Lompat ke isi

Ed Gein: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Masa kecil
k Kematian keluarga dekat
Baris 17: Baris 17:


=== Masa kecil ===
=== Masa kecil ===
Ed Gein lahir di La Crosse County, Wisconsin, pada 27 Agustus 1906, anak kedua dari dua anak laki-laki pasangan George Philip Gein (1873–1940) dan Augusta Wilhelmine (née Lehrke) Gein (1878–1945). Gein memiliki seorang kakak lelaki, Henry George Gein (1901–1944). Augusta membenci suaminya, seorang pecandu alkohol yang tidak mampu mempertahankan pekerjaan; dia telah bekerja di berbagai macam bidang: sebagai tukang kayu, penyamak kulit, dan sales asuransi. George memiliki sebuah toko kelontong lokal selama beberapa tahun, tetapi kemudian menjual tokonya, dan keluarga itu akhirnya meninggalkan kota untuk hidup terpencil di atas lahan pertanian seluas 155 hektar di kota Plainfield di Waushara County, Wisconsin, yang kemudian menjadi tempat tinggal permanen keluarga Gein.
Ed Gein lahir di La Crosse County, Wisconsin, pada 27 Agustus 1906, anak kedua dari dua anak laki-laki pasangan George Philip Gein (1873–1940) dan Augusta Wilhelmine (née Lehrke) Gein (1878–1945). Gein memiliki seorang kakak lelaki, Henry George Gein (1901–1944). Augusta membenci suaminya, seorang pecandu alkohol yang tidak mampu mempertahankan pekerjaannya; dia telah bekerja di berbagai macam bidang: sebagai tukang kayu, penyamak kulit, dan sales asuransi. George memiliki sebuah toko kelontong lokal selama beberapa tahun, tetapi kemudian menjual tokonya, dan keluarga itu akhirnya meninggalkan kota untuk hidup terpencil di atas lahan pertanian seluas 155 hektar di kota Plainfield di Waushara County, Wisconsin, yang kemudian menjadi tempat tinggal permanen keluarga Gein.


Augusta mendapat keuntungan dengan tinggal di lahan pertanian terpencil tersebut karena menjauhkan putera-puteranya dari pengaruh pergaulan orang luar. Edward meninggalkan tempat itu hanya untuk bersekolah. Di luar sekolah, ia menghabiskan sebagian besar waktunya melakukan tugas-tugas di pertanian. Augusta sangat religius, beraliran Lutheran. Dia berkhotbah kepada anak laki-lakinya tentang imoralitas duniawi, kejahatan minuman keras, dan keyakinannya bahwa semua wanita (kecuali dirinya sendiri) amoral secara alami dan merupakan alat iblis. Dia menyediakan waktu setiap sore untuk membacakan Alkitab kepada mereka, biasanya ia memilih ayat-ayat dari Perjanjian Lama tentang kematian, pembunuhan, dan pembalasan ilahi.
Augusta mendapat keuntungan dengan tinggal di lahan pertanian terpencil tersebut karena menjauhkan putera-puteranya dari pengaruh pergaulan orang luar. Edward meninggalkan tempat itu hanya untuk bersekolah. Di luar sekolah, ia menghabiskan sebagian besar waktunya melakukan tugas-tugas di pertanian. Augusta sangat religius, beraliran Lutheran. Dia berkhotbah kepada anak laki-lakinya tentang imoralitas duniawi, kejahatan minuman keras, dan keyakinannya bahwa semua wanita (kecuali dirinya sendiri) amoral secara alamiah dan merupakan alat iblis. Dia menyediakan waktu setiap sore untuk membacakan Alkitab kepada mereka, biasanya ia memilih ayat-ayat dari Perjanjian Lama tentang kematian, pembunuhan, dan pembalasan ilahi.


Edward seorang pemalu, teman-teman sekelasnya serta guru-guru mengingatnya memiliki perilaku yang aneh, seperti tiba-tiba tertawa sendiri, seolah-olah dia menertawakan lelucon pribadinya. Lebih buruk lagi, ibunya akan menghukumnya setiap kali dia mencoba untuk berteman. Meskipun perkembangan sosialnya buruk, ia cukup pandai di sekolah, terutama dalam pelajaran membaca.
Edward seorang pemalu, teman-teman sekelasnya serta guru-guru mengingatnya memiliki perilaku yang aneh, seperti tiba-tiba tertawa sendiri, seolah-olah dia menertawakan lelucon pribadinya. Lebih buruk lagi, ibunya akan menghukumnya setiap kali dia mencoba untuk berteman. Meskipun perkembangan sosialnya buruk, ia cukup pandai di sekolah, terutama dalam pelajaran membaca.

