Roti panggang: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
{{inuse|20 Februari 2019}} |
|||
{{bedakan|Roti bakar}} |
{{bedakan|Roti bakar}} |
||
[[Berkas:Toast-3.jpg|250px|jmpl|Perbedaan roti panggang dengan roti tawar biasa]] |
[[Berkas:Toast-3.jpg|250px|jmpl|Perbedaan roti panggang dengan roti tawar biasa]] |
||
'''Roti panggang''' merujuk kepada kepingan [[roti]] yang dibakar atau dipanggang |
'''Roti panggang''' ([[bahasa Inggris]]: '''''toast''''') merujuk kepada kepingan [[roti]] yang dibakar atau dipanggang dengan proses [[radiasi termal]] sehingga roti menjadi lebih kecoklatan dan garing. Warna kecoklatan adalah hasil dari [[reaksi Maillard]] mengubah rasa roti dan membuatnya lebih kering sehingga lebih mudah untuk menaburkan topping di atasnya. Memanggang roti adalah metode umum untuk membuat roti basi menjadi lebih enak. Roti sering dipanggang menggunakan ''toaster '' atau pemanggang roti, tetapi oven juga bisa digunakan. Meskipun banyak jenis roti yang dapat dipanggang, yang paling umum digunakan adalah "roti iris", mengacu pada roti yang sudah diiris dan dikemas saat dibeli dan mungkin berwarna putih, coklat, multigrain, dan lain-lain. |
||
Roti panggang umumnya dimakan dengan olesan [[mentega]] atau [[margarin]], dan bahan olesan dengan rasa dasar manis, contohnya [[selai]] atau jelly. Di beberapa wilayah, ada juga yang menggunakan olesan dengan rasa gurih seperti [[selai kacang]] dan ekstrak [[ragi]] yang juga populer. Ketika dioles mentega, roti panggang juga dapat disajikan sebagai pendamping hidangan gurih, terutama sup atau semur, atau ditaburi atasnya dengan bahan-bahan yang lebih sehat seperti telur atau kacang panggang sebagai makanan ringan. Roti panggang adalah menu sarapan umum. Sementara jenis roti iris paling umum, seperti [[bagel]] dan [[muffin Inggris]] juga dipanggang. Studi ilmiah pada awal 2000-an menemukan bahwa roti panggang mungkin mengandung karsinogen yang disebabkan oleh proses pencoklatan. |
|||
Dan saat ini roti panggang tidak hanya di sajikan untuk sarapan, tetapi banyak di antara orang-orang membeli roti panggang karena kegemaran dan sebagai makan malam karena kehangatannya. Selain itu, bentuk penyajiannyapun sudah banyak rasa, variasi, dan kreasi dari para penjual atau koki roti panggang, sehingga orang tidak bosan mengonsumsi roti panggang karena bisa selalu berganti-ganti rasa yang mereka inginkan. |
|||
Meskipun sama, ada perbedaan mendasar antara roti panggang dan roti bakar yaitu media yang digunakan untuk memanaskan roti. Roti panggang cenderung menggunakan alat yang tidak menggunakan api secara langsung untuk memanaskan, sementara roti bakar bisa menggunakan api secara langsung dalam proses pembuatannya. |
Meskipun sama, ada perbedaan mendasar antara roti panggang dan roti bakar yaitu media yang digunakan untuk memanaskan roti. Roti panggang cenderung menggunakan alat yang tidak menggunakan api secara langsung untuk memanaskan yang secara singkat mengandalkan proses [[radiasi termal]], sementara roti bakar bisa menggunakan api secara langsung dalam proses pembuatannya. |
||
== Referensi == |
|||
{{Reflist|2}} |
|||
== Pranala Luar == |
|||
⚫ | |||
⚫ | |||
⚫ | |||
⚫ | |||
{{makanan-stub}} |
{{makanan-stub}} |
||
[[Kategori:Makanan]] |
|||
[[Kategori:Roti|Panggang]] |
[[Kategori:Roti|Panggang]] |
Revisi per 10 Februari 2019 04.48
Roti panggang (bahasa Inggris: toast) merujuk kepada kepingan roti yang dibakar atau dipanggang dengan proses radiasi termal sehingga roti menjadi lebih kecoklatan dan garing. Warna kecoklatan adalah hasil dari reaksi Maillard mengubah rasa roti dan membuatnya lebih kering sehingga lebih mudah untuk menaburkan topping di atasnya. Memanggang roti adalah metode umum untuk membuat roti basi menjadi lebih enak. Roti sering dipanggang menggunakan toaster atau pemanggang roti, tetapi oven juga bisa digunakan. Meskipun banyak jenis roti yang dapat dipanggang, yang paling umum digunakan adalah "roti iris", mengacu pada roti yang sudah diiris dan dikemas saat dibeli dan mungkin berwarna putih, coklat, multigrain, dan lain-lain.
Roti panggang umumnya dimakan dengan olesan mentega atau margarin, dan bahan olesan dengan rasa dasar manis, contohnya selai atau jelly. Di beberapa wilayah, ada juga yang menggunakan olesan dengan rasa gurih seperti selai kacang dan ekstrak ragi yang juga populer. Ketika dioles mentega, roti panggang juga dapat disajikan sebagai pendamping hidangan gurih, terutama sup atau semur, atau ditaburi atasnya dengan bahan-bahan yang lebih sehat seperti telur atau kacang panggang sebagai makanan ringan. Roti panggang adalah menu sarapan umum. Sementara jenis roti iris paling umum, seperti bagel dan muffin Inggris juga dipanggang. Studi ilmiah pada awal 2000-an menemukan bahwa roti panggang mungkin mengandung karsinogen yang disebabkan oleh proses pencoklatan.
Meskipun sama, ada perbedaan mendasar antara roti panggang dan roti bakar yaitu media yang digunakan untuk memanaskan roti. Roti panggang cenderung menggunakan alat yang tidak menggunakan api secara langsung untuk memanaskan yang secara singkat mengandalkan proses radiasi termal, sementara roti bakar bisa menggunakan api secara langsung dalam proses pembuatannya.
Referensi
Pranala Luar