Partai Progresif Demokrat: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 5: | Baris 5: | ||
Partai Progresif Demokratik adalah sebuah partai yang berawal dari perkumpulan para [[tokoh oposisi]] terhadap partai pemerintah Kuomintang masa itu. Semula, pemerintah dengan mudah merepresi kekuatan oposisi ini dengan dalih [[Undang-undang Darurat]] yang dimaklumatkan sejak tahun 1949. Puncak dari perlawanan oposisi ini pecah pada tahun 1979 yang terkenal dengan [[Insiden Pulau Formosa]] (Hanzi: 美麗島事件) berakibat dipenjarakannya beberapa tokoh oposan terkenal seperti [[Shih Ming-te]], [[Annette Lu]], [[Hsu Hsin-liang]], [[Lin Yi-hsiung]] dan lain-lain. |
Partai Progresif Demokratik adalah sebuah partai yang berawal dari perkumpulan para [[tokoh oposisi]] terhadap partai pemerintah Kuomintang masa itu. Semula, pemerintah dengan mudah merepresi kekuatan oposisi ini dengan dalih [[Undang-undang Darurat]] yang dimaklumatkan sejak tahun 1949. Puncak dari perlawanan oposisi ini pecah pada tahun 1979 yang terkenal dengan [[Insiden Pulau Formosa]] (Hanzi: 美麗島事件) berakibat dipenjarakannya beberapa tokoh oposan terkenal seperti [[Shih Ming-te]], [[Annette Lu]], [[Hsu Hsin-liang]], [[Lin Yi-hsiung]] dan lain-lain. |
||
{{ |
{{Taiwan-stub}} |
||
{{DEFAULTSORT:Progresif Demokratik}} |
{{DEFAULTSORT:Progresif Demokratik}} |
Revisi per 3 Oktober 2008 00.17
Partai Progresif Demokratik (Hanzi: 民主進步黨, bahasa Inggris: Democratic Progressive Party) adalah salah satu partai politik besar di Republik Cina (Taiwan) yang memerintah sekarang ini. Partai ini mempunyai tujuan utama memerdekakan Taiwan sebagai negara berdaulat yang lain daripada konsep yang ditanamkan oleh Kuomintang dan Partai Komunis Cina yang sepakat bahwa Taiwan adalah bagian tak terpisahkan dari Cina.
Sejarah
Partai Progresif Demokratik adalah sebuah partai yang berawal dari perkumpulan para tokoh oposisi terhadap partai pemerintah Kuomintang masa itu. Semula, pemerintah dengan mudah merepresi kekuatan oposisi ini dengan dalih Undang-undang Darurat yang dimaklumatkan sejak tahun 1949. Puncak dari perlawanan oposisi ini pecah pada tahun 1979 yang terkenal dengan Insiden Pulau Formosa (Hanzi: 美麗島事件) berakibat dipenjarakannya beberapa tokoh oposan terkenal seperti Shih Ming-te, Annette Lu, Hsu Hsin-liang, Lin Yi-hsiung dan lain-lain.