Lompat ke isi

AirAsia Indonesia: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 5: Baris 5:
company_slogan = |
company_slogan = |
foundation = [[1989]] |
foundation = [[1989]] |
location = [[Jakarta]], [[Indonesia]]|
location = [[Bandar Lampung]], [[Indonesia]]|
num_employees = 1.872 orang (2018)|
num_employees = 1.872 orang (2018)|
products = [[transportasi]]|
products = [[transportasi]]|
Baris 15: Baris 15:
}}
}}


'''AirAsia Indonesia''' ({{BEI|CMPP}}) merupakan [[perusahaan publik]] yang bergerak dalam bidang [[transportasi]] dan bermarkas di [[Jakarta]], [[Indonesia]]. Perusahaan ini didirikan pada tahun [[1989]].
'''AirAsia Indonesia''' ({{BEI|CMPP}}) merupakan [[perusahaan publik]] yang bergerak dalam bidang [[transportasi]] dan bermarkas di [[Bandar Lampung]], [[Indonesia]]. Perusahaan ini didirikan pada tahun [[1989]].


Perusahaan sudah beberapa kali berganti nama, mulai dari '''Centris Multipersada Pratama''' sebagai perusahaan transportasi darat, hingga tahun [[2014]]. Kemudian, nama perusahaan berubah menjadi '''Rimau Multi Putra Pratama''' yang bergerak sebagai perusahaan transportasi laut, yaitu pengangkutan batu bara.
Perusahaan sudah beberapa kali berganti nama, mulai dari '''Centris Multipersada Pratama''' sebagai perusahaan transportasi darat, hingga tahun [[2014]]. Kemudian, nama perusahaan berubah menjadi '''Rimau Multi Putra Pratama''' yang bergerak sebagai perusahaan transportasi laut, yaitu pengangkutan batu bara.


Pada tahun [[2017]], perusahaan melakukan penerbitan saham baru atau [[Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu|rights issue]] untuk membeli penyertaan saham di [[Indonesia AirAsia|Indonesia Airasia]], perusahaan penerbangan. Pemegang saham AirAsia sebelumnya, yaitu PT Fersindo Nusaperkasa dan AirAsia Investment Ltd menjadi penyerap saham baru di perusahaan ini.
Pada tahun [[2017]], perusahaan melakukan penerbitan saham baru atau [[Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu|rights issue]] untuk membeli penyertaan saham di [[Indonesia AirAsia|Indonesia Airasia]], perusahaan penerbangan. Pemegang saham [[AirAsia]] sebelumnya, yaitu [[PT Fersindo Nusaperkasa]] dan [[AirAsia Investment Ltd]] menjadi penyerap saham baru di perusahaan ini.


Saat ini, perdagangan saham AirAsia Indonesia Tbk tengah dihentikan oleh [[Bursa Efek Indonesia]] dikarenakan porsi saham publik yang belum memenuhi ketentuan 7,5%. Perusahaan ini akan menindaklanjutinya dengan mengadakan aksi korporasi [[Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu|rights issue]].
Saat ini, perdagangan saham AirAsia Indonesia Tbk tengah dihentikan oleh [[Bursa Efek Indonesia]] dikarenakan porsi saham publik yang belum memenuhi ketentuan 7,5%. Perusahaan ini akan menindaklanjutinya dengan mengadakan aksi korporasi [[Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu|rights issue]].


== Manajemen ==
== Manajemen ==
* Komisaris Utama : Kamarudin Bin Meranun
* Komisaris Utama : [[Kamarudin Bin Meranun]]
* Komisaris : Pin Harris
* Komisaris : [[Pin Harris]]
* Komisaris Independen : Agus Toni Soetirto
* Komisaris Independen : [[Agus Toni Soetirto]]


* Direktur Utama : Dendy Kurniawan
* Direktur Utama : [[Dendy Kurniawan]]
* Direktur Independen : Dinesh Kumar
* Direktur Independen : [[Dinesh Kumar]]


== Pranala luar ==
== Pranala luar ==
Baris 42: Baris 42:
[[Kategori:Perusahaan Indonesia]]
[[Kategori:Perusahaan Indonesia]]
[[Kategori:Perusahaan yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia]]
[[Kategori:Perusahaan yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia]]
[[Kategori:Lampung]]

Revisi per 14 Juni 2020 23.51

PT. AirAsia Indonesia Tbk
Publik (IDX: CMPP)
Industritransportasi
Didirikan1989
Kantor pusatBandar Lampung, Indonesia
Tokoh kunci
Dendy Kurniawan
Presiden Direktur
Produktransportasi
PendapatanRp 4,2 Triliun (2018)
Rp -907 Miliar (2018)
Karyawan
1.872 orang (2018)
Situs webir.aaid.co.id

AirAsia Indonesia (IDX: CMPP) merupakan perusahaan publik yang bergerak dalam bidang transportasi dan bermarkas di Bandar Lampung, Indonesia. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1989.

Perusahaan sudah beberapa kali berganti nama, mulai dari Centris Multipersada Pratama sebagai perusahaan transportasi darat, hingga tahun 2014. Kemudian, nama perusahaan berubah menjadi Rimau Multi Putra Pratama yang bergerak sebagai perusahaan transportasi laut, yaitu pengangkutan batu bara.

Pada tahun 2017, perusahaan melakukan penerbitan saham baru atau rights issue untuk membeli penyertaan saham di Indonesia Airasia, perusahaan penerbangan. Pemegang saham AirAsia sebelumnya, yaitu PT Fersindo Nusaperkasa dan AirAsia Investment Ltd menjadi penyerap saham baru di perusahaan ini.

Saat ini, perdagangan saham AirAsia Indonesia Tbk tengah dihentikan oleh Bursa Efek Indonesia dikarenakan porsi saham publik yang belum memenuhi ketentuan 7,5%. Perusahaan ini akan menindaklanjutinya dengan mengadakan aksi korporasi rights issue.

Manajemen

Pranala luar

Referensi