Lompat ke isi

Crew Dragon Demo-2: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
HaEr48 (bicara | kontrib)
HaEr48 (bicara | kontrib)
Baris 12: Baris 12:
[[File:Crew Dragon separating from rocket.png|thumb|[[Crew Dragon]] melepas roket tingkat 2.]]
[[File:Crew Dragon separating from rocket.png|thumb|[[Crew Dragon]] melepas roket tingkat 2.]]
[[File:Of Course I Still Love You.jpg|thumb|Kapal SpaceX ''Of Course I Still Love You'' yang digunakan untuk menyambut pendaratan roket tingkat 1 di bumi.]]
[[File:Of Course I Still Love You.jpg|thumb|Kapal SpaceX ''Of Course I Still Love You'' yang digunakan untuk menyambut pendaratan roket tingkat 1 di bumi.]]
Pada menit 0, yaitu 19:22:45 UTC atau 15:22:45 EDT (waktu timur Amerika Serikat), misi meluncur dari Kompleks Peluncuran 39A di [[Pusat Luar Angkasa Kennedy]], [[Cape Canaveral, Florida]], AS.<ref>{{Cite web|title=SpaceX Makes History With First-Ever Human Rocket Launch For NASA|url=https://www.forbes.com/sites/jonathanocallaghan/2020/05/30/spacex-makes-history-with-first-ever-human-rocket-launch-for-nasa/|last=O'Callaghan|first=Jonathan|website=Forbes |language=en|access-date=2020-05-30}}</ref> Pada menit 1:01, misi ini mencapai [[Max Q]] ([[tekanan dinamis]] maksimal), dan pada menit 2:38, pemutusan mesin utama (MECO, ''main engine cutoff'') dilakukan, diikuti dengan terlepasnya roket tingkat 1 (paling bawah) dari roket tingkat 2. Pada menit 7:19, roket tingkat 1 mulai melambatkan kecepatan jatuhnya untuk persiapan memasuki atmosfer bumi. Pada menit 8:50, pemutusan pertama mesin kedua (SECO-1, ''second engine cutoff 1'') dilakukan. Pada saat hampir bersamaan (menit 8:58), roket tingkat 1 yang sudah mendekati permukaan bumi memulai "pembakaran pendarat" (''landing burn'') untuk melambatkan diri agak bisa mendarat dengan aman. Tingkat pertama roket tersebut berhasil mendarat di kapal ''Of Course I Still Love You'' pada menit 9:31, agar dapat digunakan untuk misi-misi selanjutnya. Pada menit 12:09, wahana Crew Dragon melepaskan diri dari roket tingkat 2 dan mulai bergerak menuju Stasiun Luar Angkasa Internasional.<ref name=":1">{{Cite AV media |url=https://www.youtube.com/watch?v=pMsvr55cTZ0|title=Making History: NASA and SpaceX Launch Astronauts to Space!|date=30 May 2020|last=NASA|first=|type=YouTube|language=}}</ref>
Pada menit 0, yaitu 19:22:45 UTC atau 15:22:45 EDT (waktu timur Amerika Serikat), misi meluncur dari Kompleks Peluncuran 39A di [[Pusat Luar Angkasa Kennedy]], [[Cape Canaveral, Florida]], AS.<ref>{{Cite web|title=SpaceX Makes History With First-Ever Human Rocket Launch For NASA|url=https://www.forbes.com/sites/jonathanocallaghan/2020/05/30/spacex-makes-history-with-first-ever-human-rocket-launch-for-nasa/|last=O'Callaghan|first=Jonathan|website=Forbes |language=en|access-date=2020-05-30}}</ref> Pada menit 1:01, misi ini mencapai [[Max Q]] ([[tekanan dinamis]] maksimal), dan pada menit 2:38, pemutusan mesin utama (MECO, ''main engine cutoff'') dilakukan, diikuti dengan terlepasnya roket tingkat 1 (paling bawah) dari roket tingkat 2. Pada menit 7:19, roket tingkat 1 mulai melambatkan kecepatan jatuhnya untuk persiapan memasuki atmosfer bumi. Pada menit 8:50, pemutusan pertama mesin kedua (SECO-1, ''second engine cutoff 1'') dilakukan. Pada saat hampir bersamaan (menit 8:58), roket tingkat 1 yang sudah mendekati permukaan bumi memulai "pembakaran pendarat" (''landing burn'') untuk melambatkan diri agak bisa mendarat dengan aman. Tingkat pertama roket tersebut berhasil mendarat di kapal ''Of Course I Still Love You'' pada menit 9:31, agar dapat digunakan untuk misi-misi selanjutnya. Pada menit 12:09, wahana Crew Dragon melepaskan diri dari roket tingkat 2 dan mulai bergerak menuju Stasiun Luar Angkasa Internasional, yang terus beredar mengelilingi bumi.<ref name=":1">{{Cite AV media |url=https://www.youtube.com/watch?v=pMsvr55cTZ0|title=Making History: NASA and SpaceX Launch Astronauts to Space!|date=30 May 2020|last=NASA|first=|type=YouTube|language=}}</ref>

