Musang: Perbedaan antara revisi
Tampilan
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
OrophinBot (bicara | kontrib) |
||
Baris 31: | Baris 31: | ||
== Jenis-jenisnya == |
== Jenis-jenisnya == |
||
Ada banyak jenis musang. Beberapa contoh di antaranya: |
Ada banyak jenis musang. Beberapa contoh di antaranya: |
||
* [[Musang air]] (''Cynogale bennettii''), di [[Semenanjung Malaya|Semenanjung Thai-Malaya]], [[ |
* [[Musang air]] (''Cynogale bennettii''), di [[Semenanjung Malaya|Semenanjung Thai-Malaya]], [[Sumatra]], dan [[Kalimantan]] |
||
* [[Musang rase]] (''Viverricula malaccensis'' sin. ''Viverricula indica''), di [[Sumatra]], [[Jawa]] dan [[Bali]] |
* [[Musang rase]] (''Viverricula malaccensis'' sin. ''Viverricula indica''), di [[Sumatra]], [[Jawa]] dan [[Bali]] |
||
* [[Musang luwak]] (''Paradoxurus hermaphroditus'') |
* [[Musang luwak]] (''Paradoxurus hermaphroditus'') |
Revisi per 22 Maret 2019 01.13
Musang | |
---|---|
Musang luwak (Paradoxurus hermaphroditus) | |
Klasifikasi ilmiah | |
Kerajaan: | |
Filum: | |
Kelas: | |
Ordo: | |
Famili: | sebagian
|
Genera | |
Musang adalah nama umum bagi sekelompok mamalia pemangsa (bangsa karnivora) dari suku Viverridae. Hewan ini kebanyakan merupakan hewan malam (nokturnal) dan pemanjat yang baik.
Yang paling dikenal dari berbagai jenisnya adalah musang luwak (Paradoxurus hermaphroditus). Musang ini biasa hidup di dekat pemukiman, termasuk perkotaan, dan sering pula didapati memangsa ayam peliharaan di malam hari.
Jenis-jenisnya
Ada banyak jenis musang. Beberapa contoh di antaranya:
- Musang air (Cynogale bennettii), di Semenanjung Thai-Malaya, Sumatra, dan Kalimantan
- Musang rase (Viverricula malaccensis sin. Viverricula indica), di Sumatra, Jawa dan Bali
- Musang luwak (Paradoxurus hermaphroditus)
- Musang akar (Arctogalidia trivirgata)
- Musang galing (Paguma larvata)
- Binturung (Arctictis binturong)
- Linsang (Prionodon linsang)
- Tenggalung (Viverra tangalunga), di Semenanjung Malaya dan Kalimantan
dan lain-lain.
Perilaku
Pada umumnya, musang melindungi diri dari musuhnya dengan cara berpura-pura mati agar bisa mengelabui musuhnya. Jika musuhnya sudah pergi, musang akan pergi ke tempat lain.[butuh rujukan]
Pranala luar