Lompat ke isi

Pembekuan Besar: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
membuat halaman "big freeze
 
memberi penjelasan tentang big freeze
Baris 1: Baris 1:
'''Big freeze''' adalah salahsatu dari 3 skenario<ref>{{Citation|title=Three Ways to Destroy the Universe|url=https://www.youtube.com/watch?v=4_aOIA-vyBo|date=2014-02-03|accessdate=2019-03-09|last=Kurzgesagt – In a Nutshell}}</ref> cara berakhirnya [[Alam semesta]]. Ini terjadi saat alam semesta mengalami inflasi hingga meluas secara drastis sejak [[Ledakan Dahsyat|big bang]] terjadi 13.8 miliar tahun lalu dan inflasi itu sendiri dimulai 10^-44 detik setelah big bang dan alam semesta mulai mendingin<ref>{{Citation|title=Timeline of the Early Universe|url=https://www.youtube.com/watch?v=jvcFlND0ttQ&list=PLtjnAzidCJb5GuyPWs4SKxuDvlHiNraFS|date=2015-06-22|accessdate=2019-03-09|last=JG Science}}</ref>. 10^14 hingga 10^15 tahun mendatang, kejadian ini dimulai dari orbit setiap planet di [[Tata Surya|Tata surya]] yang meluas, mendorong Bumi keluar [[Zona layak huni|zona Goldilocks]] hingga tak bisa tak bisa dihuni kehidupan. Lalu setiap gugus galaksi di alam semesta mulai menjauh dan tak beraturan. Setiap awan gas di alam semesta menjauh, hingga tak ada cukup gas untuk membuat bintang baru, Alam semesta makin redup dan dingin, dan setelah 10^100 tahun alam semesta memasuki Era gelap alam semesta<ref>{{Cite web|url=https://www.futuretimeline.net/beyond-1000000.htm|title=Future Timeline of the Universe {{!}} Timeline {{!}} Technology {{!}} Singularity {{!}} 2020 {{!}} 2050 {{!}} 2100 {{!}} 2150 {{!}} 2200 {{!}} 21st century {{!}} 22nd century {{!}} Far Future {{!}} Humanity {{!}} Predictions {{!}} Events|website=www.futuretimeline.net|access-date=2019-03-09}}</ref> dimana alam semesta disaat itu benar-benar gelap dan dingin
'''Big freeze'''

== Big freeze == adalah salahsatu dari 3 skenario
== Refrensi ==

Revisi per 9 Maret 2019 06.55

Big freeze adalah salahsatu dari 3 skenario[1] cara berakhirnya Alam semesta. Ini terjadi saat alam semesta mengalami inflasi hingga meluas secara drastis sejak big bang terjadi 13.8 miliar tahun lalu dan inflasi itu sendiri dimulai 10^-44 detik setelah big bang dan alam semesta mulai mendingin[2]. 10^14 hingga 10^15 tahun mendatang, kejadian ini dimulai dari orbit setiap planet di Tata surya yang meluas, mendorong Bumi keluar zona Goldilocks hingga tak bisa tak bisa dihuni kehidupan. Lalu setiap gugus galaksi di alam semesta mulai menjauh dan tak beraturan. Setiap awan gas di alam semesta menjauh, hingga tak ada cukup gas untuk membuat bintang baru, Alam semesta makin redup dan dingin, dan setelah 10^100 tahun alam semesta memasuki Era gelap alam semesta[3] dimana alam semesta disaat itu benar-benar gelap dan dingin

Refrensi

  1. ^ Kurzgesagt – In a Nutshell (2014-02-03), Three Ways to Destroy the Universe, diakses tanggal 2019-03-09 
  2. ^ JG Science (2015-06-22), Timeline of the Early Universe, diakses tanggal 2019-03-09 
  3. ^ "Future Timeline of the Universe | Timeline | Technology | Singularity | 2020 | 2050 | 2100 | 2150 | 2200 | 21st century | 22nd century | Far Future | Humanity | Predictions | Events". www.futuretimeline.net. Diakses tanggal 2019-03-09.