Kisah Nyata Dukun AS (Misteri Kebun Tebu): Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
|||
Baris 26: | Baris 26: | ||
, tinggal bersama tiga istrinya, sering |
, tinggal bersama tiga istrinya, sering |
||
didatangi tamu yang minta tolong. |
didatangi tamu yang minta tolong. |
||
Termasuk Dewi |
Termasuk Dewi. Ia |
||
tak ingin cerai, karena itu ia memutuskan menggunakan jasa Datuk. Anehnya, setelah itu Dewi justru menghilang tanpa jejak. |
|||
⚫ | |||
⚫ | |||
menemukan gundukan tanah berisi |
menemukan gundukan tanah berisi |
||
mayat di kebun tebu. Desa geger, |
mayat di kebun tebu. Desa geger, |
||
karena mayat itu mayat Dewi. |
karena mayat itu mayat Dewi. |
||
Tumin lalu ditahan dan dipaksa |
|||
Keluarga Dewi mencurigai Tumin telah membunuh Dewi. Tumin lalu ditahan dan dipaksa |
|||
mengaku sebagai pembunuh. Saudara |
mengaku sebagai pembunuh. Saudara |
||
Tumin menemui saudaranya yang |
Tumin menemui saudaranya yang |
||
polisi di kota Medan.Polisi ini bersama |
polisi di kota Medan.Polisi ini bersama |
||
timnya berusaha membongkar kasus ini. Polisi juga |
timnya berusaha membongkar kasus ini. Polisi juga |
||
menggunakan jasa paranormal. Lewat keterangan Andreas, tukang becak yang mengantar Dewi ke rumah Datuk, akhirnya terungkap bahwa pembunuh Dewi adalah Datuk. Datuk |
menggunakan jasa paranormal. |
||
Lewat keterangan Andreas, tukang becak yang mengantar Dewi ke rumah Datuk, akhirnya terungkap bahwa pembunuh Dewi adalah Datuk. |
|||
Datuk |
|||
adalah residivis, dan beberapa tahun |
adalah residivis, dan beberapa tahun |
||
sebelumnya pernah ditemukan pula |
sebelumnya pernah ditemukan pula |
||
mayat di kebun tebu itu. |
mayat di kebun tebu itu. Namun karena tak cukup bukti, kasus itu mengendap begitu saja. |
||
Datuk |
|||
mengaku berusaha mendapat ilmu |
mengaku berusaha mendapat ilmu |
||
sakti warisan ayahnya. Caranya |
sakti warisan ayahnya. Caranya |
||
membunuh perempuan dan menghirup |
membunuh perempuan dan menghirup |
||
air liurnya. |
air liurnya. |
||
Atas kejadian ini, Datuk ditetapkan sebagai tersangka utama dan dijatuhi hukuman mati. |
|||
== Pemeran == |
== Pemeran == |
Revisi per 20 April 2019 05.41
Kisah Nyata Dukun AS (Misteri Kebun Tebu) | |
---|---|
Berkas:Misterikebuntebu.jpeg | |
Sutradara | Eddie S. S. |
Skenario | Joko Supriono |
Pemeran | Wawan Wanisar Devi Yvonne Linda Latief Rina Martini |
Penyunting | Degol |
Distributor | PT. Diwangkara Citra Swara Film |
Tanggal rilis | 1997 |
Durasi | 83 menit |
Negara | |
Bahasa | Bahasa Indonesia |
Kisah Nyata Dukun AS (Misteri Kebun Tebu) adalah film Indonesia tahun 1997 dengan disutradarai oleh Eddie S. S. dan dibintangi oleh Wawan Wanisar dan Devi Ivonne.[1]
Sinopsis
Sepasang suami-istri Tumin dan Dewi bertengkar. Sang istri pulang ke rumah orangtuanya. Seorang dukun, Datuk (Wawan Wanisar) , tinggal bersama tiga istrinya, sering didatangi tamu yang minta tolong. Termasuk Dewi. Ia tak ingin cerai, karena itu ia memutuskan menggunakan jasa Datuk. Anehnya, setelah itu Dewi justru menghilang tanpa jejak.
Seorang tukang rumput menemukan gundukan tanah berisi mayat di kebun tebu. Desa geger, karena mayat itu mayat Dewi.
Keluarga Dewi mencurigai Tumin telah membunuh Dewi. Tumin lalu ditahan dan dipaksa mengaku sebagai pembunuh. Saudara Tumin menemui saudaranya yang polisi di kota Medan.Polisi ini bersama timnya berusaha membongkar kasus ini. Polisi juga menggunakan jasa paranormal.
Lewat keterangan Andreas, tukang becak yang mengantar Dewi ke rumah Datuk, akhirnya terungkap bahwa pembunuh Dewi adalah Datuk.
Datuk adalah residivis, dan beberapa tahun sebelumnya pernah ditemukan pula mayat di kebun tebu itu. Namun karena tak cukup bukti, kasus itu mengendap begitu saja.
Datuk mengaku berusaha mendapat ilmu sakti warisan ayahnya. Caranya membunuh perempuan dan menghirup air liurnya.
Atas kejadian ini, Datuk ditetapkan sebagai tersangka utama dan dijatuhi hukuman mati.
Pemeran
- Wawan Wanisar sebagai Datuk
- Devy Yvonne sebagai Tumini
- Linda Latief sebagai Ngatiah
- Rina Martini sebagai Tuminah
- Chi Chi sebagai Dewi
- Sisca Ratulangi
- Lucyana Gress
- Denny Sumlang
- Yoppy
- Hengky Siregar
- Candra Sundawa
- Denny Dee
- Hendrik Kubu
- Pariin
- Eddy Van Koetai
- Iskandar
- Pak Yoss
- Abdullah M.
- Norman
- Eva
- Mas Toto
- Herry S.
- Tias
- Atika
Catatan
Film ini Berdasarkan kisah nyata yang terjadi di PT. Perkebunan Nusantara II, Dusun I, Kelurahan Aman Damai, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang, tahun 1997.
Terbongkar pembunuhan berantai terhadap 26 perempuan. Pembunuh dengan inisial AS mengaku telah membunuh 42 orang.
Dalam film ini disisipkan pengakuan Datuk asli dalam bentuk suara.