Pada 14:16 UTC (10:16 EDT) keesokan harinya, atau sekitar 19 jam setelah menit 0, wahana Crew Dragon mencapai ISS. Wahana tersebut mulai melakukan prosedur untuk menghubungkan Crew Dragon dengan ISS, termasuk membuat jalur tertutup kedap udara, sebelum pintu dibuka dan astronot Behnken dan Hurley dapat memasuki ISS pada pukul 17:15 UTC. Mereka bertemu dengan astronot yang sedang bertugas di ISS, Christopher Cassidy dari AS serta Anatoli Ivanshin dan Ivan Vagner dari Rusia.<ref>{{Cite web|title=Second hatch opens as Crew Dragon astronauts arrive at International Space Station|url=https://www.cnn.com/2020/05/31/tech/crew-dragon-docks-with-space-station-scn/index.html|last=Business|first=Jackie Wattles, CNN|website=CNN|access-date=2020-05-31}}</ref>


== Referensi ==
== Referensi ==

Revisi per 31 Mei 2020 19.05

Berkas:Crew Dragon on LC39A.jpg
Foto wahana Crew Dragon C206, berada di atas roken Falcon 9, seminggu sebelum peluncuran
Awak

Crew Dragon Demo-2[1], atau SpaceX demo-2 (Spx DM-2)[2][3] adalah penerbangan perdana wahana antariksa Crew Dragon milik perusahaan SpaceX[4] menuju Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) yang terjadi pada 30 Mei 2020 pukul 19:22:45 UTC.[5] Bagi SpaceX, Demo-2 bertujuan untuk mendemonstrasikan kelayakan peralatannya untuk penerbangan berawak ke luar angkasa.[6] Misi ini adalah penerbangan berawak luar angkasa pertama yang diluncurkan dari Amerika Serikat sejak berakhirnya program Space Shuttle dengan misi STS-135 pada tahun 2011, dan misi perdana dengan pengembang swasta.[7] Misi ini diawaki oleh Douglas Hurley sebagai komandan wahana dan Robert L. Behnken sebagai komandan operasi gabungan. Misi ini juga merupakan pertama kalinya manusia terbang ke angkasa dengan wahana yang dikembangkan secara komersial oleh pihak swasta.[8]

Peluncuran misi ini yang awalnya dijadwalkan pada 27 Mei 2020 sempat ditunda akibat cuaca buruk,[9][10] sebelum akhirnya meluncur dengan sukses tiga hari setelahnya.[11]

Latar belakang

Setelah program Space Shuttle berakhir dengan misi STS-135 pada tahun 2011, badan antariksa Amerika Serikat NASA tidak lagi memiliki sistem penerbangan antariksa yang mampu mengirim manusia ke luar angkasa. Sejak itu, NASA menggunakan fasilitas milik Rusia untuk mengirimkan astronot-astronotnya ke Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS), dengan biaya mencapai $80 juta per astronot menggunakan sistem Soyuz. Alhasil, NASA mulai mencari alternatif baru dari perusahaan-perusahan swasta seperti SpaceX, sambil mencoba menurunkan biaya hingga 50% lebih murah daripada Soyuz ketika sistem milik perusahaan swasta telah beroperasi penuh.[7] Hingga peluncuran Demo-2, NASA telah memberikan bantuan sebesar 3,1 miliar dolar AS untuk pengembangan wahana Dragon.[12] Misi Demo-2 direncanakan sebagai ujian terakhir untuk SpaceX sebelum perusahaan tersebut mendapat sertifikasi NASA untuk misi luar angkasa berawak biasa ke orbit. Selain SpaceX, perusahaan Boeing juga mengembangkan penerbangan luar angkasa berawak di bawah program NASA yang sama.[8]

Misi

Peluncuran

Crew Dragon melepas roket tingkat 2.
Kapal SpaceX Of Course I Still Love You yang digunakan untuk menyambut pendaratan roket tingkat 1 di bumi.