=== Kematian keluarga dekat ===
Pada 1 April 1940, ayah Ed, George, meninggal karena gagal jantung yang disebabkan oleh kecanduan alkohol; dia berumur 66 tahun. Henry dan Ed mulai melakukan pekerjaan sampingan di sekitar kota untuk membantu menutupi biaya hidup mereka. Kedua bersaudara itu pada umumnya dianggap dapat diandalkan dan jujur oleh penduduk setempat. Meski sama-sama bekerja sebagai tukang, Ed juga sering menjadi pengasuh anak. Dia menikmati pekerjaannya menjaga anak kecil, tampaknya lebih mudah berhubungan dengan anak-anak daripada orang dewasa. Henry mulai berpacaran dengan seorang janda cerai beranak dua dan berencana untuk pindah bersamanya; Henry khawatir tentang keterikatan adik laki-lakinya dengan ibu mereka dan sering berbicara buruk tentang ibu mereka di hadapan Ed, yang merespon dengan perasaan kaget dan terluka.

Pada 16 Mei 1944, Henry dan Ed membakar habis rawa-rawa yang ada di lahan pertanian mereka; api berkobar di luar kendali, menarik perhatian petugas pemadam kebakaran setempat. Menjelang malam - api berhasil dipadamkan dan para petugas pemadam kebakaran telah pergi - Ed melaporkan bahwa saudaranya telah hilang. Dengan lentera dan lampu senter, regu penyelamat mencari Henry, yang mayatnya ditemukan dalam keadaan telungkup. Rupanya, dia sudah mati beberapa saat lalu, dan tampaknya penyebab kematiannya adalah gagal jantung karena kondisinya tidak terbakar ataupun terluka. Dalam biografi Gein karya Harold Schechter, berjudul Deviant, dikatakan bahwa Henry mengalami memar di kepalanya. Polisi menolak kemungkinan tidak jujur dan terbuka dalam menangani kasus ini dan petugas koroner daerah kemudian secara resmi menyatakan sesak napas sebagai penyebab kematiannya. Pihak berwajib bisa menerima teori kecelakaan, tetapi tidak ada investigasi resmi yang dilakukan dan otopsi pun juga tidak dilakukan. Beberapa orang curiga bahwa Ed Gein membunuh saudaranya. Sewaktu bertanya kepada Gein soal kematian Bernice Worden pada tahun 1957, penyelidik negara bagian Joe Wilimovsky sempat mengajukan pertanyaan tentang kematian Henry ini. George W. Arndt, yang mempelajari kasus ini, menulis bahwa, dalam retrospeksi (mengingat kembali), hal ini adalah "mungkin dan sepertinya" bahwa kematian Henry adalah "aspek" Kain dan Habel "dari kasus ini".

Gein dan ibunya sekarang mereka tinggal berdua saja. Augusta mengalami stroke yang membuatnya lumpuh tak lama setelah kematian Henry, dan Gein mengabdikan dirinya untuk merawat ibunya. Suatu ketika di tahun 1945, Gein kemudian menceritakan, dia dan ibunya mengunjungi seorang pria bernama Smith, yang tinggal di dekat mereka, untuk membeli jerami. Menurut Gein, Augusta menyaksikan Smith memukuli seekor anjing. Seorang wanita ke luar dari dalam rumah Smith dan berteriak agar dia berhenti tetapi Smith tetap memukuli anjing itu sampai mati. Augusta sangat marah melihat kejadian; Namun, yang membuatnya marah bukanlah kebrutalan Smith terhadap anjing itu, melainkan kehadiran wanita itu. Augusta memberi tahu Ed bahwa wanita itu tidak menikah dengan Smith sehingga tidak ada urusannya dia di sana. "Pelacur Smith", demikian Augusta menyebutnya dengan penuh emosi. Dia mengalami stroke kedua segera setelah itu, dan kesehatannya memburuk dengan sangat cepat.

Dia meninggal pada tanggal 29 Desember 1945, pada usia 67. Ed hancur karena kematiannya; dalam kata-kata penulis Harold Schechter, dia telah "kehilangan satu-satunya teman dan orang dengan cinta sejati". Dan dia benar-benar sendirian di dunia.



