Lompat ke isi

Idris Sardi: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
LaninBot (bicara | kontrib)
k namun (di tengah kalimat) → tetapi
Baris 21: Baris 21:


== Latar Belakang ==
== Latar Belakang ==
Pada usia enam tahun, pertama kali mengenal [[biola]]. Pada umur sepuluh tahun ia sudah mendapat sambutan hangat pada pemunculannya yang pertama di Yogyakarta tahun 1949. Boleh dikatakan sebagai ''anak ajaib'' untuk biola di Indonesia, karena di usia muda sekali sudah lincah bermain biola. Tahun 1952 Sekolah Musik Indonesia (SMIND) dibuka, dengan persyaratan menerima lulusan SMP atau yang sederajat. Pada tahun 1952, Idris Sardi baru berusia 14 tahun, sehingga ia belum lulus SMP, namun karena permainannya yang luar biasa ia bisa diterima sebagai siswa SMIND tersebut. Bersama temannya yang juga pemain biola, Suyono (almarhum) namun bukan anak ajaib, yang lebih tua 2 tahun merupakan dua orang siswa SMIND yang berbakat sekali. Pada orkes slswa SMIND pimpinan Nicolai Varvolomejeff, tahun 1952 Indris yang masih memakai celana pendek dalam seharian duduk sebagai concert master pada usia 14 tahun, duduk bersanding dengan Suyono. Rata-rata siswa SMIND berusia di atas 16 tahun.<ref>http://www.republika.co.id/berita/senggang/sosok/14/04/28/n4q2lg-perjalanan-idris-sardi-sang-maestro-biola-indonesia diakses 29 Januari 2015</ref> Guru biola Idris waktu di [[Yogyakarta]] ([[1952]]-[[1954]]) adalah George Setet, sedangkan pada waktu di Jakarta (setelah 1954) adalah Henri Tordasi. Kedua guru orang Hongaria ini telah mendidik banyak pemain biola di Indonesia (orang Hongaria adalah pemain biola unggul). Ketika M. Sardi meninggal, 1953, Idris dalam usia 16 tahun harus menggantikan kedudukan sang ayah sebagai violis pertama dari Orkes RRI Studio Jakarta pimpinan Saiful Bahri. Pada tahun 60-an, Idris beralih dari dunia musik biola serius, idolisme Heifetz, ke komersialisasi Helmut Zackarias. Idris Sardi merupakan ayah dari pemeran [[Indonesia]], [[Lukman Sardi]] dari pernikahannya dengan Zerlita. Setelah perceraiannya dengan [[Marini Sardi|Marini]], Perkawinannya yang ketiga adalah dengan Ratih Putri.
Pada usia enam tahun, pertama kali mengenal [[biola]]. Pada umur sepuluh tahun ia sudah mendapat sambutan hangat pada pemunculannya yang pertama di Yogyakarta tahun 1949. Boleh dikatakan sebagai ''anak ajaib'' untuk biola di Indonesia, karena di usia muda sekali sudah lincah bermain biola. Tahun 1952 Sekolah Musik Indonesia (SMIND) dibuka, dengan persyaratan menerima lulusan SMP atau yang sederajat. Pada tahun 1952, Idris Sardi baru berusia 14 tahun, sehingga ia belum lulus SMP, tetapi karena permainannya yang luar biasa ia bisa diterima sebagai siswa SMIND tersebut. Bersama temannya yang juga pemain biola, Suyono (almarhum) namun bukan anak ajaib, yang lebih tua 2 tahun merupakan dua orang siswa SMIND yang berbakat sekali. Pada orkes slswa SMIND pimpinan Nicolai Varvolomejeff, tahun 1952 Indris yang masih memakai celana pendek dalam seharian duduk sebagai concert master pada usia 14 tahun, duduk bersanding dengan Suyono. Rata-rata siswa SMIND berusia di atas 16 tahun.<ref>http://www.republika.co.id/berita/senggang/sosok/14/04/28/n4q2lg-perjalanan-idris-sardi-sang-maestro-biola-indonesia diakses 29 Januari 2015</ref> Guru biola Idris waktu di [[Yogyakarta]] ([[1952]]-[[1954]]) adalah George Setet, sedangkan pada waktu di Jakarta (setelah 1954) adalah Henri Tordasi. Kedua guru orang Hongaria ini telah mendidik banyak pemain biola di Indonesia (orang Hongaria adalah pemain biola unggul). Ketika M. Sardi meninggal, 1953, Idris dalam usia 16 tahun harus menggantikan kedudukan sang ayah sebagai violis pertama dari Orkes RRI Studio Jakarta pimpinan Saiful Bahri. Pada tahun 60-an, Idris beralih dari dunia musik biola serius, idolisme Heifetz, ke komersialisasi Helmut Zackarias. Idris Sardi merupakan ayah dari pemeran [[Indonesia]], [[Lukman Sardi]] dari pernikahannya dengan Zerlita. Setelah perceraiannya dengan [[Marini Sardi|Marini]], Perkawinannya yang ketiga adalah dengan Ratih Putri.