Pada menit 0, yaitu 19:22:45 UTC atau 15:22:45 EDT (waktu timur Amerika Serikat), misi meluncur dari Kompleks Peluncuran 39A di Pusat Luar Angkasa Kennedy, Cape Canaveral, Florida, AS.[13] Pada menit 1:01, misi ini mencapai Max Q (tekanan dinamis maksimal), dan pada menit 2:38, pemutusan mesin utama (MECO, main engine cutoff) dilakukan, diikuti dengan terlepasnya roket tingkat 1 (paling bawah) dari roket tingkat 2. Pada menit 7:19, roket tingkat 1 mulai melambatkan kecepatan jatuhnya untuk persiapan memasuki atmosfer bumi. Pada menit 8:50, pemutusan pertama mesin kedua (SECO-1, second engine cutoff 1) dilakukan. Pada saat hampir bersamaan (menit 8:58), roket tingkat 1 yang sudah mendekati permukaan bumi memulai "pembakaran pendarat" (landing burn) untuk melambatkan diri agak bisa mendarat dengan aman. Tingkat pertama roket tersebut berhasil mendarat di kapal Of Course I Still Love You pada menit 9:31, agar dapat digunakan untuk misi-misi selanjutnya. Pada menit 12:09, wahana Crew Dragon melepaskan diri dari roket tingkat 2 dan mulai bergerak menuju Stasiun Luar Angkasa Internasional, yang terus beredar mengelilingi bumi.[14]

Pada 14:16 UTC (10:16 EDT) keesokan harinya, atau sekitar 19 jam setelah menit 0, wahana Crew Dragon mencapai ISS. Wahana tersebut mulai melakukan prosedur untuk menghubungkan Crew Dragon dengan ISS, termasuk membuat jalur tertutup kedap udara, sebelum pintu dibuka dan astronot Behnken dan Hurley dapat memasuki ISS pada pukul 17:15 UTC. Mereka bertemu dengan astronot yang sedang bertugas di ISS, Christopher Cassidy dari AS serta Anatoli Ivanshin dan Ivan Vagner dari Rusia.[15]

Referensi

  1. ^ "Launch Mission Execution Forecast". 28 May 2020. Diakses tanggal 28 May 2020.  Artikel ini memuat teks dari sumber tersebut, yang berada dalam ranah publik.
  2. ^ Mclendon, Tori (23 May 2020). "NASA's SpaceX Demo-2 Astronauts Rehearse for Launch Day". NASA. Diarsipkan dari versi asli tanggal 26 May 2020. Diakses tanggal 26 May 2020. ...ahead of NASA's SpaceX Demo-2 mission [...] favorable weather conditions for the SpaceX Demo-2 mission.  Artikel ini memuat teks dari sumber tersebut, yang berada dalam ranah publik.
  3. ^ Cawley, James (25 May 2020). "NASA's SpaceX Demo-2 "Go" for Liftoff Wednesday After Today's Launch Readiness Review". NASA. Diarsipkan dari versi asli tanggal 26 May 2020. Diakses tanggal 26 May 2020. ...in advance of NASA's SpaceX Demo-2 flight test [...] NASA.s SpaceX Demo-2 mission passed its final major review today...  Artikel ini memuat teks dari sumber tersebut, yang berada dalam ranah publik.
  4. ^ "Upcoming Missions". spacexnow.com. 
  5. ^ "SpaceX launches: DEMO-2 LAUNCH". SpaceX. 26 May 2020. Diakses tanggal 26 May 2020. 
  6. ^ Etherington, Darrell (1 May 2020). "SpaceX and NASA break down what their historic first astronaut mission will look like". TechCrunch. Diakses tanggal 3 May 2020. 
  7. ^ a b Daniel Oberhaus (30 May 2020). "SpaceX Launched Two Astronauts—Changing Spaceflight Forever". Wired. 
  8. ^ a b "SpaceX Speeding Astronauts to Space Station in Landmark Trip". Bloomberg News. 30 Mei 2020. 
  9. ^ Jacob Bogage; Christian Davenport (27 May 2020). "SpaceX's Falcon 9 rocket launch is scrubbed due to weather". The Washington Post. Diakses tanggal 27 May 2020. 
  10. ^ Sheetz, Michael (27 May 2020). "SpaceX crew launch Wednesday: Launch is postponed, NASA to try again Saturday". CNBC. 
  11. ^ Wattles, By CNN Business' Jackie (27 May 2020). "Next attempt: Saturday at 3:22 pm ET". CNN. 
  12. ^ Dimitra Kessenides (27 May 2020). "SpaceX's First Crewed Flight: What you need to know". Bloomberg News. Diakses tanggal 30 May 2020. 
  13. ^ O'Callaghan, Jonathan. "SpaceX Makes History With First-Ever Human Rocket Launch For NASA". Forbes (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-05-30. 
  14. ^ NASA (30 May 2020). Making History: NASA and SpaceX Launch Astronauts to Space! (YouTube). 
  15. ^ Business, Jackie Wattles, CNN. "Second hatch opens as Crew Dragon astronauts arrive at International Space Station". CNN. Diakses tanggal 2020-05-31.