Lompat ke isi

Meditasi (buku): Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 2: Baris 2:
{{Infobox book|name=Meditationes|language=[[Yunani Koine]]|author=[[Marcus Aurelius]]|title_orig=Unknown, probably untitled|country=[[Kekaisaran Romawi]]|published=|image=MeditationsMarcusAurelius1811.jpg|caption=Naskah Meditationes, terjemahan Inggris tahun 1792 oleh [[Richard Graves]]}} '''''Meditationes''''' (bahasa Yunani Abad Pertengahan: ''Ta eis heauton'', secara harfiah bermakna "hal-hal untuk diri sendiri") adalah tulisan-tulisan [[Marcus Aurelius]], [[Kaisar Romawi]], yang disusun dari tahun 161 hingga 180 M dan berisikan catatan pribadinya serta gagasannya mengenai [[filsafat]] [[Stoikisme|Stoisisme]].
{{Infobox book|name=Meditationes|language=[[Yunani Koine]]|author=[[Marcus Aurelius]]|title_orig=Unknown, probably untitled|country=[[Kekaisaran Romawi]]|published=|image=MeditationsMarcusAurelius1811.jpg|caption=Naskah Meditationes, terjemahan Inggris tahun 1792 oleh [[Richard Graves]]}} '''''Meditationes''''' (bahasa Yunani Abad Pertengahan: ''Ta eis heauton'', secara harfiah bermakna "hal-hal untuk diri sendiri") adalah tulisan-tulisan [[Marcus Aurelius]], [[Kaisar Romawi]], yang disusun dari tahun 161 hingga 180 M dan berisikan catatan pribadinya serta gagasannya mengenai [[filsafat]] [[Stoikisme|Stoisisme]].
[[Category:Articles containing Medieval Greek-language text]]
[[Category:Articles containing Medieval Greek-language text]]
Marcus Aurelius menulis 12 jilid ''Meditationes'' dalam [[bahasa Yunani Koine]]<ref> "Meniru tiruan [[Attic Greek|Attic]] tidak diperlukan karena [[Marcus Aurelius]] menulis dalam konteks filosofis tanpa memikirkan publikasi. Banyak tulisan [[Galen]] dalam apa yang ia sebut 'dialek umum' adalah contoh lain yang sangat baik dari bahasa Yunani yang tidak menarik perhatian tetapi berpendidikan tinggi." Simon Swain, (1996), ''Hellenism and Empire'', hlm. 29. Oxford University Press. </ref> untuk pengembangan diri.<ref> [[Iain King]] menyarankan buku-buku itu mungkin juga ditulis untuk stimulasi mental, karena Aurelius dikeluarkan dari kehidupan budaya dan intelektual Roma untuk pertama kalinya dalam hidupnya. Sumber: [http://www.military-history.org/articles/thinkers-at-war-marcus-aurelius.htm Thinker At War: Marcus Aurelius] diterbitkan Agustus 2014, diakses November 2014. </ref> Ada kemungkinan sebagian besar tulisannya dibuat di [[Sirmium]], yang merupakan tempat ia menghabiskan banyak waktunya pada tahun 170 hingga 180 untuk merencanakan peperangannya. Beberapa tulisannya dibuat saat ia ditempatkan di [[Aquincum]] selama kampanye militer di [[Panonia|Pannonia]].
Marcus Aurelius menulis 12 jilid ''Meditationes'' dalam [[bahasa Yunani Koine]]<ref>Simon Swain, (1996), ''Hellenism and Empire'', hlm. 29. Oxford University Press. </ref> untuk pengembangan diri.<ref>[http://www.military-history.org/articles/thinkers-at-war-marcus-aurelius.htm Thinker At War: Marcus Aurelius] diterbitkan Agustus 2014, diakses November 2014. </ref> Ada kemungkinan sebagian besar tulisannya dibuat di [[Sirmium]], yang merupakan tempat ia menghabiskan banyak waktunya pada tahun 170 hingga 180 untuk merencanakan peperangannya. Beberapa tulisannya dibuat saat ia ditempatkan di [[Aquincum]] selama kampanye militer di [[Panonia|Pannonia]].


