Lompat ke isi

Universitas Wahid Hasyim Semarang: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Keterangan tentang Universitas Wahid Hasyim Semarang yang relevan
OrophinBot (bicara | kontrib)
k Bot: Penggantian teks otomatis (-\bdi tahun\b +pada tahun)
Baris 1: Baris 1:
'''Universitas Wahid Hasyim Semarang''' (disingkat '''Unwahas''') adalah sebuah [[Perguruan Tinggi Swasta]] di [[Indonesia]] yang berlokasi di [[Kota Semarang]], [[Jawa Tengah]], [[Indonesia]].
'''Universitas Wahid Hasyim Semarang''' (disingkat '''Unwahas''') adalah sebuah [[Perguruan Tinggi Swasta]] di [[Indonesia]] yang berlokasi di [[Kota Semarang]], [[Jawa Tengah]], [[Indonesia]].


Universitas Wahid Hasyim Semarang yang lebih dikenal dengan slogan “Kampus ASWAJA” , mulai beroperasi sebagai sebuah Lembaga Pendidikan Tinggi di tahun akademik 2000-2001. Sebagai pendidikan tinggi dilingkungan [[Nahdliyyin]], Universitas Wahid Hasyim melaksanakan pendidikan yang didasarkan pada kaidah Islam [[Ahlussunnah wal Jama'ah|Ahlussunnah Waljama’ah]] sebagai salah satu amanat dari founding fathers.
Universitas Wahid Hasyim Semarang yang lebih dikenal dengan slogan “Kampus ASWAJA” , mulai beroperasi sebagai sebuah Lembaga Pendidikan Tinggi pada tahun akademik 2000-2001. Sebagai pendidikan tinggi dilingkungan [[Nahdliyyin]], Universitas Wahid Hasyim melaksanakan pendidikan yang didasarkan pada kaidah Islam [[Ahlussunnah wal Jama'ah|Ahlussunnah Waljama’ah]] sebagai salah satu amanat dari founding fathers.


Jaringan kerjasama yang aktif terus dirintis dan dibina dengan berbagai perguruan tinggi baik didalam negeri dan luar negeri serta berbagai lembaga [[Pemerintah Indonesia|pemerintah]] dan non pemerintah yang konsen dengan pengembangan pendidikan khususnya. Sebagai perguruan tinggi yang sedang dan terus berkembang UNWAHAS berupaya untuk melengkapi seluruh sarana dan prasana serta pengembangan studi baru yang dibutuhkan pangsa pasar. Setelah pembukaan program studi Teknik Informatika ( S1 ) tahun 2013 , maka pada tahun 2016 UNWAHAS membuka Fakutas Kedokteran dan secara resmi menerima pendaftaran mahasiswa baru.
Jaringan kerjasama yang aktif terus dirintis dan dibina dengan berbagai perguruan tinggi baik didalam negeri dan luar negeri serta berbagai lembaga [[Pemerintah Indonesia|pemerintah]] dan non pemerintah yang konsen dengan pengembangan pendidikan khususnya. Sebagai perguruan tinggi yang sedang dan terus berkembang UNWAHAS berupaya untuk melengkapi seluruh sarana dan prasana serta pengembangan studi baru yang dibutuhkan pangsa pasar. Setelah pembukaan program studi Teknik Informatika ( S1 ) tahun 2013 , maka pada tahun 2016 UNWAHAS membuka Fakutas Kedokteran dan secara resmi menerima pendaftaran mahasiswa baru.

Revisi per 5 September 2020 13.50

Universitas Wahid Hasyim Semarang (disingkat Unwahas) adalah sebuah Perguruan Tinggi Swasta di Indonesia yang berlokasi di Kota Semarang, Jawa Tengah, Indonesia.

Universitas Wahid Hasyim Semarang yang lebih dikenal dengan slogan “Kampus ASWAJA” , mulai beroperasi sebagai sebuah Lembaga Pendidikan Tinggi pada tahun akademik 2000-2001. Sebagai pendidikan tinggi dilingkungan Nahdliyyin, Universitas Wahid Hasyim melaksanakan pendidikan yang didasarkan pada kaidah Islam Ahlussunnah Waljama’ah sebagai salah satu amanat dari founding fathers.