<br />
<br />
== Catatan ==
== Catatan ==

Revisi per 7 Agustus 2019 04.27

Ed Gein
Berkas:Edgein.jpg
Gein, pada sekitar tahun 1958
LahirEdward Theodore Gein
(1906-08-27)27 Agustus 1906
La Crosse County, Wisconsin, AS
Meninggal26 Juli 1984(1984-07-26) (umur 77)
Mendota Mental Health Institute, Madison, Wisconsin, AS
MakamPlainfield Cemetery
Nama lainThe Butcher of Plainfield[1][2][3][4]
IMDB: nm1273684 Find a Grave: 5089170 Modifica els identificadors a Wikidata

Edward Theodore Gein (/ɡn/; 27 Agustus 1906 – 26 Juli 1984)[5] yang juga dikenal sebagai Penjagal dari Plainfield, adalah seorang pembunuh asal Amerika Serikat. Kejahatan-kejahatannya dilakukan di sekitaran tempat tinggalnya di Plainfield, Wisconsin yang kemudian menjadi terkenal karena kejahatannya setelah pihak berwenang mengetahui Gein telah menggali mayat-mayat dari kuburan lokal dan membuat trofi serta kenang-kenangan dari tulang dan kulit mereka. Gein mengaku membunuh dua wanita; pemilik kedai Mary Hogan pada tahun 1954, dan pemilik toko perkakas Plainfield, Bernice Worden, pada tahun 1957. Gein pada awalnya dinyatakan tidak layak untuk diadili dan dikurung di fasilitas kesehatan mental. Pada tahun 1968, Gein divonis bersalah tetapi secara hukum dinyatakan gila atas pembunuhan Worden, dan dikirim ke institusi psikiatris. Dia meninggal di Mendota Mental Health Institute karena kanker hati dan gagal pernapasan, pada 26 Juli 1984, usia 77. Dia dimakamkan di samping keluarganya di Pemakaman Plainfield, di kuburan yang sekarang tanpa nisan.

Masa awal kehidupannya

Masa kecil

Ed Gein lahir di La Crosse County, Wisconsin, pada 27 Agustus 1906, anak kedua dari dua anak laki-laki pasangan George Philip Gein (1873–1940) dan Augusta Wilhelmine (née Lehrke) Gein (1878–1945). Gein memiliki seorang kakak lelaki, Henry George Gein (1901–1944). Augusta membenci suaminya, seorang pecandu alkohol yang tidak mampu mempertahankan pekerjaannya; dia telah bekerja di berbagai macam bidang: sebagai tukang kayu, penyamak kulit, dan sales asuransi. George memiliki sebuah toko kelontong lokal selama beberapa tahun, tetapi kemudian menjual tokonya, dan keluarga itu akhirnya meninggalkan kota untuk hidup terpencil di atas lahan pertanian seluas 155 hektar di kota Plainfield di Waushara County, Wisconsin, yang kemudian menjadi tempat tinggal permanen keluarga Gein.

Augusta mendapat keuntungan dengan tinggal di lahan pertanian terpencil tersebut karena menjauhkan putera-puteranya dari pengaruh pergaulan orang luar. Edward meninggalkan tempat itu hanya untuk bersekolah. Di luar sekolah, ia menghabiskan sebagian besar waktunya melakukan tugas-tugas di pertanian. Augusta sangat religius, beraliran Lutheran. Dia berkhotbah kepada anak laki-lakinya tentang imoralitas duniawi, kejahatan minuman keras, dan keyakinannya bahwa semua wanita (kecuali dirinya sendiri) amoral secara alamiah dan merupakan alat iblis. Dia menyediakan waktu setiap sore untuk membacakan Alkitab kepada mereka, biasanya ia memilih ayat-ayat dari Perjanjian Lama tentang kematian, pembunuhan, dan pembalasan ilahi.

Edward seorang pemalu, teman-teman sekelasnya serta guru-guru mengingatnya memiliki perilaku yang aneh, seperti tiba-tiba tertawa sendiri, seolah-olah dia menertawakan lelucon pribadinya. Lebih buruk lagi, ibunya akan menghukumnya setiap kali dia mencoba untuk berteman. Meskipun perkembangan sosialnya buruk, ia cukup pandai di sekolah, terutama dalam pelajaran membaca.