Kelihatannya Marcus Aurelius tidak pernah berniat menerbitkan tulisan-tulisannya dan kumpulan karya ini juga tak memiliki judul resmi, jadi "''Meditationes''" adalah salah satu dari beberapa judul yang biasa diberikan oleh para ahli. Tulisan-tulisan ini berbentuk kutipan dengan panjang yang bermacam-macam, dari yang hanya satu kalimat sampai yang satu paragraf panjang. Wilhelm Xylander pertama kali menerjemahkan ''Meditationes'' ke dalam Bahasa Latin pada tahun 1558.
Kelihatannya Marcus Aurelius tidak pernah berniat menerbitkan tulisan-tulisannya dan kumpulan karya ini juga tak memiliki judul resmi, jadi "''Meditationes''" adalah salah satu dari beberapa judul yang biasa diberikan oleh para ahli. Tulisan-tulisan ini berbentuk kutipan dengan panjang yang bermacam-macam, dari yang hanya satu kalimat sampai yang satu paragraf panjang. Wilhelm Xylander pertama kali menerjemahkan ''Meditationes'' ke dalam Bahasa Latin pada tahun 1558.

Revisi per 11 April 2019 15.55

Meditationes
Naskah Meditationes, terjemahan Inggris tahun 1792 oleh Richard Graves
PengarangMarcus Aurelius
Judul asliUnknown, probably untitled
NegaraKekaisaran Romawi
BahasaYunani Koine

Meditationes (bahasa Yunani Abad Pertengahan: Ta eis heauton, secara harfiah bermakna "hal-hal untuk diri sendiri") adalah tulisan-tulisan Marcus Aurelius, Kaisar Romawi, yang disusun dari tahun 161 hingga 180 M dan berisikan catatan pribadinya serta gagasannya mengenai filsafat Stoisisme.

Marcus Aurelius menulis 12 jilid Meditationes dalam bahasa Yunani Koine[1] untuk pengembangan diri.[2] Ada kemungkinan sebagian besar tulisannya dibuat di Sirmium, yang merupakan tempat ia menghabiskan banyak waktunya pada tahun 170 hingga 180 untuk merencanakan peperangannya. Beberapa tulisannya dibuat saat ia ditempatkan di Aquincum selama kampanye militer di Pannonia.

Kelihatannya Marcus Aurelius tidak pernah berniat menerbitkan tulisan-tulisannya dan kumpulan karya ini juga tak memiliki judul resmi, jadi "Meditationes" adalah salah satu dari beberapa judul yang biasa diberikan oleh para ahli. Tulisan-tulisan ini berbentuk kutipan dengan panjang yang bermacam-macam, dari yang hanya satu kalimat sampai yang satu paragraf panjang. Wilhelm Xylander pertama kali menerjemahkan Meditationes ke dalam Bahasa Latin pada tahun 1558.

Struktur dan tema

Reruntuhan kota kuno Aquincum di Hongaria modern, salah satu tempat Marcus Aurelius menulis isi Meditationes.

Meditationes dibagi menjadi 12 jilid yang menceritakan berbagai periode kehidupan Marcus. Setiap buku tidak dalam urutan kronologis karena bukunya ditulis hanya untuk dirinya sendiri dan bukan untuk orang lain. Gaya penulisannya sederhana dan jelas.

Sejarah

Keberadaan Meditationes baru disebutkan dengan jelas dalam sejarah pada abad ke-10.[3] Di dalam Antologi Palatina, sebuah karya yang berasal dari abad ke-10 tetapi mengandung bahan yang jauh lebih awal. Antologi berisi epigram yang didedikasikan untuk "Kitab Marcus". Ada kemungkinan epigram ini ditulis oleh sarjana Bizantium Theophylact Simocatta pada abad ke-7. [4]

Referensi

  1. ^ Simon Swain, (1996), Hellenism and Empire, hlm. 29. Oxford University Press.
  2. ^ Thinker At War: Marcus Aurelius diterbitkan Agustus 2014, diakses November 2014.
  3. ^ Hadot 1998
  4. ^ Hadot 1998