Bank Kalbar: Perbedaan antara revisi
k Bot: Perubahan kosmetika |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
'''Bank Kalbar''' adalah [[lembaga keuangan]] daerah di Indonesia yang berkantor pusat di Kota [[Kota Pontianak|Pontianak]], Provinsi [[Kalimantan Barat]].{{kotak info perusahaan |
|||
{{rapikan|date=2011}} |
|||
{{kotak info perusahaan |
|||
| company_name = PT. Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Barat |
| company_name = PT. Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Barat |
||
| company_logo = [[Berkas:Logo Kalbar.jpg]] |
| company_logo = [[Berkas:Logo Kalbar.jpg]] |
||
Baris 17: | Baris 16: | ||
== Sejarah == |
== Sejarah == |
||
Bank Kalbar berdiri pada tanggal 15 April 1964 dengan nama Bank Pembangunan Daerah (BPD) Kalimantan Barat melalui Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 1963 dengan bentuk hukum sebagai perusahaan daerah.{{sfn|Aloy|2019|p=99}} Izin usaha dikeluarkan oleh Menteri Urusan Bank Sentral/Gubernur Bank Indonesia dengan Surat Keputusan No. 44/63/Kep/MUBS/G tanggal 28 Nopember 1963. |
|||
'''Bank Kalbar''' adalah [[Lembaga Keuangan]] berjenis [[Perbankan]] [[Daerah]] di [[Indonesia]].Bank ini berpusat di [[Pontianak]],[[Kalimantan Barat]]. |
|||
Tahun 1999 merupakan tonggak sejarah baru bagi Bank Kalbar, di mana berdasarkan Perda No. 1 tanggal 2 Februari [[1999]] terjadi perubahan status hukum Bank Kalbar dari Perusahaan Daerah menjadi Perseroan Terbatas yaitu dengan Akta Notaris Widiyansyah, SH No. 81 tanggal 23 April 1999 dan telah disahkan oleh Menteri Kehakiman pada tanggal 5 Mei 1999 No. C2-8229 HT.01.01 Tahun 1999 dan diumumkan dalam Berita Negara No. 56 tanggal 13 Juli 1999. |
|||
'''Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Barat''' didirikan |
|||
pada tanggal 15 April [[1964]] berdasarkan Peraturan |
|||
Daerah |
|||
No. 1 Tahun [[1963]] dengan bentuk hukum Perusahaan |
|||
Daerah (PD). Izin usaha dikeluarkan oleh Menteri |
|||
Urusan |
|||
Bank Sentral/Gubernur Bank Indonesia dengan Surat |
|||
Keputusan No. 44/63/Kep/MUBS/G tanggal 28 |
|||
Nopember 1963. |
|||
Nama BPD KALBAR berubah menjadi PT. Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Barat yang disingkat menjadi PT. Bank Kalbar dengan nama panggilan (call name) BANK KALBAR. |
|||
'''Tahun 1999''' merupakan tonggak sejarah baru bagi |
|||
Bank Kalbar, di mana berdasarkan Perda No. 1 tanggal |
|||
2 Februari [[1999]] |
|||
terjadi perubahan status hukum Bank Kalbar dari |
|||
Perusahaan Daerah menjadi Perseroan Terbatas yaitu |
|||
dengan |
|||
Akta Notaris Widiyansyah, SH No. 81 tanggal 23 April |
|||
1999 dan telah disahkan oleh Menteri Kehakiman pada |
|||
tanggal |
|||
5 Mei 1999 No. C2-8229 HT.01.01 Tahun 1999 dan |
|||
diumumkan dalam Berita Negara No. 56 tanggal 13 Juli |
|||
1999. |
|||
Berbagai keunggulan dimiliki Bank Kalbar sehingga tetap eksis di tengah persaingan yang semakin kompetitif. Antara lain pemegang saham/pemilik Bank Kalbar 100% terdiri dari Pemerintah Provinsi/Kabupaten/Kota se-Kalimantan Barat. Dengan demikian masyarakat Kalbar merasa memiliki dan ikut bersama-sama membangun serta mengembangkan Bank Kalbar. |
|||
'''Nama''' BPD KALBAR berubah menjadi PT. Bank |
|||
Pembangunan Daerah Kalimantan Barat yang |
|||
disingkat menjadi |
|||
PT. Bank Kalbar dengan nama panggilan (call name) '''BANK KALBAR'''. |
|||
⚫ | |||
'''Berbagai''' keunggulan dimiliki Bank Kalbar sehingga |
|||
Wilayah kerja Bank Kalbar meliputi seluruh wilayah Provinsi Kalimantan Barat dengan didukung oleh1 Kantor Pusat, 1 Kantor Cabang Utama, 17 Kantor Cabang Konvensional, 1 Unit Usaha Syariah, 28 Kantor Cabang Pembantu, 1 Unit Usaha Mikro, 12 Kantor Kas, 12 layanan Payment Point, 21 Layanan Syariah dan 43 terminal [[ATM]]. |