== Penghargaan ==
== Penghargaan ==

Revisi per 7 Juni 2019 06.34

Idris Sardi
Lahir(1938-06-07)7 Juni 1938
Hindia Belanda Batavia, Hindia Belanda
Meninggal28 April 2014(2014-04-28) (umur 75)
Indonesia Cimanggis, Depok
Tempat tinggalBumi Cimanggis Indah Blok B 1 No. 9 Jalan Pekapuran, Cimanggis Kota Depok
KebangsaanIndonesia
Dikenal atasKomposer, violinis, Komandan Satsikmil
Suami/istriZerlita (cerai)
Marini (cerai)
Ratih Putri (1998 - 2014)
AnakPernikahan dari Zerlita:
Santi Sardi
Lukman Sardi
Ajeng Sardi
Orang tuaSardi dan Hadidjah
IMDB: nm1123265 Musicbrainz: 5fb39c79-d365-4d0d-bb7d-d7490f5822bb Discogs: 3027627 Edit nilai pada Wikidata

Letkol CAJ Tituler Idris Sardi (7 Juni 1938 – 28 April 2014) adalah seorang pemain biola berkebangsaan Indonesia[1]. Ia adalah anak dari pemain biola Orkes RRI Studio Jakarta, Bp. Sardi. Sementara ibunya, Hadidjah merupakan aktris Indonesia di era tahun 1940-1970an. Idris Sardi juga mendapat kepercayaan dari Presiden Soeharto dan Para Jenderal TNI-AD untuk memimpin Satuan Musik Militer atau Satsikmil karena dianggap mampu memberikan inovasi dunia permusikan TNI-AD. [2]

Latar Belakang

Pada usia enam tahun, pertama kali mengenal biola. Pada umur sepuluh tahun ia sudah mendapat sambutan hangat pada pemunculannya yang pertama di Yogyakarta tahun 1949. Boleh dikatakan sebagai anak ajaib untuk biola di Indonesia, karena di usia muda sekali sudah lincah bermain biola. Tahun 1952 Sekolah Musik Indonesia (SMIND) dibuka, dengan persyaratan menerima lulusan SMP atau yang sederajat. Pada tahun 1952, Idris Sardi baru berusia 14 tahun, sehingga ia belum lulus SMP, tetapi karena permainannya yang luar biasa ia bisa diterima sebagai siswa SMIND tersebut. Bersama temannya yang juga pemain biola, Suyono (almarhum) namun bukan anak ajaib, yang lebih tua 2 tahun merupakan dua orang siswa SMIND yang berbakat sekali. Pada orkes slswa SMIND pimpinan Nicolai Varvolomejeff, tahun 1952 Indris yang masih memakai celana pendek dalam seharian duduk sebagai concert master pada usia 14 tahun, duduk bersanding dengan Suyono. Rata-rata siswa SMIND berusia di atas 16 tahun.[3] Guru biola Idris waktu di Yogyakarta (1952-1954) adalah George Setet, sedangkan pada waktu di Jakarta (setelah 1954) adalah Henri Tordasi. Kedua guru orang Hongaria ini telah mendidik banyak pemain biola di Indonesia (orang Hongaria adalah pemain biola unggul). Ketika M. Sardi meninggal, 1953, Idris dalam usia 16 tahun harus menggantikan kedudukan sang ayah sebagai violis pertama dari Orkes RRI Studio Jakarta pimpinan Saiful Bahri. Pada tahun 60-an, Idris beralih dari dunia musik biola serius, idolisme Heifetz, ke komersialisasi Helmut Zackarias. Idris Sardi merupakan ayah dari pemeran Indonesia, Lukman Sardi dari pernikahannya dengan Zerlita. Setelah perceraiannya dengan Marini, Perkawinannya yang ketiga adalah dengan Ratih Putri.

Penghargaan

Penghargaan yang diraih antara lain sebagai komponis dan ilustrator musik untuk film. Mendapat piala citra untuk Penata Musik Terbaik antara lain dalam film berikut:

Meninggal dunia

Idris Sardi meninggal dunia pada tanggal 28 April 2014 pukul 07:25 WIB di Rumah Sakit Meilia, Cibubur dalam usia 75 tahun menjelang usia 76 tahun. Idris Sardi menderita sakit pada lambung dan liver sejak Desember 2013. Sebelumnya Idris Sardi mengalami kondisi kritis sempat mendapat perawatan di RS Meilia, Cibubur.[4][5][6]

Pranala luar

Referensi