Jaringan kerjasama yang aktif terus dirintis dan dibina dengan berbagai perguruan tinggi baik didalam negeri dan luar negeri serta berbagai lembaga pemerintah dan non pemerintah yang konsen dengan pengembangan pendidikan khususnya. Sebagai perguruan tinggi yang sedang dan terus berkembang UNWAHAS berupaya untuk melengkapi seluruh sarana dan prasana serta pengembangan studi baru yang dibutuhkan pangsa pasar. Setelah pembukaan program studi Teknik Informatika ( S1 ) tahun 2013 , maka pada tahun 2016 UNWAHAS membuka Fakutas Kedokteran dan secara resmi menerima pendaftaran mahasiswa baru.

Dengan bertambahnya fakultas kedoteran di UNWAHAS sampai saat ini mengelola 16 program studi Sarjana (S-1) , 3 Program Studi Pascasarjana (2 Magister dan 1 Doktor) dan 2 program profesi.

Logo Universitas Wahid Hasyim Semarang (Unwahas)
Universitas Wahid Hasyim Semarang
Moto Intelektual yang Berkarakter
Jenis Perguruan Tinggi Swasta
Didirikan 8 Agustus 2000
Rektor Prof. Dr. H. Mahmutarom HR, SH., MH. (2017-2021)
Alamat Jalan Menoreh Tengah X/22 Sampangan, Semarang, Jawa Tengah, Indonesia
Warna Hijau Tosca
Nama Julukan Unwahas; Kampus Aswaja
Maskot KH. Abdul wahid Hasyim
Situs Web www.unwahas.ac.id

Sejarah

Di  dalam  Anggaran  Dasar  Nahdlatul  Ulamat  Bab  IV  Pasal  6 ditetapkan bahwa dalam upaya mencapai tujuan Nahdlatul  Ulama salah  satu  usahanya adalah  di  bidang  pendidikan,  pengajaran  dan kebudayaan.  Untuk  terwujudnya kebudayaan  yang  sesuai  dengan ajaran  Islam,  sehingga  mampu  membina  dan mengembangkan manusia muslim yang bertaqa,  berbudi  luhur ,  berpengetahuan luas dan terampil, serta berguna bagi agama, bangsa dan Negara, perlu  dilakukan melalui penyelenggaraan  pendidikan  tinggi.  Keputusan  ini ternyata  sudah diamanatkan  dalam  setiap muktamar  NU  maupun konferensi-konferensi  wilayah yang  dituangkan  dalam  setiap program  kerjanya.

Untuk  merealisasikan  amanat  tersebut,  pada  tanggal  7  Mei 1999 di Semarang didirikanlah Yayasan Pendidikan Tinggi Nahdlatul Ulama  Jawa  T engah  yang  disahkan  dengan  Akte  Notaris  Tri  Joko Subandrio,  S.H.,  nomor  13  tahun 1999  tertanggal  7  Mei  1999, dengan  susunan  pengurus  sebagai  berikut:

Ketua                         :  Drs.  KH.  Syamsuddin  Anwar

Wk.  Ketua                 :  Drs.  H.  Achmad

Wk.  Ketua                 :  Drs.  H.  Ali  Mufiz,  MPA

Wk.  Ketua                 :  Drs.  HM.  Chabib  Toha,  M.A

Wk.  Ketua                 :  Drs.  HM.  Hoesein  Moenawar

Sekretaris                  :  Drs.  Mudzakkir  Ali,  M.A

Wk.  Sekretaris         :  H.  Hanief  Islamil,  Lc.

Bendahara                :  Drs.  H.A.  Fatah  Dahlan

Wk.  Bendahara       :  Drs.  H.A.  Sjirozi  Zuhdi

Anggota                     :  Ir .  H.  Djoko  Wahjudi

Anggota                     :  H.  Imam Syafi’i

Anggota                     :  H.  Soewanto

Anggota                     :  H.  Gautama  Setiadi

Anggota                     :  KH.  Chanif  Muslih,  Lc.

Anggota                     :  Drs.  HM.  Aminudin  Sanwar ,  M.M

Anggota                     :  Mahmutarom  HR,  SH,  M.H

Anggota                     :  T ri  Setioadi,  SH,  CN

Anggota                     :  Drs.  H.  Satriyan  Abd.  Rahman

Anggota                     :  Drs.  Amdjad,  Al  Hafi  dh,  Bsc.

