Lompat ke isi

Benteng Portugis (Ende): Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 1: Baris 1:
[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM De ruïne van het zestiende eeuwse Portugese fort op Poelau Ende TMnr 60007234.jpg|jmpl|300px|Reruntuhan benteng Portugis di dusun [[Kemo]], desa Rendoraterua di Pulau Ende (foto diambil di sekitar tahun 1915)]]
'''Benteng Portugis di Pulau Ende''' merupakan banteng pertahanan yang dibangun oleh kolonialis Portugis pada tahun 1561 hasil rancangan seorang berbangsa Portugis bernama Louis Fernando.<ref>{{Cite web|url=https://merahputih.com/post/read/kisah-tragis-di-balik-benteng-portugis-pulau-ende|title=Kisah Tragis di Balik Benteng Portugis Pulau Ende|last=Ardiansjah|first=Noer|date=2018-08-30|website=MerahPutih|access-date=2019-09-08}}</ref>
'''Benteng Portugis di Pulau Ende''' merupakan banteng pertahanan yang dibangun oleh kolonialis Portugis pada tahun 1561 hasil rancangan seorang berbangsa Portugis bernama Louis Fernando.<ref>{{Cite web|url=https://merahputih.com/post/read/kisah-tragis-di-balik-benteng-portugis-pulau-ende|title=Kisah Tragis di Balik Benteng Portugis Pulau Ende|last=Ardiansjah|first=Noer|date=2018-08-30|website=MerahPutih|access-date=2019-09-08}}</ref>


Baris 9: Baris 10:
== Referensi ==
== Referensi ==
{{Reflist}}
{{Reflist}}
{{Bangunan-stub}}


[[Kategori:Pariwisata]]
[[Kategori:Pariwisata]]

Revisi per 21 September 2020 06.55

Reruntuhan benteng Portugis di dusun Kemo, desa Rendoraterua di Pulau Ende (foto diambil di sekitar tahun 1915)

Benteng Portugis di Pulau Ende merupakan banteng pertahanan yang dibangun oleh kolonialis Portugis pada tahun 1561 hasil rancangan seorang berbangsa Portugis bernama Louis Fernando.[1]

Benteng yang terletak di Dusun Kemo Desa  Rendo Raterua Kecamatan Pulau Ende Kabupaten Ende Provinsi Nusa Tenggara Timur ini bernama Fortoleza do Ende Mino dan dibangun saat itu sebagai banteng pertahanan dari serangan bangsa Belanda.[2]

Benteng tersebut saat ini yang terlihat hanya sisa-sisa puing reruntuhan yang diselimuti akar pohon beringin. Sisa-sisa puing terlihat sangat jelas dengan dengan tiga buah benteng utama dengan susunan batu karang.[2]

Benteng Portugis Fortoleza do Ende Mino adalah benda cagar budaya, namun sayang belum dioptimalkan sebagai objek wisata sejarah.[2]

Referensi

  1. ^ Ardiansjah, Noer (2018-08-30). "Kisah Tragis di Balik Benteng Portugis Pulau Ende". MerahPutih. Diakses tanggal 2019-09-08. 
  2. ^ a b c Kurniawan, Irvan (2017-01-15). "Napaktilas Tiga Benteng Portugis di Pulau Ende". VoxNtt.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2019-09-08.