Lompat ke isi

Hukum gravitasi universal Newton: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
AryaSugriwa (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Sonjo 01 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Dikembalikan VisualEditor
Baris 8: Baris 8:
:<math>F = G \frac{m_1 m_2}{r^2}</math>,
:<math>F = G \frac{m_1 m_2}{r^2}</math>,
di mana:
di mana:
* ''F'' adalah besarnya gaya gravitasi antara dua massa tersebut,
* ''F'' adalah besarnya gaya gravitasi antara dua massa tersebut, satuannya Newton (N)
* ''G'' adalah [[konstanta gravitasi]],
* ''G'' adalah [[konstanta gravitasi]], tetapannya adalah 6,67 x10<sup>-11</sup>N
* ''m''<sub>1</sub> adalah massa dari benda pertama
* ''m''<sub>1</sub> adalah massa dari benda pertama, satuannya kilogram (Kg)
* ''m''<sub>2</sub> adalah massa dari benda kedua, dan
* ''m''<sub>2</sub> adalah massa dari benda kedua, dan, satuannya kilogram (Kg)
* ''r'' adalah jarak antara dua massa tersebut.
* ''r'' adalah jarak antara dua massa tersebut. satuannya kilometer (Km)
'''Contoh soal''': Hitunglah besar gaya gravitasi matahari pada bumi. Massa matahari dan massa bumi masing-masing 2,0 x 10<sup>30</sup> kg dan 5,96 x10<sup>24</sup> kg. Jarak rata-rata bumi ke matahari adalah 150 juta km?<ref>{{Cite web|last=|first=|date=Hal 544|title=Mikrajuddin Abdullah - Fisika Dasar I 2016.pdf|url=https://drive.google.com/file/d/17YoSIooNwQiodJrafK8SFUBFyMWieB_P/view?usp=embed_facebook|website=Google Docs|access-date=2020-10-16}}</ref>

Dengan menggunakan rumus gravitasi yang dinyatakan Isaac Newton diatas maka dapat kita uraikan nilainya menjadi seperti berikut:

<math>F = G \frac{m_1 m_2}{r^2}</math>,

<math>F = 6,67\times10^{-11} \frac{(2,0\times10^{30})\times (5,96\times10^{24})}{150\times 10^6}.</math>

<math>F = 3,5\times 10^{22} \N</math>


'''Teori ini''' kemudian dikembangkan lebih jauh lagi bahwa setiap benda angkasa akan saling tarik-menarik, dan ini bisa dijelaskan mengapa [[bumi]] harus berputar mengelilingi [[matahari]] untuk mengimbangi gaya tarik-menarik [[gravitasi]] bumi-matahari. Dengan menggunakan fenomena tarik menarik gravitasi ini juga, meteor yang mendekat ke bumi dalam perjalanannya di ruang angkasa akan tertarik jatuh ke bumi.
'''Teori ini''' kemudian dikembangkan lebih jauh lagi bahwa setiap benda angkasa akan saling tarik-menarik, dan ini bisa dijelaskan mengapa [[bumi]] harus berputar mengelilingi [[matahari]] untuk mengimbangi gaya tarik-menarik [[gravitasi]] bumi-matahari. Dengan menggunakan fenomena tarik menarik gravitasi ini juga, meteor yang mendekat ke bumi dalam perjalanannya di ruang angkasa akan tertarik jatuh ke bumi.

Revisi per 16 Oktober 2020 15.48

Hukum Newton tentang gaya tarik menarik gravitasi umum

Hukum tarik-menarik gravitasi Newton dalam bidang fisika berarti gaya tarik untuk saling mendekat satu sama lain. Dalam bidang fisika tiap benda dengan massa m1 selalu mempunyai gaya tarik menarik dengan benda lain (dengan massa m2 ). Misalnya partikel satu dengan partikel lain selalu akan saling tarik-menarik. Contoh yang dikemukakan oleh Sir Isaac Newton dalam bidang mekanika klasik bahwa benda apapun di atas atmosfer akan ditarik oleh bumi, yang kemudian banyak dikenal sebagai fenomena benda jatuh.

Gaya tarik menarik gravitasi ini dinyatakan oleh Isaac Newton melalui tulisannya di journal Philosophiæ Naturalis Principia Mathematica pada tanggal 5 Juli 1687 dalam bentuk rumus sebagai berikut:[1]

,

di mana:

  • F adalah besarnya gaya gravitasi antara dua massa tersebut, satuannya Newton (N)
  • G adalah konstanta gravitasi, tetapannya adalah 6,67 x10-11N
  • m1 adalah massa dari benda pertama, satuannya kilogram (Kg)
  • m2 adalah massa dari benda kedua, dan, satuannya kilogram (Kg)
  • r adalah jarak antara dua massa tersebut. satuannya kilometer (Km)

Contoh soal: Hitunglah besar gaya gravitasi matahari pada bumi. Massa matahari dan massa bumi masing-masing 2,0 x 1030 kg dan 5,96 x1024 kg. Jarak rata-rata bumi ke matahari adalah 150 juta km?[2]

Dengan menggunakan rumus gravitasi yang dinyatakan Isaac Newton diatas maka dapat kita uraikan nilainya menjadi seperti berikut:

,

Teori ini kemudian dikembangkan lebih jauh lagi bahwa setiap benda angkasa akan saling tarik-menarik, dan ini bisa dijelaskan mengapa bumi harus berputar mengelilingi matahari untuk mengimbangi gaya tarik-menarik gravitasi bumi-matahari. Dengan menggunakan fenomena tarik menarik gravitasi ini juga, meteor yang mendekat ke bumi dalam perjalanannya di ruang angkasa akan tertarik jatuh ke bumi.

Lihat pula

Pranala luar

  1. ^ Online, Redaksi HR (2019-09-09). "Rumus Hukum Gravitasi Newton dalam Ilmu Fisika". Harapan Rakyat Online. Diakses tanggal 2020-10-02. 
  2. ^ "Mikrajuddin Abdullah - Fisika Dasar I 2016.pdf". Google Docs. Hal 544. Diakses tanggal 2020-10-16.