Lompat ke isi

Halte Tangsil: Perbedaan antara revisi

Koordinat: 7°54′35″S 113°51′18″E / 7.90972°S 113.85500°E / -7.90972; 113.85500
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
RaFaDa20631 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Rachmat-bot (bicara | kontrib)
k cosmetic changes
Baris 34: Baris 34:
{{s-line|system=KAI|previous=Bondowoso|note=Museum|line=Kalisat–Panarukan|next=Bonosare}}
{{s-line|system=KAI|previous=Bondowoso|note=Museum|line=Kalisat–Panarukan|next=Bonosare}}
{{s-end}}
{{s-end}}
{{stasiun-stub}}


[[Kategori:Bekas stasiun kereta api di Jawa Timur|Tangsil]]
[[Kategori:Bekas stasiun kereta api di Jawa Timur|Tangsil]]
[[Kategori:Tenggarang, Bondowoso]]
[[Kategori:Tenggarang, Bondowoso]]


{{stasiun-stub}}

Revisi per 21 Juli 2019 10.38

Stasiun Tangsil
Tangsil+259 m
Lokasi
Koordinat7°54′35″S 113°51′18″E / 7.90972°S 113.85500°E / -7.90972; 113.85500
Ketinggian+259 m
Operator
Letak
Layanan-
Konstruksi
Jenis strukturAtas tanah
Informasi lain
Kode stasiun
KlasifikasiIII/kecil[2]
Sejarah
Ditutupsekitar tahun 1980/1990-an? 2004?
Lokasi pada peta
Peta
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Stasiun Tangsil (TGS) adalah stasiun kereta api nonaktif kelas III/kecil yang terletak di Tenggarang, Tenggarang, Bondowoso. Stasiun yang terletak pada ketinggian +259 m[3] ini termasuk dalam Wilayah Aset IX Jember. Meskipun bernama Tangsil, stasiun ini sebenarnya secara administratif tidak terletak di Desa Tangsil Kulon, tetapi terletak ke barat dari Desa Tangsil itu sendiri.

Pada saat stasun ini masih aktif, stasiun ini melayani pemberangkatan kereta api Lokal Jember-Panarukan pp. Kereta api ini sangat laris digunakan oleh masyarakat yang hendak bepergian dari Surabaya ke Bondowoso, Situbondo, dan tempat lain-lain. Stasiun ini hanya memiliki satu jalur kereta api per Gapeka 2002.[3]

Bangunan stasiun ini masih utuh dan tidak ditinggali oleh siapa pun. Kondisinya masih bagus tetapi tidak terawat. Warna cat stasiun ini juga masih mengusung warna khas PJKA yaitu krem-hitam. Kemungkinan besar stasiun ini dinonaktifkan lebih awal, yaitu sekitar dekade 1980/1990-an karena okupansi yang minim dan jaraknya terlalu dekat dengan Stasiun Bondowoso, tetapi nama stasiun ini tercatat sampai Gapeka terakhir di jalur kereta api Kalisat–Panarukan digunakan, Gapeka 2002. Jalur ini dinonaktifkan penuh pada tahun 2004 oleh PT KA bersama dengan seluruh stasiun lainnya di jalur ini yang masih aktif karena prasarana yang sudah tua dan kalah bersaing dengan mobil pribadi dan angkutan umum.[4]

Singkatan stasiun ini, TGS, kini dijadikan sebagai singkatan untuk Stasiun Tigaraksa di Kabupaten Tangerang.

Referensi

  1. ^ Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero). 
  2. ^ a b Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020. 
  3. ^ a b Grafik Perjalanan Kereta Api 2002. Jakarta: Direktorat Jenderal Perhubungan Darat, Departemen Perhubungan Republik Indonesia.
  4. ^ "Jalur Kereta Api Kalisat-Panarukan Segera Dibuka". Tempo (dalam bahasa Inggris). 2009-01-12. Diakses tanggal 2019-07-20. 
Stasiun sebelumnya   Lintas Kereta Api Indonesia   Stasiun berikutnya
Museum
Templat:KAI lines