Lompat ke isi

Kumbang badak jepang: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Setiawanap (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
k Membalikkan revisi 14790829 oleh Setiawanap (bicara) Tempat menaruh kredit bukan disitu.
Tag: Pembatalan
Baris 17: Baris 17:
}}
}}
{{wikispecies|Allomyrina dichotoma|Kumbang badak jepang}}
{{wikispecies|Allomyrina dichotoma|Kumbang badak jepang}}
[[Berkas:Kumbang Badak.jpg|kiri|jmpl|350x350px|Kumbang Badak Jepang (dok. [https://www.setiawanap.com/ SetiawanAP])|al=]]
[[Berkas:Kumbang Badak.jpg|kiri|jmpl|350x350px|Kumbang Badak Jepang]]
'''Kumbang badak jepang''' (''Trypoxylus dichotomus'') adalah salah satu spesies [[kumbang badak]] dari genus [[Trypoxylus]] [[familia|keluarga]] [[Scarabaeidae]]. Serangga ini berasal [[Jepang]], [[Korea]], [[Taiwan]], dan [[Cina]]. Orang Jepang menyebutnya {{nihongo|'''kabutomushi'''|カブトムシ|serangga kabuto}} karena [[imago]] jantan memiliki sebuah [[antena (biologi)|antena]] berbentuk seperti tanduk di bagian kepala seperti halnya [[kabuto]]. Dalam bahasa Inggris, kumbang ini disebut '''rhinoceros beetle''' (kumbang badak) karena antena yang dikatakan mirip [[tanduk]] [[badak]].
'''Kumbang badak jepang''' (''Trypoxylus dichotomus'') adalah salah satu spesies [[kumbang badak]] dari genus [[Trypoxylus]] [[familia|keluarga]] [[Scarabaeidae]]. Serangga ini berasal [[Jepang]], [[Korea]], [[Taiwan]], dan [[Cina]]. Orang Jepang menyebutnya {{nihongo|'''kabutomushi'''|カブトムシ|serangga kabuto}} karena [[imago]] jantan memiliki sebuah [[antena (biologi)|antena]] berbentuk seperti tanduk di bagian kepala seperti halnya [[kabuto]]. Dalam bahasa Inggris, kumbang ini disebut '''rhinoceros beetle''' (kumbang badak) karena antena yang dikatakan mirip [[tanduk]] [[badak]].


Baris 25: Baris 25:
[[Berkas:Jbeetlelarva.jpg|jmpl|Larva instar III (terakhir)]]
[[Berkas:Jbeetlelarva.jpg|jmpl|Larva instar III (terakhir)]]
=== Anatomi ===
=== Anatomi ===
[[Berkas:Kumbang Badak Jepang.jpg|jmpl|350x350px|Kumbang Badak Jepang (dok. [https://www.setiawanap.com/ SetiawanAP])|al=]]
[[Berkas:Kumbang Badak Jepang.jpg|jmpl|350x350px|Kumbang Badak Jepang]]
Panjang tubuh jantan 30–54 mm (tidak termasuk tanduk), panjang tubuh betina 30–52 mm. Dulunya kumbang ini merupakan serangga terbesar di Jepang sebelum ditemukannya ''[[Cheirotonus jambar]]'' di [[Pulau Okinawa]]. Selain sebuah antena di bagian kepala, imago jantan memiliki satu antena pendek di bagian dada yang sebenarnya adalah sebagian dari [[eksoskeleton]] yang mencuat ke luar. Kegunaannya sebagai senjata ketika berkelahi memperebutkan pakan dan betina. Panjang antena bervariasi bergantung besar ukuran tubuh. Keadaan pakan dalam stadium larva memengaruhi ukuran tubuh stadium dewasa.
Panjang tubuh jantan 30–54 mm (tidak termasuk tanduk), panjang tubuh betina 30–52 mm. Dulunya kumbang ini merupakan serangga terbesar di Jepang sebelum ditemukannya ''[[Cheirotonus jambar]]'' di [[Pulau Okinawa]]. Selain sebuah antena di bagian kepala, imago jantan memiliki satu antena pendek di bagian dada yang sebenarnya adalah sebagian dari [[eksoskeleton]] yang mencuat ke luar. Kegunaannya sebagai senjata ketika berkelahi memperebutkan pakan dan betina. Panjang antena bervariasi bergantung besar ukuran tubuh. Keadaan pakan dalam stadium larva memengaruhi ukuran tubuh stadium dewasa.