Yayasan  tersebut  melakukan  persiapan  untuk  berdirinya sebuah perguruan  tinggi  dan  langkah  awal  disepakati  pendirian Politeknik  Nahdlatul Ulama  yang  selanjutnya  dikembangkan menjadi  sebuah  Universitas  NU.

Pada tanggal 11 Mei 1999, Ketua Pengurus Wilayah NU Jawa Tengah  Drs. H.  Ahmad  menugaskan  Ketua  LP  Maarif NU  Jawa  Tengah Drs.  HM.  Chabib  Toha,  MA  dan  Drs.  Mudzakir  Ali,  MA  sebagai sekretaris Yayasan untuk berkonsultasi kepada Ketua Umum PBNU, KH.  Abdurrahman  Wahid  di  Jakarta  tentang  rencana  pendirian Politeknik  NU.  Hasil  konsultasi  Ketua  Umum  PBNU  justru memerintahkan  untuk  mendirikan  Universitas  dan  membuat proposal  untuk  kepentingan  dimaksud.

Pada tanggal 12 Juli 1999 Ketua YPTNU Drs. KH. Syamsuddin Anwar , Sekretaris YPTNU, Drs. Mudzakir Ali, MA dan Mahmutarom HR, SH, MH Wakil Ketua  Panitia Pendiri, berkonsultasi kepada Ketua Umum  PBNU  yang menggariskan  hal-hal  sebagai  berikut:

1. Untuk  nama Universitas, jangan memakai nama Islam  atau NU, tetapi  jadikanlah  Islam  dan  NU  sebagai  ruhnya.

2. Nama yang tepat bagi universitas tersebut, diperintahkan untuk konsultasi  dengan  para  ulama  dan  tawassul  kepada  Almarhum KH.  Sholeh  Darat;

3. Perlu diatur ketegasan hubungan hirarkhi antara Universitas dan Yayasannya dengan NU baik  PWNU  maupun PBNU  yang  tertuang dalam  akta notaries, meski pun tetap mengindahkan kemandirian Yayasan dalam pengelolaan Universitas;

4. Ketua  Umum  PBNU  menyanggupi  mencarikan  dana  untuk pengadaan  lahan  seluas  10-20  ha  dan  pengembangan  Gedung Rektorat,  satu  gedung  perkuliahan  serta  dana  operasinal  awal sebagai  persyaratan  pendirian;

5.  Awal  perkuliahan,  disetujui  dibuka  pada  tahun  akademik 2000/2001

6.  Untuk  pengaturan  teknis  selanjutnya  ditugaskan  Ketua  PBNU, Fajrul  Falakh,  SH,  MA,  M.Sc  sebagai  konsultan.

Setelah  Pengurus  Yayasan  dan  Panitia  Pendiri  berkonsultasi dengan  Ketua  Umum  PBNU  tersebut,  maka  diambil  langkah-langkah sbb:

1. Melalui beberapa kali wasilah dan musyawarah mengenai nama Universitas antara lain Universitas Nusantara,  Universitas  Duta Bangsa, Universitas Kebangsaan dan Universitas Wahid Hasyim. Akhirnya  disepakati  nama  Universitas  Wahid  Hasyim,  dengan pertimbangan  beliau  adalah  salah  seorang  Pendiri  Republik Indonesia.  Tokoh  Agama  dari  kalangan  NU  yang  Nasionalis.  Nama

tersebut  disetujui  PBNU  pada  forum  konsultasi  pada  tanggal  6 Agustus  1999.

2. Mengenai hubungan hirarkhi universitas/yayasan dengan PWNU dan  PBNU,  dilakukan  penyempurnaan  terhadap  Akta  Notaris yang  dituangkan  dalam  Akta  No.  56  T ahun  1999  tanggal  9 Nopember  1999.

