Lompat ke isi

Tarekat Qudusiyah: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Defini Qudusiyah
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
k Bot: Perubahan kosmetika
Baris 6: Baris 6:
Nama "Qudusiyah" terkait erat dengan tema sentral pengajaran Pak Suprapto terutama untuk memperkenalkan kembali dan menjelaskan konsep Ruhul-Qudus seperti yang tertulis dalam Al-Qur'an.
Nama "Qudusiyah" terkait erat dengan tema sentral pengajaran Pak Suprapto terutama untuk memperkenalkan kembali dan menjelaskan konsep Ruhul-Qudus seperti yang tertulis dalam Al-Qur'an.


Thariqah Qudusiyah sebelumnya disebut Thariqah Kadisiyah, nama yang disematkan oleh para murid dalam thariqah, merujuk pada nama pendiri Bpk. Suprapto Bin Kadis Darmosuharto, atau lebih dikenal dengan "Suprapto Kadis".
Thariqah Qudusiyah sebelumnya disebut Thariqah Kadisiyah, nama yang disematkan oleh para murid dalam thariqah, merujuk pada nama pendiri Bpk. Suprapto Bin Kadis Darmosuharto, atau lebih dikenal dengan "Suprapto Kadis".


Pada 2018, tepat tiga dekade setelah didirikan, Mr. Tanuwijaya menetapkan nama tarekat ini ke Qudusiyah
Pada 2018, tepat tiga dekade setelah didirikan, Mr. Tanuwijaya menetapkan nama tarekat ini ke Qudusiyah

Revisi per 26 Maret 2019 13.13

Qudusiyah (bahasa Arab: القادسية, bahasa Inggris: Qudusiah) h.[1] adalah thariqah di Indonesia yang didirikan pada 1968 di Cilegon Banten.

Murshid (Syekh, guru spiritual) dari thariqah Qudusiyah adalah Bpk. Suprapto Bin Kadis Darmosuharto (1929 - 2011) dan saat ini dilanjutkan oleh Bpk. Zamzam Tanuwijaya yang menerima mandat setelah Bpk. Suprapto meninggal.

Nama "Qudusiyah" terkait erat dengan tema sentral pengajaran Pak Suprapto terutama untuk memperkenalkan kembali dan menjelaskan konsep Ruhul-Qudus seperti yang tertulis dalam Al-Qur'an.

Thariqah Qudusiyah sebelumnya disebut Thariqah Kadisiyah, nama yang disematkan oleh para murid dalam thariqah, merujuk pada nama pendiri Bpk. Suprapto Bin Kadis Darmosuharto, atau lebih dikenal dengan "Suprapto Kadis".

Pada 2018, tepat tiga dekade setelah didirikan, Mr. Tanuwijaya menetapkan nama tarekat ini ke Qudusiyah

Pula

Referensi

  1. ^ Qudusiyah, Majelis Thariqah. "Sejarah Thariqah Qudusiyah". www.qudusiyah.org.