Revisi per 10 Februari 2019 15.56

Kumbang badak jepang
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan:
Filum:
Kelas:
Ordo:
Subordo:
Superfamili:
Famili:
Subfamili:
Genus:
Trypoxylus
Spesies:
T. dichotomus
Nama binomial
Trypoxylus dichotomus
(Linnaeus, 1771)
Kumbang Badak Jepang

Kumbang badak jepang (Trypoxylus dichotomus) adalah salah satu spesies kumbang badak dari genus Trypoxylus keluarga Scarabaeidae. Serangga ini berasal Jepang, Korea, Taiwan, dan Cina. Orang Jepang menyebutnya kabutomushi (カブトムシ, serangga kabuto) karena imago jantan memiliki sebuah antena berbentuk seperti tanduk di bagian kepala seperti halnya kabuto. Dalam bahasa Inggris, kumbang ini disebut rhinoceros beetle (kumbang badak) karena antena yang dikatakan mirip tanduk badak.

Stadium imago berlangsung pada musim panas. Anak-anak Jepang senang bermain dengan imago serangga ini. Dua ekor kumbang badak jepang jantan diadu bergulat sumo hingga salah satunya terlontar, terdorong, atau melarikan diri dari arena. Di Jepang, kumbang ini ditangkap atau dibeli untuk dipelihara sebagai hewan timangan atau diternakkan. Kumbang badak betina berharga murah karena tidak memiliki antena.

Morfologi

Larva instar III (terakhir)

Anatomi

Kumbang Badak Jepang

Panjang tubuh jantan 30–54 mm (tidak termasuk tanduk), panjang tubuh betina 30–52 mm. Dulunya kumbang ini merupakan serangga terbesar di Jepang sebelum ditemukannya Cheirotonus jambar di Pulau Okinawa. Selain sebuah antena di bagian kepala, imago jantan memiliki satu antena pendek di bagian dada yang sebenarnya adalah sebagian dari eksoskeleton yang mencuat ke luar. Kegunaannya sebagai senjata ketika berkelahi memperebutkan pakan dan betina. Panjang antena bervariasi bergantung besar ukuran tubuh. Keadaan pakan dalam stadium larva memengaruhi ukuran tubuh stadium dewasa.

Kumbang badak jepang giat di permukaan dahan yang vertikal dari pohon berkayu keras. Ujung cakar pengait dipakai untuk menempel di permukaan kulit kayu. Ketika berkelahi, kumbang ini menggunakan prinsip pengungkit hingga lawan terlontar akibat cakar pengait lawan terlepas dari kulit kayu. Lawan yang kalah tidak berusaha dikejar. Dalam perkelahian kumbang badak jepang tidak ada saling bunuh atau melukai.

Metamorfosis

Kumbang badak jepang menjalani metamorfosis sempurna: telur, larva, kepompong, dan imago. Larva mengalami tiga instar dan berganti kulit dua kali.

Jenis

  • Trypoxylus dichotomus septentrionalis Kono, 1931
Hokkaido (diternakkan), Honshu, Shikoku, Kyushu, Pulau Iki, Pulau Tsushima, Kepulauan Gotō, Pulau Hirado, Tanegashima, Kuchinoerabujima, Yakushima, Amami Ōshima, Pulau Okinawa (diternakkan).
  • Trypoxylus dichotomus takarai Kusui, 1976
Pulau Okinawa
  • Trypoxylus dichotomus inchachina Kusui, 1976
Pulau Kumejima
  • Trypoxylus dichotomus tuchiyai Nagai, 2006
  • Trypoxylus dichotomus tunobosonis Kono, 1931
Taiwan
  • Trypoxylus dichotomus politus Prell, 1934
Thailand
  • Trypoxylus kanamorii Nagai, 2006

Daftar pustaka

  • "Kabutomushi / Moriue Nobuo". Iro uro tamago zukan (Buku Bergambar Aneka Telur) (dalam bahasa bahasa Jepang). Tokyo: Poplar. 2005. ISBN 4-591-08554-6. 
  • Gakken no Zukan Kabutomushi. Gakken. 1979. 
  • Yoshida, Kenji (2006). Genshoku Zukan & Shiiku: Kuwagatamushi, Kabutomushi Kanzen Book. Seibido Shuppan. ISBN 4-415-03031-9. 

Pranala luar