Rama Raditya: Perbedaan antara revisi
Merubah nama perusahaan dari PT Qlue Performa Indonesia menjadi Qlue |
k Menambah Kategori:Pengusaha Indonesia menggunakan HotCat |
||
Baris 44: | Baris 44: | ||
Twitter : @Ramaradityaqlue<references group="https://www.magzter.com/article/Business/Forbes-Indonesia/The-A-List-2019" /> |
Twitter : @Ramaradityaqlue<references group="https://www.magzter.com/article/Business/Forbes-Indonesia/The-A-List-2019" /> |
||
<references /> |
<references /> |
||
[[Kategori:Pengusaha Indonesia]] |
Revisi per 6 November 2020 05.30
Rama Raditya | |
---|---|
Lahir | Rama Maulana Rusdi 30 Oktober 1983 Jakarta, Indonesia |
Tempat tinggal | Jakarta, Indonesia |
Almamater | Strayer University |
Pekerjaan | CEO Qlue |
Situs web | www |
Rama Raditya memiliki nama lengkap Rama Maulana Rusdi. Rama lahir di Jakarta, 30 Oktober 1983. Rama adalah pendiri dan CEO Qlue.Kesalahan pengutipan: Tag <ref>
tidak sah atau memiliki nama yang salah.
Pendidikan
![](http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/8/80/Founder_%26_CEO_-_Rama_Raditya_-_FC2_.jpg/220px-Founder_%26_CEO_-_Rama_Raditya_-_FC2_.jpg)
Rama menempuh pendidikan SMA di Valley Forge Military Academy and College (VFMAC), Amerika Serikat, Rama mengambil jurusan Informasi Teknologi. Setelah menyelesaikan pendidikan SMA, ia mengambil gelar Sarjana di bidang Komputer dan Sistem Informasi dan Master Manajemen Sistem Informasi di Strayer University, Amerika Serikat.Kesalahan pengutipan: Tag <ref>
tidak sah atau memiliki nama yang salah.
Awal Karier
Raditya Maulana Rusdi atau biasa dipanggil Rama terinspirasi membuat Qlue karena seringnya melihat berbagai permasalahan lingkungan yang ada di sekitar kita mulai dari tumpukan sampah, parkir liar, pungutan liar, coret-coretan di fasilitas umum, jalan rusak, dan lain-lain.[1] Rama kesulitan untuk melaporkan masalah tersebut, untuk itu Rama memulai project yang dapat menyampaikan aspirasi melalui platform teknologi dan dapat langsung ditindaklanjuti oleh pemerintah dan pihak terkait.[2]
Rama membangun Qlue untuk mendorong pemerintahan untuk lebih komunikatif, transparan, inklusif dan merespon keluhan warga, serta kedua belah pihak dapat memantau perkembangan laporan tersebut. Qlue membantu pemerintah untuk mengidentifikasi, menganalisa, dan menyediakan solusi efektif serta efisien berdasarkan data dan teknologi.[3]
Sebelum mendirikan Qlue, Rama pernah bekerja di PricewaterhouseCoopers (PwC), Bank Danamon, dan Ernst & Young (EY)[4]. Rama memberikan standar tinggi dalam setiap pekerjaannya, mulai dari memberikan masukan dan mendukung dalam membuat blue print bisnis perusahaan, serta memberikan Solusi TI dalam setiap proses dan divisi perusahaan.
Kehidupan Pribadi
Rama memiliki passion yang sangat besar di bidang teknologi, khususnya di robotik, Artificial Intelligence, dan Internet of Things. Rama memiliki misi untuk mengakselerasi perubahan positif di seluruh dunia, dengan dimulai dari Indonesia. Rama mengajak masyarakat Indonesia untuk #BeraniBerubah dengan mendorong penerapan smart city untuk memberikan kontribusi dalam membangun kotanya.
Penghargaan
Indonesia Rice Bowl Awards Founder of the Year 2019
Rice Bowl Startup Awards diberikan kepada para startup sebagai penghargaan atas inovasi, keunggulan, dan kinerja terbaik mereka. Penghargaan ini juga mengapresiasi determinasi, risiko, dan kerja keras dalam pengembangan sebuah startup, dan juga pengaruh dari setiap individu dalam mencapai keberhasilan perusahaan mereka. Penghargaan Founder of the Year 2019 diberikan kepada Founder dan CEO Qlue Rama Raditya atas pencapaiannya mengembangkan Qlue, dari sebuah gagasan membuat kota Jakarta menjadi lebih baik dengan meluncurkan aplikasi pelaporan masyarakat, hingga jadi perusahaan penyedia ekosistem smart city yang komprehensif dan inovatif.[5]
LinkedIn Spotlight 2019
LinkedIn mengumumkan para profesional yang paling banyak dilihat di sektor-sektor yang berkembang pesat dari edisi pertama LinkedIn Spotlight 2019. LinkedIn Spotlight adalah daftar profesional yang menginspirasi jaringan mereka dengan unggahan yang menarik dan populer berupa artikel dan video di LinkedIn. Dalam daftar yang dikeluarkan dua kali dalam setahun itu, RaMa Raditya masuk ke dalam 12 tokoh. Berdampingan dengannya ada pula Sri Mulyani Indrawati, Menteri Keuangan Republik Indonesia.[6]
Sosial Media
Website : www.qlue.co.id
Instagram : @ramaqlue
Linkedin : Rama Raditya, MSc
Twitter : @Ramaradityaqlue