manuver, kecepatan angin dan persenjataan defensif berarti diperlukan pengawalan penempur berat untuk beroperasi secara efektif. Setelah [[Pertempuran Britania|Battle of Britain]] Stuka dioperasikan dengan lebih sukses dalam Kampanye Balkan, teater [[Pertempuran Mediterania|Afrika]] dan [[Pertempuran Mediterania|Mediterania]] dan tahap awal dari [[Front Timur (Perang Dunia II)|Front Timur]] di mana ia digunakan untuk dukungan darat umum, yang efektif berupa pesawat anti-tank dan peran anti-pengiriman. Setelah Luftwaffe kehilangan superioritas udara, Stuka menjadi sasaran empuk bagi pesawat tempur musuh di semua lini. Diproduksi sampai tahun 1944 karena kurangnya pengganti yang lebih baik. Pada akhir perang ground-attack versi Focke-Wulf Fw 190 telah menggantikan Stuka, tapi Stuka tetap dalam pelayanan sampai akhir perang.


Diperkirakan 6,500 Ju 87s dari semua versi dibuat antara tahun 1936 dan Agustus 1944.
Diperkirakan 6,500 Ju 87s dari semua versi dibuat antara tahun 1936 dan Agustus 1944.


Beberapa penerbang terkenal menerbangkan Ju 87. ''Oberst'' Hans-Ulrich Rudel adalah ace Stuka yang paling sukses dan prajurit yang menghiasi Jerman pada Perang Dunia Kedua.
Beberapa penerbang terkenal menerbangkan Ju 87. ''Oberst'' Hans-Ulrich Rudel adalah ace Stuka yang paling sukses dan prajurit yang menghiasi Jerman pada Perang Dunia Kedua.


== Referensi ==
== Referensi ==

Revisi per 24 November 2018 15.46

Ju 87
Ju 87Ds in October 1943
Jenis Pesawat pengebom menukik
Pembuat Junkers
Perancang Hermann Pohlmann
Penerbangan perdana 17 September 1935
Pengenalan 1936
Dipensiunkan 1945 (Luftwaffe)
Pengguna utama Luftwaffe
Regia Aeronautica
Angkatan Udara Rumani
Angkatan Udara Bulgaria
Jumlah Sekitar 6.500 buah[a]

Junkers Ju 87 atau Stuka (dari Sturzkampfflugzeug, "dive bomber") adalah pembom tukik dan pesawat serang darat Jerman. Dirancang oleh Hermann Pohlmann, pertama kali terbang pada tahun 1935. Ju 87 membuat debut pertarungan pada tahun 1937 bersama Legiun Kondor Luftwaffe selama Perang Saudara spanyol dan melayani pasukan blok Poros dalam Perang Dunia II.

Pesawat itu mudah dikenali dengan sayap camar terbalik dan spatted undercarriage tetap. Pada ujung tombak dari kaki gigi utama yang dipasangi sirine meratap Jericho-Trompete (Terompet Jericho), menjadi simbol propaganda dari kekuatan udara Jerman dan kemenangan blitzkrieg 1939-1942. Desain Stuka mencakup beberapa fitur inovatif, termasuk rem tukik tarik otomatis di bawah kedua sayap untuk memastikan bahwa pesawat pulih dari serangan tukik bahkan jika pilot pingsan dari tinggi g-forces.

Stuka dioperasikan dengan cukup sukses untuk dukungan udara dekat dan anti-pengiriman pada pecahnya Perang Dunia II. Ia mempelopori serangan udara saat invasi Polandia pada bulan September 1939. Stuka penting dalam penaklukan cepat Norwegia, Belanda, Belgia dan Perancis pada tahun 1940. Meskipun kokoh, akurat, dan sangat efektif terhadap target darat, Stuka rentan terhadap pesawat tempur kontemporer, seperti pengebom tukik lain dalam perang. Selama Pertempuran Britania kurangnya manuver, kecepatan angin dan persenjataan defensif berarti diperlukan pengawalan penempur berat untuk beroperasi secara efektif. Setelah Battle of Britain Stuka dioperasikan dengan lebih sukses dalam Kampanye Balkan, teater Afrika dan Mediterania dan tahap awal dari Front Timur di mana ia digunakan untuk dukungan darat umum, yang efektif berupa pesawat anti-tank dan peran anti-pengiriman. Setelah Luftwaffe kehilangan superioritas udara, Stuka menjadi sasaran empuk bagi pesawat tempur musuh di semua lini. Diproduksi sampai tahun 1944 karena kurangnya pengganti yang lebih baik. Pada akhir perang ground-attack versi Focke-Wulf Fw 190 telah menggantikan Stuka, tapi Stuka tetap dalam pelayanan sampai akhir perang.

Diperkirakan 6,500 Ju 87s dari semua versi dibuat antara tahun 1936 dan Agustus 1944.

Beberapa penerbang terkenal menerbangkan Ju 87. Oberst Hans-Ulrich Rudel adalah ace Stuka yang paling sukses dan prajurit yang menghiasi Jerman pada Perang Dunia Kedua.