|||
tetap eksis di tengah persaingan yang semakin |
|||
kompetitif. |
|||
Antara lain pemegang saham/pemilik Bank Kalbar |
|||
100% terdiri dari Pemerintah Provinsi/Kabupaten/Kota |
|||
se-[[Kalimantan |
|||
Barat]]. Dengan demikian masyarakat Kalbar merasa |
|||
memiliki dan ikut bersama-sama membangun serta |
|||
mengembangkan |
|||
Bank Kalbar. |
|||
Untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat Kalimantan Barat, Bank Kalbar terus mengembangkan berbagai fitur di antaranya jaringan ATM Bank Kalbar telah terintegrasi dalam jaringan [[ATM Bersama]] danjuga MEPS (Malaysian Electronic Payment System), sehingga kartu ATM Bank Kalbar dapat digunakan untuk bertransaksi di seluruh Indonesia dan juga di Malaysia. |
|||
⚫ | |||
Wilayah kerja Bank Kalbar meliputi seluruh wilayah Provinsi Kalimantan Barat dengan |
|||
didukung oleh |
|||
1 Kantor Pusat, 1 Kantor Cabang Utama, 17 Kantor |
|||
Cabang Konvensional, 1 Unit Usaha Syariah, 28 Kantor |
|||
Cabang |
|||
Pembantu, 1 Unit Usaha Mikro, 12 Kantor Kas, 12 |
|||
layanan Payment Point, 21 Layanan Syariah dan 43 |
|||
terminal [[ATM]]. |
|||
Selain itu Bank Kalbar juga telah dapat melayani transaksi antar BPD se-Indonesia melalui jaringan BPD-Net Online dan juga melayani transaksi pengiriman uang baik dalam maupun luar negeri melalui jasa pengiriman uang [[Western Union]]. |
|||
'''Untuk''' memberikan pelayanan yang terbaik kepada |
|||
masyarakat Kalimantan Barat, |
|||
Bank Kalbar terus mengembangkan berbagai fitur |
|||
diantaranya jaringan ATM Bank Kalbar |
|||
telah terintegrasi dalam jaringan [[ATM Bersama]] dan |
|||
juga MEPS ([[Malaysian Electronic |
|||
Payment System]]), sehingga kartu ATM Bank Kalbar |
|||
dapat digunakan untuk bertransaksi |
|||
di seluruh [[Indonesia]] dan juga di [[Malaysia]]. |
|||
Khusus pada hari libur (Sabtu dan Minggu) maupun hari libur Nasional, Bank Kalbar telah membuka "Layanan Ekstra" di A. Yani Mega Mall Pontianak yang akan melayani nasabah untuk bertransaksi mulai pukul 10.00 WIB hingga pukul 22.00 WIB. |
|||
'''Selain''' itu Bank Kalbar juga telah dapat melayani |
|||
transaksi antar BPD se-Indonesia |
|||
melalui jaringan BPD-Net Online dan juga melayani |
|||
transaksi pengiriman uang baik |
|||
dalam maupun luar negeri melalui jasa pengiriman |
|||
uang [[Western Union]]. |
|||
'''Khusus''' pada hari libur ([[Sabtu dan Minggu]]) maupun |
|||
hari libur Nasional, Bank Kalbar |
|||
telah membuka "Layanan Ekstra" di A. Yani Mega Mall |
|||
[[Pontianak]] yang akan melayani |
|||
nasabah untuk bertransaksi mulai pukul 10.00 WIB |
|||
hingga pukul 22.00 WIB. |
|||
== Management == |
== Management == |
||
Baris 102: | Baris 43: | ||
* Dr H Harjani Hefni, Lc, MA |
* Dr H Harjani Hefni, Lc, MA |
||
* DR. H. Wajidi Sayadi, M.Ag |
* DR. H. Wajidi Sayadi, M.Ag |
||
== Referensi == |
|||
;Catatan kaki |
|||
{{reflist}} |
|||
;Daftar pustaka |
|||
{{refbegin}} |
|||
* {{cite book |
|||
|last = Aloy |
|||
|first = Aloysius |
|||
|isbn = 978-623-241-007-7 |
|||
|year = 2019 |
|||
|title = Semangat Dayak: Catatan Perjuangan Politik Partai Persatuan Dayak (1945-1963) |
|||
|location = Jakarta |
|||
|publisher = Penerbit Buku Kompas |
|||
|ref = harv |
|||
}} |
|||
{{refend}} |
|||
== Pranala luar == |
== Pranala luar == |
Revisi per 4 Juli 2020 14.34
Bank Kalbar adalah lembaga keuangan daerah di Indonesia yang berkantor pusat di Kota Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat.