Berdasarkan Surat PWNU Jawa Tengah nomor  : PW .11/92/D/V /2000  tanggal  23  Mei  2000  tentang  Badan  Pendiri Yayasan  disebutkan  3  orang  ditunjuk  PWNU  Jawa  T engah  adalah:

1.  Drs.  KH.  Moh.  Zuhri;

2.  K.  Ubaidillah  Shodaqoh,  SH;

3.  Ir .  H.  Chukama’  Rifa’i,  MT

Kemudian berdasarkan Surat PBNU nomor : 078/A.III.03/3/2000 tanggal 11 Maret 2000 tentang personil PBNU yang  ditunjuk  mewakili  PBNU  untuk  duduk  dalam  kepengurusan YPTNU  Jawa  Tengah  adalah:

1.  Drs.  K.H.A.  Wahid  Zaini,  SH

2.  Prof .  Drs.  H.  Cecep  Syarifuddin,  Med

3.  H.M.  Fajrul  Falakh,  SH,  MA.,  Msc

Dengan  demikian  Panitia  Pendiri  Y ayasan  terdiri  dari:

1.  Drs.  KH.  A.  Wahid  Zaini,  SH

2.  Prof .  Drs.  H.  Cecep  Syarifuddin  Med

3.  H.M.  Fajrul  Falakh,  SH,  MA.,  Msc

4.  Drs.  KH.  Moh  Zuhri

5.  KH.  Ubaidillah  Shodaqoh,  SH

6.  Ir .  H.  Chukama  Rifa’i,  MS

7.  Drs.  KH.  Syamsuddin  Anwar

8.  Drs.  Ahmad

9.  Drs.  H.  Ali  Mufi  z,  MPA

10.  Drs.  HM.  Chabib  !  oha,  MA

11.  Drs.  H.A.  Fatah  Dahlan

12.  Drs.  Mudzakir  Ali

13.  Mahmutarom  HR,  SH.  MH

14.  Drs.  KH.  Amjad  Al  Hafi  dz,  B.Sc

15.  Drs.  KH.  Syiroz  Zuhdi


Sambil  menyempurnakan  organisasi  yayasan,  maka  Yayasan dan  Panitia Pendiri  Universitas  Wahid  Hasyim  mengajukan permohonan  pendi ri an  Uni versi tas  ke  Di rektorat  Jenderal Pendidikan  Tinggi  Departemen  Pendidikan  Nasional melalui Kopertis  Wilayah  VI,  dengan  surat  nomor  :  YPTNU  09/VIII/1999 tanggal 7  Agustus  1999  tentang  Mohon  Persetujuan  pembukaan


Program Studi Baru. Adapun program studi yang diajukan meliputi 10  program  studi,  yaitu:

1.  Program  Studi  Manajemen  (S1)

2.  Program  Studi  Akuntansi  (D3)

3.  Program  Studi  Perpajakan  (D3)

4.  Program  Studi  Komunikasi  (D3)

5.  Program  Studi  Teknik  Informatika  (S1)

6.  Program  Studi  Teknik  Komputer  (D3)

7.  Program  Studi  Teknik  Sipil  (D3)

8.  Program  Studi  Agrobisnis  (D3)

9.  Program  Studi  Produksi  dan  Teknologi  Pakan  Ternak  (D3)

10. Program  Studi  Farmasi  (S1)


Untuk  memantapkan  rencana  pembukaan  program  studi tersebut,  Pengurus Yayasan dan Panitia  yang terdiri KH. Syamsuddin Anwar ,  Drs.  Mudzakir  Ali,  MA dan  Drs.  H.  Noor  Ahmad,  MA berkonsultasi  dengan  Kopertis  Wilayah  VI  yang menghasilkan persetujuan  rencana  Fakultas  dengan  10  program  studi  sebagai berikut:

1.  Fakultas  Ekonomi:

a.  Program  Studi  Manajemen  (S1)

b.  Program  Studi  Akuntansi  (S1)


2.  Fakultas  Ilmu  Sosial  dan  Ilmu  Politik:

a.  Program  Studi  Ilmu  Politik  (S1)

b.  Program  Studi  Ilmu  Hubungan  Internasional  (S1)


3.  Fakultas  Teknik  :

a.  Program  Studi  Teknik  Mesin  (S1)

b.  Program  Studi  Teknik  Kimia  (S1)

c.  Program  Studi  Teknik  Elektronika  (DIII)


4.  Fakultas  Pertanian  :

a.  Program  Studi  Agrobisnis/Sosial  Ekonomi  Pertanian  (S1)

b.  Program  Studi  Produksi  dan  Teknologi  Pakan  Ternak  (DIII)


5.  Fakultas  Farmasi  dengan  Program  Studi  Farmasi  (S1)

Dengan surat yayasan nomor : YPTNU-24/U/IX/1999 tanggal 23 september 1999 tentang mohon persetujuan pendirian program studi  baru,  Alhamdulillah 10 program  studi  sebagaimana  tersebut  di atas  mendapat  persetujuan  Direktur Jenderal  Pendidikan Tinggi Depdikbud, berdasarkan Surat Dirjen Dikti nomor : 1888/ d4. I I / 12/ 1999  tang gal   30  Nopember   1999  t entang pertimbangan  untuk  pendirian  Universitas  Wahid  Hasyim  di Semarang.

