Lompat ke isi

Biryu: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
LaninBot (bicara | kontrib)
k Menghilangkan spasi sebelum tanda koma dan tanda titik dua
Baris 13: Baris 13:
Biryu dan Onjo merupakan putra [[Jumong]], pendiri dari salah satu [[Tiga Kerajaan Korea]] di bagian paling utara, [[Goguryeo]]. Biryu diakui sebagai pewaris tahta tetapi ketika istri pertama Jumong, Lady ye dan [[Yuri dari Goguryeo|Yuri]], putra Jumong dengan istri pertamanya, datang dan menggantikan Jumong, Biryu dan Onjo pergi meninggalkan Goguryeo.
Biryu dan Onjo merupakan putra [[Jumong]], pendiri dari salah satu [[Tiga Kerajaan Korea]] di bagian paling utara, [[Goguryeo]]. Biryu diakui sebagai pewaris tahta tetapi ketika istri pertama Jumong, Lady ye dan [[Yuri dari Goguryeo|Yuri]], putra Jumong dengan istri pertamanya, datang dan menggantikan Jumong, Biryu dan Onjo pergi meninggalkan Goguryeo.


Menurut catatan utama yang terdapat di dalam riwayat ''Samguk Sagi'', Biryu menetap di [[Incheon|Michuhol]], yang sekarang adalah [[Incheon]], [[Korea Selatan]].<ref>{{ko icon}} [http://enc.daum.net/dic100/viewContents.do?&m=all&articleID=b10b3024a Daum 백과사전 : 비류<!-- Bot generated title -->]</ref>
Menurut catatan utama yang terdapat di dalam riwayat ''Samguk Sagi'', Biryu menetap di [[Incheon|Michuhol]], yang sekarang adalah [[Incheon]], [[Korea Selatan]].<ref>{{ko icon}} [http://enc.daum.net/dic100/viewContents.do?&m=all&articleID=b10b3024a Daum 백과사전: 비류<!-- Bot generated title -->]</ref>
Onjo menetap di Hanam (yang berarti "selatan sungai") [[Wiryeseong]] ({{lang|ko-Hant|{{linktext|慰|禮|城}}}}) di dalam atau di dekat yang sekarang adalah [[Seoul]].<ref> http://enc.daum.net/dic100/viewContents.do?&m=all&articleID=b10b3024a http://100.naver.com/100.nhn?docid=81362</ref>
Onjo menetap di Hanam (yang berarti "selatan sungai") [[Wiryeseong]] ({{lang|ko-Hant|{{linktext|慰|禮|城}}}}) di dalam atau di dekat yang sekarang adalah [[Seoul]].<ref> http://enc.daum.net/dic100/viewContents.do?&m=all&articleID=b10b3024a http://100.naver.com/100.nhn?docid=81362</ref>
Ketika wilayah Michuhol terbukti tidak ramah, Biryu dan pengikutnya pergi ke [[Onjo dari Baekje|Onjo]], memintanya untuk dijadikan Raja [[Baekje|Shipje]]. Setelah Onjo menolaknya, Biryu mengumumkan perang dan menyerang Hanam, namun gagal untuk menguasainya dan akhirnya ia bunuh diri karena malu telah dikalahkan oleh adiknya sendiri.<ref>[http://100.naver.com/100.nhn?docid=81362 네이버 백과사전<!-- Bot generated title -->]</ref> Kemudian kedua grup tersebut digabungkan menjadi Baekje.
Ketika wilayah Michuhol terbukti tidak ramah, Biryu dan pengikutnya pergi ke [[Onjo dari Baekje|Onjo]], memintanya untuk dijadikan Raja [[Baekje|Shipje]]. Setelah Onjo menolaknya, Biryu mengumumkan perang dan menyerang Hanam, namun gagal untuk menguasainya dan akhirnya ia bunuh diri karena malu telah dikalahkan oleh adiknya sendiri.<ref>[http://100.naver.com/100.nhn?docid=81362 네이버 백과사전<!-- Bot generated title -->]</ref> Kemudian kedua grup tersebut digabungkan menjadi Baekje.

Revisi per 7 Juni 2019 15.13

Biryu (?-?) merupakan putra kedua Jumong dan So Seo-no, dan kakanda Onjo, secara tradisional diakui sebagai pendiri Baekje (18 SM–660 M), yang merupakan salah satu dari Tiga Kerajaan Korea. Di dalam legenda alternatif, Biryu sendiri dijelaskan sebagai pendiri Baekje.

Biryu
Hangul
비류
Hanja
沸流
Alih AksaraBiryu
McCune–ReischauerPiryu


Catatan Pendiri Baekje

Di dalam kompilasi sejarah Korea Samguk Sagi menghadirkan dua legendaris pendiri Baekje, satu mengkreditkan Onjo, dan yang satunya mengkreditkan Biryu. Di dalam riwayat Samguk Sagi hanya menjelaskan keturunan dari Onjo, bukan dari Biryu, sebagai dinasti kerajaan Baekje. Namun, keturunan Biryu dianggap mempunyai cukup pengaruh di Baekje untuk membuat pengaruh ini selamat.[1]

Biryu dan Onjo merupakan putra Jumong, pendiri dari salah satu Tiga Kerajaan Korea di bagian paling utara, Goguryeo. Biryu diakui sebagai pewaris tahta tetapi ketika istri pertama Jumong, Lady ye dan Yuri, putra Jumong dengan istri pertamanya, datang dan menggantikan Jumong, Biryu dan Onjo pergi meninggalkan Goguryeo.

Menurut catatan utama yang terdapat di dalam riwayat Samguk Sagi, Biryu menetap di Michuhol, yang sekarang adalah Incheon, Korea Selatan.[2] Onjo menetap di Hanam (yang berarti "selatan sungai") Wiryeseong () di dalam atau di dekat yang sekarang adalah Seoul.[3] Ketika wilayah Michuhol terbukti tidak ramah, Biryu dan pengikutnya pergi ke Onjo, memintanya untuk dijadikan Raja Shipje. Setelah Onjo menolaknya, Biryu mengumumkan perang dan menyerang Hanam, namun gagal untuk menguasainya dan akhirnya ia bunuh diri karena malu telah dikalahkan oleh adiknya sendiri.[4] Kemudian kedua grup tersebut digabungkan menjadi Baekje.

Biryu juga dicatat di dalam Haedong goseungjeon (해동고승전 / 海東高僧傳). Sebuah sungai dan negara yang diserap ke dalam Goguryeo dinamakna sama dengannya. Raja ke-11, Biryu dan raja ke-20, Biyu dari Baekje juga sepertinya diambil dari nama yang sama dengannya.

Catatan

Referensi