Masjid Margoyuwono: Perbedaan antara revisi
Tampilan
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Penggantian teks otomatis (- + ) |
k Bot: Perubahan kosmetika |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
⚫ | '''Masjid Margoyuwono''' merupakan suatu bangunan masjid yang menjadi cagar budaya di kota [[Yogyakarta]], tepatnya di jalan Langenastran lor 9, kelurahan [[Panembahan]], kecamatan [[Kraton]], Yogyakarta. Masjid ini dibangun oleh seorang pedagang batik yang bernama Pawiro yuwono pada tahun 1943. Dimana peletakan batu pertamanya adalah pada tanggal 28 Maulud 1874 dan diresmikan pada 29 Agustus 1943. Ketika Yogyakarta menjadi ibukota [[Republik Indonesia]], masjid ini digunakan sebagai tempat ibadah para Mentri dan pembesar yang ada di Yogyakarta. Pada saat sekarang, masjid ini dikelola oleh yayasan Margoyuwono dan dijadikan sebagai tempat ibadah sekaligus sebagai tempat kegiatan Keagamaan lainnya.<ref>cite web{{Cite web|url=http://navigasi-budaya.jogjaprov.go.id/heritage/cagar-budaya/bangunan/1403|title=Masjid Margoyuwono|last=|first=|date=|website=|publisher=|access-date=}}</ref> |
||
⚫ | '''Masjid Margoyuwono''' merupakan suatu bangunan masjid yang menjadi cagar budaya di kota [[Yogyakarta]], tepatnya di jalan Langenastran lor 9, kelurahan [[Panembahan]], kecamatan [[Kraton]], Yogyakarta. Masjid ini dibangun oleh seorang pedagang batik yang bernama Pawiro yuwono pada tahun 1943. Dimana peletakan batu pertamanya adalah pada tanggal 28 Maulud 1874 dan diresmikan pada 29 Agustus 1943. |
||
== Referensi == |
== Referensi == |
Revisi per 27 November 2018 02.27
Masjid Margoyuwono merupakan suatu bangunan masjid yang menjadi cagar budaya di kota Yogyakarta, tepatnya di jalan Langenastran lor 9, kelurahan Panembahan, kecamatan Kraton, Yogyakarta. Masjid ini dibangun oleh seorang pedagang batik yang bernama Pawiro yuwono pada tahun 1943. Dimana peletakan batu pertamanya adalah pada tanggal 28 Maulud 1874 dan diresmikan pada 29 Agustus 1943. Ketika Yogyakarta menjadi ibukota Republik Indonesia, masjid ini digunakan sebagai tempat ibadah para Mentri dan pembesar yang ada di Yogyakarta. Pada saat sekarang, masjid ini dikelola oleh yayasan Margoyuwono dan dijadikan sebagai tempat ibadah sekaligus sebagai tempat kegiatan Keagamaan lainnya.[1]
Referensi
- ^ cite web"Masjid Margoyuwono".