John Winthrop: Perbedaan antara revisi
Kalahening (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
Kalahening (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 7: | Baris 7: | ||
== Pemimpin Puritan == |
== Pemimpin Puritan == |
||
Sebagai pemimpin Puritan, Winthrop memiliki sebuah visi yang kental dengan ajaran Puritan.<ref name="ref" /> Puritan sendiri merupakan sebuah gerakan orang-orang dari beberapa generasi setelah Reformasi di wilayah Inggris Raya dan Amerika Utara, yang berusaha mereformasi dan memurnikan gereja serta memimpin orang-orang kepada Alkitab, kehidupan yang saleh, mempertahankan konsistensi doktrin tentang anugerah. Dengan kata lain, Puritan adalah gerakan untuk memimpin kekristenan kembali kepada Alkitab dan kehidupan yang kudus sebagai bukti dari pertobatan yang sejati. Oleh sebab itu, agenda utama kaum Puritan adalah seruan pertobatan. Khotbah-khotbah maupun tulisan-tulisan dari kaum Puritan selalu menekankan seruan untuk bertobat. Sebagai gubernur Massachusetts dan salah satu pemimpin Puritan, visi tersebut adalah untuk menjadikan Massachussets sebagai tempat dengan masyarkat yang saleh dan taat beragama.<ref name="ref" /> Namun visi tersebut tidak lagi dapat dijalankan ketika muncul gagasan yang memisahkan agama (ajaran gereja) dengan negara.<ref name="ref" /> |
Sebagai pemimpin Puritan, Winthrop memiliki sebuah visi yang kental dengan ajaran Puritan.<ref name="ref" /> Puritan sendiri merupakan sebuah gerakan orang-orang dari beberapa generasi setelah Reformasi di wilayah Inggris Raya dan Amerika Utara, yang berusaha mereformasi dan memurnikan gereja serta memimpin orang-orang kepada Alkitab, kehidupan yang saleh, mempertahankan konsistensi doktrin tentang anugerah.<ref name="ref3">{{Id}} {{cite website|url=http://www.sarapanpagi.org/siapakah-kaum-puritan-itu-vt1777.html|title=Tokoh Sejarah Kristiani|last=|first=|date=|website=Sarapan Pagi Biblika Ministry|accessdate=28 Februari 2020}}</ref><ref name="ref4">{{id}} {{cite website|url=http://www.sttip.com/puritans%20introduction.htm|title=SIAPAKAH KAUM PURITAN ITU?|last=Purwanto|first=Dr. Eddy Peter|date=|website=Puritan Thought|accessdate=28 Februari 2020}}</ref> Dengan kata lain, Puritan adalah gerakan untuk memimpin kekristenan kembali kepada Alkitab dan kehidupan yang kudus sebagai bukti dari pertobatan yang sejati.<ref name="ref3" /><ref name="ref4" /> Oleh sebab itu, agenda utama kaum Puritan adalah seruan pertobatan.<ref name="ref3" /><ref name="ref4" /> Khotbah-khotbah maupun tulisan-tulisan dari kaum Puritan selalu menekankan seruan untuk bertobat.<ref name="ref3" /><ref name="ref4" /> Sebagai gubernur Massachusetts dan salah satu pemimpin Puritan, visi tersebut adalah untuk menjadikan Massachussets sebagai tempat dengan masyarkat yang saleh dan taat beragama.<ref name="ref" /> Namun visi tersebut tidak lagi dapat dijalankan ketika muncul gagasan yang memisahkan agama (ajaran gereja) dengan negara.<ref name="ref" /> |
||
== Gubernur Massachusetts == |
== Gubernur Massachusetts == |
Revisi per 28 Februari 2020 02.09
John Winthrop | |
---|---|
Governor of the Massachusetts Bay Colony 3rd | |
Masa jabatan 1630–1634 | |
Masa jabatan 1637–1640 | |
Masa jabatan 1642–1644 | |
Masa jabatan 1646–1649 | |
Informasi pribadi | |
Lahir | 12 January 1587/8 Edwardstone, Suffolk, England |
Meninggal | 26 Maret 1649 Boston, Massachusetts Bay Colony | (umur 61)
Suami/istri | Mary Forth
(m. 1605; meninggal 1615)Thomasine Clopton
(m. 1615; meninggal 1616)Martha Rainsborough (m. 1648) |
Profesi | Lawyer, governor |
Tanda tangan | |
Sunting kotak info • L • B |
John Winthrop (lahir pada tanggal 22 Januari 1588 di Edwardstone, Suffolk, Inggris — meninggal pada tanggl 5 April 1649 di Boston, Massachusetts Bay Colony, Amerika Serikat) adalah seorang gubernur pertama Koloni Teluk Massachusetts dan merupakan tokoh utama pendiri Puritan di New England.[1]