Kematian keluarga dekat

Pada 1 April 1940, ayah Ed, George, meninggal karena gagal jantung yang disebabkan oleh kecanduan alkohol; dia berumur 66 tahun. Henry dan Ed mulai melakukan pekerjaan sampingan di sekitar kota untuk membantu menutupi biaya hidup mereka. Kedua bersaudara itu pada umumnya dianggap dapat diandalkan dan jujur oleh penduduk setempat. Meski sama-sama bekerja sebagai tukang, Ed juga sering menjadi pengasuh anak. Dia menikmati pekerjaannya menjaga anak kecil, tampaknya lebih mudah berhubungan dengan anak-anak daripada orang dewasa. Henry mulai berpacaran dengan seorang janda cerai beranak dua dan berencana untuk pindah bersamanya; Henry khawatir tentang keterikatan adik laki-lakinya dengan ibu mereka dan sering berbicara buruk tentang ibu mereka di hadapan Ed, yang merespon dengan perasaan kaget dan terluka.

Pada 16 Mei 1944, Henry dan Ed membakar habis rawa-rawa yang ada di lahan pertanian mereka; api berkobar di luar kendali, menarik perhatian petugas pemadam kebakaran setempat. Menjelang malam - api berhasil dipadamkan dan para petugas pemadam kebakaran telah pergi - Ed melaporkan bahwa saudaranya telah hilang. Dengan lentera dan lampu senter, regu penyelamat mencari Henry, yang mayatnya ditemukan dalam keadaan telungkup. Rupanya, dia sudah mati beberapa saat lalu, dan tampaknya penyebab kematiannya adalah gagal jantung karena kondisinya tidak terbakar ataupun terluka. Dalam biografi Gein karya Harold Schechter, berjudul Deviant, dikatakan bahwa Henry mengalami memar di kepalanya. Polisi menolak kemungkinan tidak jujur dan terbuka dalam menangani kasus ini dan petugas koroner daerah kemudian secara resmi menyatakan sesak napas sebagai penyebab kematiannya. Pihak berwajib bisa menerima teori kecelakaan, tetapi tidak ada investigasi resmi yang dilakukan dan otopsi pun juga tidak dilakukan. Beberapa orang curiga bahwa Ed Gein membunuh saudaranya. Sewaktu bertanya kepada Gein soal kematian Bernice Worden pada tahun 1957, penyelidik negara bagian Joe Wilimovsky sempat mengajukan pertanyaan tentang kematian Henry ini. George W. Arndt, yang mempelajari kasus ini, menulis bahwa, dalam retrospeksi (mengingat kembali), hal ini adalah "mungkin dan sepertinya" bahwa kematian Henry adalah "aspek" Kain dan Habel "dari kasus ini".

Gein dan ibunya sekarang mereka tinggal berdua saja. Augusta mengalami stroke yang membuatnya lumpuh tak lama setelah kematian Henry, dan Gein mengabdikan dirinya untuk merawat ibunya. Suatu ketika di tahun 1945, Gein kemudian menceritakan, dia dan ibunya mengunjungi seorang pria bernama Smith, yang tinggal di dekat mereka, untuk membeli jerami. Menurut Gein, Augusta menyaksikan Smith memukuli seekor anjing. Seorang wanita ke luar dari dalam rumah Smith dan berteriak agar dia berhenti tetapi Smith tetap memukuli anjing itu sampai mati. Augusta sangat marah melihat kejadian; Namun, yang membuatnya marah bukanlah kebrutalan Smith terhadap anjing itu, melainkan kehadiran wanita itu. Augusta memberi tahu Ed bahwa wanita itu tidak menikah dengan Smith sehingga tidak ada urusannya dia di sana. "Pelacur Smith", demikian Augusta menyebutnya dengan penuh emosi. Dia mengalami stroke kedua segera setelah itu, dan kesehatannya memburuk dengan sangat cepat.

Dia meninggal pada tanggal 29 Desember 1945, pada usia 67. Ed hancur karena kematiannya; dalam kata-kata penulis Harold Schechter, dia telah "kehilangan satu-satunya teman dan orang dengan cinta sejati". Dan dia benar-benar sendirian di dunia.



Catatan

Referensi

  1. ^ Schechter 1989, hlm. 100.
  2. ^ Schechter 1989, hlm. 116.
  3. ^ Schechter 1989, hlm. 164.
  4. ^ Schechter 1989, hlm. 221.
  5. ^ Vital Records, Pre-1907 Wisconsin. "Birth Index Record: Gien, Edward".

Daftar pustaka

Pranala luar