Poitou: Perbedaan antara revisi

Poitou
Poitou
	Bendera Lambang kebesaran
Country	France
Luas
• Total	19.709 km2 (7,610 sq mi)
Populasi (2006 estimate); Residents known as Poitevins
• Total	1.375.356
Zona waktu	CET
Count	638—677, Guérin de Trèves; 1403—1461, Charles VII of France

Jelajahi riwayat secara interaktif

← Revisi sebelumnya Revisi selanjutnya →

Konten dihapus Konten ditambahkan

VisualTeks wiki

Sebaris

Revisi per 7 Februari 2019 22.57

Poitou (pengucapan bahasa Prancis: [pwatu]) adalah bekas provinsi di bagian barat-tengah Prancis yang beribukota di Poitiers. Wilayah Poitou disebut Thifalia (atau Theiphalia) saat abat keenam. Di situ banyak terdapat lahan rawa yang bernama Poitevin Marsh (Marais Poitevin) di dekat Teluk Poitou, pantai barat Prancis, sebelah utara La Rochelle dan sebelah barat Niort. Dalam Perjanjian Paris Tahun 1259, Raja Henry III dari Inggris mengakui kehilangan wilaynya di Plantaganet yang diambil alih Prancis (termasuk Normandy, Maine, Anjou, dan Poitou).^[2]

Dalam fiksi

Sebagian besar dari novel serial sejarah "Angelique" tertulis bahwa abad-17, wilayah itu sudah dinamakan Poitou.

Lihat pula

Count of Poitiers for a list of the Comtes de Poitou.
Poitou-Charentes for the present-day région including Poitiers.
Poitevin (language), the French regional language spoken in Poitou (Saintongeais is for Saintonge).

Referensi

^ Lance Day, Ian McNeil, ed. (1996). Biographical Dictionary of the History of Technology. Routledge. ISBN 0-415-19399-0.
^ Andre Lampert, "Centralism and Localism in European History" (cited as an example of "A Persistant [sic?] Localism" in the Introduction)

Pranala luar

http://www.acpo.on.ca/claude/poitou.htm

46°38′55″N 0°14′52″W / 46.6486°N 0.2478°W / 46.6486; -0.2478

[biodict-1] Lance Day, Ian McNeil, ed. (1996). Biographical Dictionary of the History of Technology. Routledge. ISBN 0-415-19399-0.

[2] Andre Lampert, "Centralism and Localism in European History" (cited as an example of "A Persistant [sic?] Localism" in the Introduction)

[1]

[2]

@@ Baris 117: / Baris 117: @@
 |footnotes =
 }}
-'''Poitou''' ({{IPA-fr|pwatu}}) adalah bekas [[provinsi]] di bagian barat-tengah [[Perancis]] yang beribukota di [[Poitiers]]. Wilayah Poitou disebut [[Taifals|Thifalia]] (atau Theiphalia) saat abat keenam. Di situ banyak terdapat lahan rawa yang bernama [[Poitevin Marsh]] (''[[Marais Poitevin]]'') di dekat [[Teluk Poitou]], pantai barat Perancis, sebelah utara [[La Rochelle]] dan sebelah barat [[Niort]]. Dalam [[Treaty of Paris (1259)|Perjanjian Paris]] Tahun 1259, Raja Henry III dari [[Inggris]] mengakui kehilangan wilaynya di [[Angevin Empire|Plantaganet]] yang diambil alih Perancis (termasuk [[Normandy]], [[Maine (province)|Maine]], [[Anjou]], dan Poitou).<ref>Andre Lampert, "Centralism and Localism in European History" (cited as an example of "A Persistant [sic?] Localism" in the Introduction)</ref>
+'''Poitou''' ({{IPA-fr|pwatu}}) adalah bekas [[provinsi]] di bagian barat-tengah [[Prancis]] yang beribukota di [[Poitiers]]. Wilayah Poitou disebut [[Taifals|Thifalia]] (atau Theiphalia) saat abat keenam. Di situ banyak terdapat lahan rawa yang bernama [[Poitevin Marsh]] (''[[Marais Poitevin]]'') di dekat [[Teluk Poitou]], pantai barat Prancis, sebelah utara [[La Rochelle]] dan sebelah barat [[Niort]]. Dalam [[Treaty of Paris (1259)|Perjanjian Paris]] Tahun 1259, Raja Henry III dari [[Inggris]] mengakui kehilangan wilaynya di [[Angevin Empire|Plantaganet]] yang diambil alih Prancis (termasuk [[Normandy]], [[Maine (province)|Maine]], [[Anjou]], dan Poitou).<ref>Andre Lampert, "Centralism and Localism in European History" (cited as an example of "A Persistant [sic?] Localism" in the Introduction)</ref>
 == Dalam fiksi ==