Setelah  10  program  studi  mendapatkan  persetujuan  DIKTI, dengan  surat  nomor:  4669/006.2/AKI/1999  tanggal  27  Desember 1999  tentang  Pendirian  Universitas  Wahid  Hasyim  di  Semarang, antara  lain:  Studi  kelayakan,  Rencana  Induk  Pengembangan,  Statuta, Kurikulum  dan  Silabi  beserta  daftar  buku  perpustakaan,  Dosen T etap, menyediakan tanah, bangunan dan sarana laborat, referensi bank,  Pimpinan  Universitas  dan  lain-lain.

Untuk  melengkapi  persyaratan  tersebut  Pengurus  yayasan dan  Panitia  Pendiri  mengambil  langkah-langkah  sebagai  berikut:

1.  Melengkapi  segala  persyaratan  administrasi  seperti  menyusun Rencana  Induk  Pengembangan,  Laporan  Hasil  Studi  Kelayakan, Statuta,  Kurikulum  dan  Silabus  masing-masing  prodi  dengan buku  acuannya,  referensi  bank  dan  rencana  calon  pimpinan universitas.

2.  Mengadakan  sarana  gedung,  laborat  dan  tanah  untuk  kampus. Untuk  pengadaan  sarana  dan  prasarana  tersebut,  yayasan  dan pani t i a  pendi ri   memperol eh  bantuan dari masyarakat, Pemerintah  Kota  Semarang,  sumbangan  sukarela  dari  yayasan dan panitia sendiri, dan pinjaman dari H. Hasan T oha, Ir . H. Joko Wahyudi,  keluarga  Drs.  H.  Hendrawan  serta  pihak  lain.

3.  Rekruitmen  Dosen  Terap,   dilakukan  dengan  membuka pendaftaran  dan  dilakukan  seleksi  yang  diikuti  lebih  dari  600 orang.  Dari  hasil  seleksi  ditetapkan  72  orang  yang  diterima.


Setelah syarat-syarat tersebut lengkap, kemudian diajukan ke Kopertis Wilayah VI untuk dapat ditinjau Kopertis beserta tim pakar sesuai  bidang  ilmu  dalam  setiap  program  studi.  Pelaksanaan peninjauan pada tanggal 6 Juli 2000 oleh Tim dari Kopertis Wilayah VI  bersama  tim  pakar .  Sesuai  dengan  bidang  kepakarannya,  Program Studi  Farmasi  diverifi  kasi  oleh Tim  pakar  dari Fakultas  Farmasi UGM Yogyakarta. Prodi Teknik Mesin, Teknik Kimia dan Teknik Elektronika diverifi  kasi  oleh  Tim  Pakar  dari  Fakultas  T eknik  Undip  Semarang,

Program  Produksi  &  Teknologi  Pakan  Ternak  diverifikasi  oleh  Tim pakar  dari  Fakultas  Peternakan  Undip Semarang.  Sedangkan  Prodi Agrobisnis  diverifi  kasi  oleh  tim  pakar  dari  Fakultas  Pertanian  UNS Surakarta.

Berdasarkan  presentasi,  evaluasi  dan  verifi  kasi  tim  pakar , Alhamdulillah  pada  tanggal  26  Juli  2000,  semua  tim  pakar  telah menyetujui dan memberi ketetapan kelayakan laborat pada semua program  studi  eksakta  di  lingkungan  Universitas  Wahid  Hasyim Semarang. Akhirnya Kopertis Wilayah VI memberikan rekomendasi pendirian  ke  Dirjen Dikti  dengan  Rekomendasi  pendirian  ke  Dirjen

Dikti  dengan  surat  nomor:  1727/006.2/AK3/2000  tanggal  31  Juli 2000  tentang  Rekomendasi  permohonan  pendirian  Universitas Wahid  Hasyim  di  Semarang.  Pada  tanggal  2  Agusutus  2000,  Panitia bertugas ke Jakarta guna mengurus ijin  ke Dikti,  melapor ke PBNU dan silaturahmi ke Yayasan Wahid Hasyim di Jakarta. Y ang bertugas ke  Jakarta  adalah  KH.  Syamsuddin  Anwar ,  Drs.  HM.  Hoesein