![]() | |
Publik | |
Industri | Keuangan dan komponennya |
Didirikan | Pontianak, Indonesia (1964) |
Kantor pusat | Kantor Pusat di Pontianak, Indonesia |
Tokoh kunci | Sudirman HMY Presiden Direktur |
Produk | Keuangan |
Situs web | www.bankkalbar.co.id |
Sejarah
Bank Kalbar berdiri pada tanggal 15 April 1964 dengan nama Bank Pembangunan Daerah (BPD) Kalimantan Barat melalui Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 1963 dengan bentuk hukum sebagai perusahaan daerah.[1] Izin usaha dikeluarkan oleh Menteri Urusan Bank Sentral/Gubernur Bank Indonesia dengan Surat Keputusan No. 44/63/Kep/MUBS/G tanggal 28 Nopember 1963.
Tahun 1999 merupakan tonggak sejarah baru bagi Bank Kalbar, di mana berdasarkan Perda No. 1 tanggal 2 Februari 1999 terjadi perubahan status hukum Bank Kalbar dari Perusahaan Daerah menjadi Perseroan Terbatas yaitu dengan Akta Notaris Widiyansyah, SH No. 81 tanggal 23 April 1999 dan telah disahkan oleh Menteri Kehakiman pada tanggal 5 Mei 1999 No. C2-8229 HT.01.01 Tahun 1999 dan diumumkan dalam Berita Negara No. 56 tanggal 13 Juli 1999.
Nama BPD KALBAR berubah menjadi PT. Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Barat yang disingkat menjadi PT. Bank Kalbar dengan nama panggilan (call name) BANK KALBAR.
Berbagai keunggulan dimiliki Bank Kalbar sehingga tetap eksis di tengah persaingan yang semakin kompetitif. Antara lain pemegang saham/pemilik Bank Kalbar 100% terdiri dari Pemerintah Provinsi/Kabupaten/Kota se-Kalimantan Barat. Dengan demikian masyarakat Kalbar merasa memiliki dan ikut bersama-sama membangun serta mengembangkan Bank Kalbar.
Wilayah kerja
Wilayah kerja Bank Kalbar meliputi seluruh wilayah Provinsi Kalimantan Barat dengan didukung oleh1 Kantor Pusat, 1 Kantor Cabang Utama, 17 Kantor Cabang Konvensional, 1 Unit Usaha Syariah, 28 Kantor Cabang Pembantu, 1 Unit Usaha Mikro, 12 Kantor Kas, 12 layanan Payment Point, 21 Layanan Syariah dan 43 terminal ATM.
Untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat Kalimantan Barat, Bank Kalbar terus mengembangkan berbagai fitur di antaranya jaringan ATM Bank Kalbar telah terintegrasi dalam jaringan ATM Bersama danjuga MEPS (Malaysian Electronic Payment System), sehingga kartu ATM Bank Kalbar dapat digunakan untuk bertransaksi di seluruh Indonesia dan juga di Malaysia.
Selain itu Bank Kalbar juga telah dapat melayani transaksi antar BPD se-Indonesia melalui jaringan BPD-Net Online dan juga melayani transaksi pengiriman uang baik dalam maupun luar negeri melalui jasa pengiriman uang Western Union.
Khusus pada hari libur (Sabtu dan Minggu) maupun hari libur Nasional, Bank Kalbar telah membuka "Layanan Ekstra" di A. Yani Mega Mall Pontianak yang akan melayani nasabah untuk bertransaksi mulai pukul 10.00 WIB hingga pukul 22.00 WIB.
Management
- Komisaris Utama : Sudirman HMY
- Komisaris: Heryandi
- Direktur Utama: Samsir Ismail
- Direktur Umum: Ilham Wahono
- Direktur Pemasaran : Dedi Supriadi
- Direktur Kepatuhan : Adi Zulkifli
- Dewan Pengawas Syariah
- Dr H Harjani Hefni, Lc, MA
- DR. H. Wajidi Sayadi, M.Ag
Referensi
- Catatan kaki
- Daftar pustaka
- Aloy, Aloysius (2019). Semangat Dayak: Catatan Perjuangan Politik Partai Persatuan Dayak (1945-1963). Jakarta: Penerbit Buku Kompas. ISBN 978-623-241-007-7.
Pranala luar