Mata air: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
k ←Suntingan 112.215.239.252 (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh NawanPangestu95 Tag: Pengembalian |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
[[Berkas:Nacentemackinac.jpg|jmpl|ka|lurus|Sebuah mata air alami pada pulau Mackinac di [[Michigan]].]] |
|||
⚫ | |||
⚫ | |||
jawa tengah terdapat air bersih dari sumber mata air pegunungan berbatuan di antara jalan berkelok dengan jarak batas sekian terdapat sumber mata air yang teramat asin menyerupai air laut di satu daerah jawa tengah pula |
|||
== Pembentukan == |
== Pembentukan == |
||
Mata air dapat terjadi karena air permukaan meresap ke dalam tanah dan menjadi . kemudian mengalir melalui retakan dan celah di dalam tanah yang dapat berupa celah kecil sampai gua bawah tanah. Air tersebut pada akhirnya akan menyembur keluar dari bawah tanah menuju permukaan dalam bentuk mata air. |
Mata air dapat terjadi karena air permukaan meresap ke dalam tanah dan menjadi [[air tanah]]. [[Air tanah]] kemudian mengalir melalui retakan dan celah di dalam tanah yang dapat berupa celah kecil sampai gua bawah tanah. Air tersebut pada akhirnya akan menyembur keluar dari bawah tanah menuju permukaan dalam bentuk mata air. |
||
Keluarnya air menuju permukaan tanah, dapat merupakan akibat dari terbatas, di mana permukaan air tanah berada di elevasi yang lebih tinggi dari tempat keluar air. |
Keluarnya air menuju permukaan tanah, dapat merupakan akibat dari [[akuifer]] terbatas, di mana permukaan air tanah berada di elevasi yang lebih tinggi dari tempat keluar air. |
||
== Tipe Mata Air == |
== Tipe Mata Air == |
||
Bergantung dengan asupan sumber air seperti [[hujan]] atau yang meresap ke dalam tanah, sebuah mata air dapat bersifat ''ephemeral'' (intermitten atau kadang-kadang) atau ''perennial'' (terus-menerus). |
Bergantung dengan asupan sumber air seperti [[hujan]] atau [[lelehan salju]] yang meresap ke dalam tanah, sebuah mata air dapat bersifat ''ephemeral'' (intermitten atau kadang-kadang) atau ''perennial'' (terus-menerus). |
||
== Lihat pula == |
== Lihat pula == |
||
* [[Air bersih]] |
|||
* |
|||
== Pranala luar == |
== Pranala luar == |
||
* [http://web.archive.org/web/20021121180111/http://www.rps.psu.edu/0201/water.html "The Science of Springs" (via Wayback Machine)] |
|||
* |
|||
* [http://www.srwmd.state.fl.us/water+data/springs/what+is+a+spring.htm "What Is A Spring?"] |
|||
* |
|||
* [http://www.tfn.net/springs/Springbook/FirstMagnitude.htm List of First-Magnitude springs in Florida] |
|||
* |
|||
* [http://www.mineralwater.vic.gov.au Technical and educational material on mineral springs and mineral water in Victoria] |
|||
* |
|||
{{geologi-stub}} |
|||
[[Kategori:Hidrologi]] |
[[Kategori:Hidrologi]] |
Revisi per 14 Mei 2020 22.52
Mata air adalah sebuah keadaan alami di mana air tanah mengalir keluar dari akuifer menuju permukaan tanah. Mata air merupakan bagian dari hidrosfer.
Pembentukan
Mata air dapat terjadi karena air permukaan meresap ke dalam tanah dan menjadi air tanah. Air tanah kemudian mengalir melalui retakan dan celah di dalam tanah yang dapat berupa celah kecil sampai gua bawah tanah. Air tersebut pada akhirnya akan menyembur keluar dari bawah tanah menuju permukaan dalam bentuk mata air. Keluarnya air menuju permukaan tanah, dapat merupakan akibat dari akuifer terbatas, di mana permukaan air tanah berada di elevasi yang lebih tinggi dari tempat keluar air.
Tipe Mata Air
Bergantung dengan asupan sumber air seperti hujan atau lelehan salju yang meresap ke dalam tanah, sebuah mata air dapat bersifat ephemeral (intermitten atau kadang-kadang) atau perennial (terus-menerus).