Moenawar ,  Drs.  Mudzakir  Ali,  MA,  Ir .  H. Djoko  Wahyudi,  Drs.  H. Noor Achmad, M.A,  Drs.  HM. Aminuddin Sanwar dan Mahmutarom HR, SH,  MH. Pada  tanggal  8  Agustus  2000,  Mendiknas  melalui  Dirjen Dikti  mengeluarkan  ijin  pendirian  dengan  nomor:  124/D/0/2000 tentang  pendirian  Universitas  Wahid  Hasyim  di  Semarang  dan pemberian  status  T erdaftar  kepada  10  (sepuluh)  Program  Studi untuk  jenjang  pendidikan  Program  S1  dan  DIII  di  lingkungan

Universitas  Wahid  Hasyim  di  Semarang,  yang  penyerahannya dilakukan  Kopertis  wilayah  VI  pada  tanggal  9  Agustus  2000.

Setelah  10  program  studi  mendapat  ijin,  sebagai  universitas yang  salah  satunya  mengemban  misi  agama,  maka  Y ayasan  dan Panitia  Pendiri  mengajukan  permohonan membuka  Fakultas  Agama dengan  Progdi  Pendidikan  Agama  Islam  dan  Muamalat  kepada Menteri Agama Republik Indonesia  melalui Kopertis Wilayah X Jawa T engah. Dengan Surat Keputusan Kopertais Wilayah X Jawa T engah nomor  :  8  tahun  2000  tanggal  15  September  2000  tentang Pemberian Ijin  Operasional Program Strata Satu  Jurusan  Pendidikan Agama  Islam  (T arbiyah)  dan  Jurusan  Muamalah (Syari’ ah)  Fakultas Agama  Islam  Universitas  Wahid  Hasyim  Semarang  mempunyai  6 Fakultas  dengan  12  Program  Studi.  Selanjutnya  Fakultas  Agama tersebut  kemudian  berubah  status  dari  Ijin  Operasional  menjadi status  Terdaftar  dengan  Keputusan Dirjen Binbaga  Depag RI nomor : E/152/2001  tanggal  29  Mei  2001.

Dengan telah diterimanya surat ijin dari Pemerintah Republik Indonesia  (Dirjen  Dikti  dan  Kopertais  Wilayah  X  Jawa  Tengah), Universitas  Wahid  Hasyim  secara  resmi  melakukan  kegiatan operasionalnya  sebuah  lembaga  pendidikan  tinggi  baru.

Kemudian dalam perkembangan berlanjut Universitas Wahid Hasyim Semarang bertambah satu program studi yaitu Ilmu Hukum sesuai dengan ijin penyelenggaraan No. 1771/D/T /2005 tanggal 07 April 2005.   Pada  tahun  2008 Uni versitas  Wahid  Hasyim mengembangkan  program  studi  Pendidikan  Agama  Islam  dan Muamalat  dengan  membuka  program  Pasca  Sarjana  (S2)  sesuai dengan  ijin  penyelenggaraan  nomor:  Dj.I/358/2008  tanggal  08 Oktober  2008.

Pada  tanggal  4  Mei  2011  dikembangkan  lagi  membuka Program  Studi  S1  Pendidikan  Jasmani,  Kesehatan  dan  Rekreasi dengan  Nomor  SK  DIKTI  94/E/0/2011  tanggal  04  Mei  2011. Kemudian tahun 2012 dibukalah Program Profesi Apoteker dengan SK  DIKTI  Nomor  14/E/0/2012  tanggal  04  Januari  2012  serta  telah diberikannya ijin  pembukaan Program Studi S1 Ekonomi Islam  dan S1  Program  Studi  Teknik  Informatika.

Universitas  Wahid  Hasyim  (UNWAHAS)  Semarang  secara resmi  membuka  Fakultas  Kedokteran  dan  menerima  mahasiswa baru  program  studi  Pendidikan  Dokter  dan  Profesi  Dokter  pada tahun 2016.  Setelah diterimanya SK pendirian dari Menristek Dikti  RI dengan  no.  127/KPT /1/2016.