Lompat ke isi

Perempuan: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan
Ricke Marley (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1: Baris 1:
Perempuan
{{Untuk|Album dari penyanyi [[Rita Effendy]] yang dirilis pada tahun 2000|Perempuan (album)}}
'''Perempuan''' adalah salah satu dari dua jenis kelamin [[manusia]]; satunya lagi adalah [[lelaki]] atau [[pria]]. Berbeda dari [[wanita]], istilah "perempuan" dapat merujuk kepada orang yang telah [[dewasa]] maupun yang masih [[anak-anak]].


Dalam kehidupan sosial masyarakat di Indonesia, perempuan masih dianggap hanya sebagai warna dan pelengkap kehidupan. Dan laki-laki masih dalam posisi yang lebih kuat 'Patrilineal'. Padahal jika dilihat dari sisi Hak Asasi Manusia, perempuan mempunyai hak untuk mendapat peran dan posisi yang sama dengan kaum laki-laki. Sekatang semakin banyak komunitas, organisasi ataupun perlawanan dan perjuangan perempuan atas hak dan kewajiban yang sama sengan kaum laki-laki. Yang dikenal dengan 'persamaan gender'. Masih banyak kaum perempuan yang belum sadar dan terlalu banyak kaum perempuan yang tertindas, tetapi tidak bisa melawan hanya karena doktrin 'laki-laki yang lebih kuat daripada perempuan (patrilineal)'. Akankah doktrin itu terhapuskan...??? Jawapannya hanya ada jika kaum perempuan bersatu untuk memperjuangkan hak dan kewajiban yang sama dengan kaum laki-laki, seperti pada hakekatnya manusia mempunyai hak dan kewajinan yang sama didalam 'HAM'. Semua itu butuh waktu, dan dalam prosesnya pasti akan ada Pro- dan Kontra- pihak-pihak tertentu dalam perjuangan 'Persamaan Gender' ini.
== Lihat pula ==
[[Pengguna:Ricke Marley|Ricke Marley]] ([[Pembicaraan Pengguna:Ricke Marley|bicara]]) 14:11, 15 September 2008 (UTC)
*[[Wanita]]
*[[Betina]]

{{manusia-stub}}

[[Kategori:Wanita]]

Revisi per 15 September 2008 14.11

Perempuan

Dalam kehidupan sosial masyarakat di Indonesia, perempuan masih dianggap hanya sebagai warna dan pelengkap kehidupan. Dan laki-laki masih dalam posisi yang lebih kuat 'Patrilineal'. Padahal jika dilihat dari sisi Hak Asasi Manusia, perempuan mempunyai hak untuk mendapat peran dan posisi yang sama dengan kaum laki-laki. Sekatang semakin banyak komunitas, organisasi ataupun perlawanan dan perjuangan perempuan atas hak dan kewajiban yang sama sengan kaum laki-laki. Yang dikenal dengan 'persamaan gender'. Masih banyak kaum perempuan yang belum sadar dan terlalu banyak kaum perempuan yang tertindas, tetapi tidak bisa melawan hanya karena doktrin 'laki-laki yang lebih kuat daripada perempuan (patrilineal)'. Akankah doktrin itu terhapuskan...??? Jawapannya hanya ada jika kaum perempuan bersatu untuk memperjuangkan hak dan kewajiban yang sama dengan kaum laki-laki, seperti pada hakekatnya manusia mempunyai hak dan kewajinan yang sama didalam 'HAM'. Semua itu butuh waktu, dan dalam prosesnya pasti akan ada Pro- dan Kontra- pihak-pihak tertentu dalam perjuangan 'Persamaan Gender' ini. Ricke Marley (bicara) 14:11, 15 September 2008 (UTC)