Referensi

Kutipan

Daftar pustaka

  • Bergström, Christer (2008). Bagration to Berlin - The Final Air Battles in the East: 1944 - 1945. London: Ian Allen. ISBN 978-1-903223-91-8. .
  • Bergström, Christer (2007). Barbarossa - The Air Battle: July–December 1941. London: Chervron/Ian Allen. ISBN 978-1-85780-270-2. .
  • Bergström, Christer (2007). Kursk - The Air Battle: July 1943. London: Chervron/Ian Allen. ISBN 978-1-903223-88-8. .
  • Bergström, Christer (2007). Stalingrad - The Air Battle: November 1942–February 1943. London: Chervron/Ian Allen. ISBN 978-1-85780-276-4. .
  • Boyne, Walter J (1994). Clash of Wings.. New York: Simon & Schuster. ISBN 0-684-83915-6. .
  • Bungay, Stephen (2000). The Most Dangerous Enemy: A History of the Battle of Britain. London: Aurum Press. ISBN 1-85410-721-6. .
  • Ciglic, Boris; Savic, Dragan (2007). Dornier Do 17 - The Yugoslav Story: Operational Record 1937-1947. Belgrade: Jeroplan Books. ISBN 978-86-909727-0-8. .
  • Coram, Robert (2004). Boyd: The Fighter Pilot Who Changed the Art of War. New York: Back Bay Books. ISBN 0-316-79688-3. .
  • Dressel, Joachim; Griehl, Manfred (1994). Bombers of the Luftwaffe. London: DAG Publications. ISBN 1-85409-140-9. .
  • Erfurth, Helmut (2004). Junkers Ju 87 (Black Cross Volume 5). Bonn, Germany: Bernard & Graefe Verlag. ISBN 1-85780-186-5. .
  • Gesalí, David; Íñiguez, David (2012). La guerra aèria a Catalunya (1936-1939) (dalam bahasa Catalan). Barcelona: Rafael Dalmau, Editor. ISBN 978-84-232-0775-6. 
  • Green, William (1979) [First edition, 1970]. Warplanes of the Third Reich. London: Macdonald and Jane's Publishers Ltd. ISBN 0-356-02382-6. .
  • Griehl, Manfred (2001). Junker Ju 87 Stuka. London/Stuttgart: Airlife Publishing/Motorbuch. ISBN 1-84037-198-6. .
  • Griehl, Manfred; Dressel, Joachim (1998). Heinkel He 177 - 277 - 274. Shrewsbury, UK: Airlife Publishing. ISBN 1-85310-364-0. .
  • Gunston, Bill (1984). Aerei della Seconda Guerra Mondiale (in Italian). Milano: Alberto Peruzzo Editore. . No ISBN.
  • Hayward, Joel S (2001). Stopped at Stalingrad: The Luftwaffe and Hitler's Defeat in the East 1942-1943. Lawrence, KS: University Press of Kansas. ISBN 0-7006-1146-0. 
  • Hooton, E.R (2007). Luftwaffe at War; Blitzkrieg in the West: Vol. 2. London: Chervron/Ian Allen. ISBN 978-1-85780-272-6. .
  • Just, Gunther (1986). Stuka Pilot Hans Ulrich Rudel. Atglen, PA: Schiffer Military History. ISBN 0-88740-252-6. .
  • Mahlke, Helmut (2013). Memoirs of a Stuka pilot. Diterjemahkan oleh Weal, John. Frontline Books. ISBN 1-84832-664-5. 
  • Mondey, David (1996). Axis Aircraft of World War II. London: Chancellor Press. ISBN 1-85152-966-7. .
  • Murray, Willamson (1983). Strategy for Defeat: The Luftwaffe 1935–1945. Maxwell AfB, AL: Air Power Research Institute. ISBN 0-16-002160-X. 
  • Smith, Peter C (2007). Ju 87 Stuka, Volume One: Luftwaffe Ju 87 Dive-Bomber Units 1939-1941. London: Classic Publications. ISBN 978-1-903223-69-7. .
  • Smith, Peter C (2011). The Junkers Ju 87 Stuka: A Complete History. London: Crecy Publishing Limited. ISBN 978-0-85979-156-4. .
  • Thompson, Steve J.; Smith, Peter C. (2008). Air Combat Manoeuvres. Hersham, Surrey, UK: Ian Allan Publishing. ISBN 978-1-903223-98-7. .
  • Vanags-Baginskis, Alex (1982). Ju 87 Stuka. London: Jane's Publishing Company Limited. ISBN 0-7106-0191-3. .
  • Ward, John (2004). Hitler's Stuka Squadrons: The Ju 87 at war, 1936–1945. London: Eagles of War. ISBN 1-86227-246-8. .
  • Weal, John (1997). Junkers Ju 87 Stukageschwader 1937-41. Oxford, UK: Osprey. ISBN 1-85532-636-1. .
  • Weal, John (1998). Junkers Ju 87 Stukageschwader of North Africa and the Mediterranean. Oxford, UK: Osprey. ISBN 1-85532-722-8. 
  • Weal, John (2008). Junkers Ju 87 Stukageschwader of the Russian Front. Oxford, UK: Osprey. ISBN 978-1-84603-308-7. .
  • Wood, Derek; Dempster, Derek (2003). The Narrow Margin: The Battle of Britain and the Rise of Air Power. London: Pen and Sword Books Limited. ISBN 0-85052-915-8. .

Bacaan lanjutan

  • de Zeng, H.L., D.G. Stanket and E.J. Creek. Bomber Units of the Luftwaffe 1933–1945: A Reference Source, Volume 1. London: Ian Allen Publishing, 2007. ISBN 978-1-85780-279-5.
  • de Zeng, H.L., D.G. Stanket and E.J. Creek. Bomber Units of the Luftwaffe 1933–1945: A Reference Source, Volume 2. London: Ian Allen Publishing, 2007. ISBN 978-1-903223-87-1.
  • Eisenbach, Hans Peter. Fronteinsätze eines Stuka-Fliegers: Mittelmeer und Ostfront 1943/1944 (in German). Berlin, Germany: Helios Verlag, 2009. ISBN 978-3-938208-96-0.

Pranala luar