Ungut-ungut: Perbedaan antara revisi
Tampilan
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika |
ejaan bentuk pasif | t=393 su=9 in=13 at=9 -- only 10 edits left of totally 20 possible edits | edr / ovr / aft = 000-0000 / 000-0011 / 000-0000 | cuzero & " di akses"--(c10=00070-0000,3x)-->" diakses" | only whitespace |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
'''Ungut-ungut''' adalah [[seni]] olah [[vokal]] khas [[Mandailing]] yang isi syair yang di lantunkan kadang tentang ratapan kepiluan hidup atau kemiskinan. |
'''Ungut-ungut''' adalah [[seni]] olah [[vokal]] khas [[Mandailing]] yang isi syair yang di lantunkan kadang tentang ratapan kepiluan hidup atau kemiskinan. |
||
Ungut-ungut bisa di iringi dengan [[musik]] dan tanpa musik<ref>http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/15556/1/log-apr-2006-%2015/.pdf |
Ungut-ungut bisa di iringi dengan [[musik]] dan tanpa musik<ref>http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/15556/1/log-apr-2006-%2015/.pdf diakses 6 september 2015</ref>. |
||
Orang biasa berungut-ungut saat sedang di ladang ataupun sedang mengembala kerbau di padang yang luas yang isinya biasanya tentang kesedihan. |
Orang biasa berungut-ungut saat sedang di ladang ataupun sedang mengembala kerbau di padang yang luas yang isinya biasanya tentang kesedihan. |
||
Berbeda dengan ungut-ungut saat horja boru (Pesta perkawinan),isi dari ungut-ungut adalah puji-pujian dan harapan semoga kedua mempelai mendapatkan anak dan rezeki yang banyak serta keturunannya kelak akan menjadi [[panutan]].<Ref>http://www.infobudaya.net/2015/07/curahkan-isi-hati-lewat-ungut-ungut/ |
Berbeda dengan ungut-ungut saat horja boru (Pesta perkawinan),isi dari ungut-ungut adalah puji-pujian dan harapan semoga kedua mempelai mendapatkan anak dan rezeki yang banyak serta keturunannya kelak akan menjadi [[panutan]].<Ref>http://www.infobudaya.net/2015/07/curahkan-isi-hati-lewat-ungut-ungut/ diakses 6 september 2015</Ref> <ref>http://citraindonesia.com/ungut-marsada-roha/ diakses 6 september 2015</ref>. |
||
== Lihat pula == |
== Lihat pula == |
Revisi per 7 Juli 2019 14.16
Ungut-ungut adalah seni olah vokal khas Mandailing yang isi syair yang di lantunkan kadang tentang ratapan kepiluan hidup atau kemiskinan. Ungut-ungut bisa di iringi dengan musik dan tanpa musik[1]. Orang biasa berungut-ungut saat sedang di ladang ataupun sedang mengembala kerbau di padang yang luas yang isinya biasanya tentang kesedihan. Berbeda dengan ungut-ungut saat horja boru (Pesta perkawinan),isi dari ungut-ungut adalah puji-pujian dan harapan semoga kedua mempelai mendapatkan anak dan rezeki yang banyak serta keturunannya kelak akan menjadi panutan.[2] [3].
Lihat pula
Referensi
- ^ http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/15556/1/log-apr-2006-%2015/.pdf diakses 6 september 2015
- ^ http://www.infobudaya.net/2015/07/curahkan-isi-hati-lewat-ungut-ungut/ diakses 6 september 2015
- ^ http://citraindonesia.com/ungut-marsada-roha/ diakses 6 september 2015