Toto Sudarto Bachtiar: Perbedaan antara revisi
Tampilan
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Ibukota → Ibu kota |
|||
Baris 1: | Baris 1: | ||
'''Toto Sudarto Bachtiar''' ({{lahirmati|[[Palimanan, Cirebon|Cirebon]], [[Jawa Barat]]|12|10|1929|[[Bandung]], [[Jawa Barat]]|9|10|2007}})<ref>{{Cite news|url=https://www.antaranews.com/berita/80106/penyair-totot-sudarto-bachtiar-meninggal-dunia|title=Penyair Totot Sudarto Bachtiar Meninggal Dunia - ANTARA News|last=antaranews.com|newspaper=Antara News|language=id-ID|access-date=2018-07-08}}</ref> adalah penyair [[Indonesia]] yang seangkatan dengan [[W.S. Rendra]]. Penyair angkatan [[1950]]-[[1960]]-an ini dikenal masyarakat luas dengan puisinya, antara lain Pahlawan Tak Dikenal, Gadis Peminta-minta, |
'''Toto Sudarto Bachtiar''' ({{lahirmati|[[Palimanan, Cirebon|Cirebon]], [[Jawa Barat]]|12|10|1929|[[Bandung]], [[Jawa Barat]]|9|10|2007}})<ref>{{Cite news|url=https://www.antaranews.com/berita/80106/penyair-totot-sudarto-bachtiar-meninggal-dunia|title=Penyair Totot Sudarto Bachtiar Meninggal Dunia - ANTARA News|last=antaranews.com|newspaper=Antara News|language=id-ID|access-date=2018-07-08}}</ref> adalah penyair [[Indonesia]] yang seangkatan dengan [[W.S. Rendra]]. Penyair angkatan [[1950]]-[[1960]]-an ini dikenal masyarakat luas dengan puisinya, antara lain Pahlawan Tak Dikenal, Gadis Peminta-minta, Ibu kota Senja, Kemerdekaan, Ode I, Ode II, dan Tentang Kemerdekaan. |
||
== Karya == |
== Karya == |
Revisi per 5 Juni 2019 17.55
Toto Sudarto Bachtiar (12 Oktober 1929 – 9 Oktober 2007)[1] adalah penyair Indonesia yang seangkatan dengan W.S. Rendra. Penyair angkatan 1950-1960-an ini dikenal masyarakat luas dengan puisinya, antara lain Pahlawan Tak Dikenal, Gadis Peminta-minta, Ibu kota Senja, Kemerdekaan, Ode I, Ode II, dan Tentang Kemerdekaan.
Karya
- Suara: kumpulan sajak 1950-1955, 1956, memenangkan Hadiah Sastra BMKN
- Etsa (kumpulan sajak, 1958)
- Datang dari masa depan: 37 penyair Indonesia (2000)
Terjemahan
- Pelacur (1954), terjemahan karya Jean Paul Sartre
- Sulaiman yang Agung (1958), terjemahan karya Harold Lamb
- Bunglon (1965), terjemahan karya Anton Chekhov
- Bayangan Memudar (1975), terjemahan karya Breton de Nijs, diterjemahkan bersama Sugiarta Sriwibawa
- Pertempuran Penghabisan (1976), terjemahan karya Ernest Hemingway
- Sanyasi (1979), terjemahan karya Rabindranath Tagore
Referensi
- ^ antaranews.com. "Penyair Totot Sudarto Bachtiar Meninggal Dunia - ANTARA News". Antara News. Diakses tanggal 2018-07-08.