Bliss Properti Indonesia: Perbedaan antara revisi
k Vandalisme/Membalikkan revisi 17446235 oleh 114.4.213.212 (bicara) Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
k Edit Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
Baris 37: | Baris 37: | ||
== Proyek == |
== Proyek == |
||
* |
* Ambon City Center |
||
* |
* Ponorogo City Center |
||
* |
* Tanjung Pinang City Center |
||
* |
* Lampung City Center |
||
* |
* Lombok City Center |
||
* |
* Jambi City Center |
||
== Pranala luar == |
== Pranala luar == |
Revisi per 28 September 2020 01.08
Publik (IDX: POSA) | |
Industri | properti |
Didirikan | 2010 |
Kantor pusat | Jakarta, Indonesia |
Tokoh kunci | Grasianus Johardy Lambert Presiden Direktur |
Produk | mal |
Pendapatan | Rp 74 miliar (2017), Rp 58 miliar (2018) ![]() |
Rp -65 miliar (2017), Rp -268 miliar (2018) ![]() | |
Karyawan | 62 orang (2018), 60 orang (2018, anak usaha) |
Situs web | www.blisspropertiindonesia.com |
Bliss Properti Indonesia merupakan perusahaan publik yang bergerak dalam bidang properti dan bermarkas di Jakarta, Indonesia. Perusahaan ini didirikan pada tahun 2010.
Perusahaan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2019.
Kontroversi
Setelah mencatatkan saham di BEI, perusahaan menghadapi gugatan hukum dari seorang investor bernama Jidin Napitupulu yang menduga bahwa ada persengkongkolan antara perusahaan, pengendali perusahaan dan perusahaan sekuritas yang menjadi penjamin emisi efek yaitu NH Korindo Sekuritas Indonesia untuk memainkan harga saham dan waran perusahaan. Hal ini menyebabkan kerugian pada investor ritel, termasuk Jidin.
Kenaikan harga perusahaan pada saat awal perusahaan diperdagangkan di Bursa Efek cukup drastis, dimana harga sahamnya melonjak dari Rp 150 ke Rp 492, sementara harga waran perusahaan turun dari Rp 490 ke Rp 15.
Manajemen perusahaan, diwakili oleh Grasianus Johardy Lambert dan Direktur Utama NH Korindo, Jeffrey Wikarsa membantah adanya pengaturan harga saham dan waran di pasar.
Manajemen
- Komisaris Utama : Henry Poerwantoro
- Komisaris : Basuki Widjaja
- Komisaris Independen : Hendrik Hartono
- Direktur Utama : Grasianus Johardy Lambert
- Direktur Independen : Astried Damayanti
Proyek
- Ambon City Center
- Ponorogo City Center
- Tanjung Pinang City Center
- Lampung City Center
- Lombok City Center
- Jambi City Center
Pranala luar
- (Indonesia) Situs web resmi