Kehidupan awal
Winthrop lahir di Edwardstone, Suffock, Inggris pada 22 Januari 1588.[2] Ia lahir dan dibesarkan dari keluarga bangsawan dengan didikan agama yang kuat.[2] Winthrop menempuh pendidikan di Trinity College dan belajar tentang hukum di Gray's Inn.[2]
Pemimpin Puritan
Sebagai pemimpin Puritan, Winthrop memiliki sebuah visi yang kental dengan ajaran Puritan.[1] Puritan sendiri merupakan sebuah gerakan orang-orang dari beberapa generasi setelah Reformasi di wilayah Inggris Raya dan Amerika Utara, yang berusaha mereformasi dan memurnikan gereja serta memimpin orang-orang kepada Alkitab, kehidupan yang saleh, mempertahankan konsistensi doktrin tentang anugerah.[3][4] Dengan kata lain, Puritan adalah gerakan untuk memimpin kekristenan kembali kepada Alkitab dan kehidupan yang kudus sebagai bukti dari pertobatan yang sejati.[3][4] Oleh sebab itu, agenda utama kaum Puritan adalah seruan pertobatan.[3][4] Khotbah-khotbah maupun tulisan-tulisan dari kaum Puritan selalu menekankan seruan untuk bertobat.[3][4] Sebagai gubernur Massachusetts dan salah satu pemimpin Puritan, visi tersebut adalah untuk menjadikan Massachussets sebagai tempat dengan masyarkat yang saleh dan taat beragama.[1] Namun visi tersebut tidak lagi dapat dijalankan ketika muncul gagasan yang memisahkan agama (ajaran gereja) dengan negara.[1]
Gubernur Massachusetts
Ketika ia pindah dan menetap di Amerika pada 1630, ia berharap bahwa ajaran Puritanisme yang dia anut dapat berkembang di sana.[2] Ketika Winthrop tiba dengan kapalnya di Massachussetts, ia pernah menyampaikan sebuah khotbah dengan judul "A Model of Christian Charity".[2] Dalam pidato tersebut terdapat sebuah analogi yang sangat dikenal, analagi tersebut adalah "City Upon a Hill" atau kota di atas bukit.[2] Pada khotbah tersebut, Winthrop menginginkan agar Massachusetts menjadi kota di atas bukit tersebut.[2] Melalui frasa tersebut ia mengajak agar masyarakat Massachusetts bisa hidup dengan secara terhormat dan beriman pada agama.[2] Sebagai seorang penganut Puritanisme, Winthrop tidak percaya pada pemisahan gereja-negara.[2] Bagi Winthrop negara dengan agama tidak bisa dipisahkan.[2] Ia percaya bahwa negara bertanggung jawab untuk menegakkan ketentuan dan kebijakan yang berkaitan dengan agama dan ritual keagamaan seperti Sabat dan sejenisnya.[2] Winthrop membantu perkembangan persemakmuran di mana ia terlibat dalam pemungutan suara yang dibatasi hanya untuk anggota gereja laki-laki saja.[2] Pada pemungutan suara tersebut, Winthrop memberikan suaranya agar pemerintahan dipimpin oleh elit aristokrat yang tunduk pada kontrol demokratis.[2]
Referensi
- ^ a b c d (Inggris) Dunn, Richard S. (18 Januari 2020). "John Winthrop: AMERICAN COLONIAL GOVERNOR". Encyclopaedia Britannica. Diakses tanggal 22 Februari 2020.
- ^ a b c d e f g h i j k l m (Inggris) "Governor John Winthrop: Biography, History & Significance". Study. Diakses tanggal 25 Februari 2020.
- ^ a b c d (Indonesia) "Tokoh Sejarah Kristiani". Sarapan Pagi Biblika Ministry. Diakses tanggal 28 Februari 2020.
- ^ a b c d (Indonesia) Purwanto, Dr. Eddy Peter. "SIAPAKAH KAUM PURITAN ITU?". Puritan Thought. Diakses tanggal 28 Februari 2020.
Jabatan politik | ||
---|---|---|
Didahului oleh: John Endecott |
Governor of the Massachusetts Bay Colony 1630–1634 |
Diteruskan oleh: Thomas Dudley |
Didahului oleh: Henry Vane |
Governor of the Massachusetts Bay Colony 1637–1640 |
Diteruskan oleh: Thomas Dudley |
Didahului oleh: Richard Bellingham |
Governor of the Massachusetts Bay Colony 1642–1643 |
Diteruskan oleh: John Endecott |
Didahului oleh: Thomas Dudley |
Governor of the Massachusetts Bay Colony 1646–1648 |
Diteruskan oleh: John Endecott |
Templat:Governors of Massachusetts Templat:Lieutenant Governors of Massachusetts Templat:Dudley–Winthrop family