Sebuah Permintaan: Perbedaan antara revisi
Alexgovner (bicara | kontrib) kTidak ada ringkasan suntingan |
k ~ |
||
Baris 68: | Baris 68: | ||
<references /> |
<references /> |
||
== Pranala |
== Pranala luar == |
||
* Iklan Promo Sinetron Sebuah Permintaan (via akun Instagram @gundallas_gallery): https://www.instagram.com/p/BzVvruslXZC/ |
* Iklan Promo Sinetron Sebuah Permintaan (via akun Instagram @gundallas_gallery): https://www.instagram.com/p/BzVvruslXZC/ |
Revisi per 19 November 2020 06.50
Sebuah Permintaan | |
---|---|
Pembuat | Multivision Plus |
Sutradara | Christi Maharsi |
Pemeran | Onky Alexander Devi Permatasari Pangky Suwito Henidar Amroe |
Negara asal | Indonesia |
Jmlh. episode | 26 |
Produksi | |
Produser eksekutif | Dhamoo Punjabi Gobind Punjabi |
Produser | Raam Punjabi |
Lokasi produksi | Jakarta |
Durasi | 1 Jam |
Rilis asli | |
Jaringan | SCTV |
Rilis | 27 Agustus 1997 |
Sebuah Permintaan merupakan sebuah sinetron yang ditayangkan di SCTV pada tahun 1997. Sinetron tayang perdana pada tanggal 27 Agustus 1997, setiap hari Rabu pukul 19:30 WIB[1]. Pemain utama di sinetron ini ialah Onky Alexander dan Devi Permatasari.
Sinopsis
Silvia (Devi Permatasari) yang ditinggal menghilang begitu saja oleh ayahnya, Harry Pribadi (Pangky Suwito), ketika dia baru berusia lima tahun, mempunyai penilaian negatif terhadap cinta dan pernikahan. Seperti apa yang diceritakan ibunya, Saraswati (Henidar Aimroe) yang mantan peragawati terkenal, ayahnya menghilang begitu Saraswati dinyatakan cacat oleh dokter akibat kakinya patah karena jatuh dari tangga. Karena itu, Silvia menolak lamaran Teddy (Onky Alexander), sahabat lamanya yang sebetulnya juga dia cintai sebab dalam pandangan Silvia laki-laki hanya mementingkan dirinya sendiri dan menuntut istrinya dalam keadaan selalu harus sempuma.
Saraswati berusaha mendorong Silvia agar tidak menjadikan pengalaman Saraswati itu sebagai penghambat masa depannya. Apalagi Teddy adalah anak baik, penuh tanggung jawab dan sangat mencintai Silvia. Saraswati bahkan memberikan saran bahwa Silvia masih ragu-ragu, Silvia bisa memberikan semacan test kesetian terhadap Teddy. Silvia menerima saran ibunya. Dengan bantuan Dr.Yoga (Raynold Surbakti), dokter yang bertugas dirumah sakit dimana Silvia bertugas dibagian administrasi. Silvia berpura-pura mengalami kecelakaan yang mengakibatkan kakinya pincang jika sembuh. Teddy mengunjunginya sebentar tetapi harus pergi lagi karena ada rapat dan berjanji akan kembali pada malamnya. Ternyata mendadak siang itu juga Teddy diperintahkan ayahnya, Surya Kusumah (Roy Karyadi) harus segera ke Hongkong untuk menjemput Tony (Joy Cameron) yang baru saja keluar dari penjara. Tony adalah anak Surya Kusumah, sebelum Surya Kusumah menikah dengan ibu Teddy. Tony tumbuh menjadi penjahat sampai berkelana ke Hongkong menjadi anak buah Mr.Wong, WNI yang bergerak di dunia hitam di Hongkong.
Bagi Teddy, anak tunggal yang merindukan kakak, Tony yang belum pernah dia kenal itu, dianggap sebagai kakaknya sendiri. Karena semua serba mendadak dan harus segera dilaksanakan, Teddy baru mempunyai kesempatan untuk menghubungi Silvia setelah sampai di airport, tetapi temyata gagal mendapat sambungan dengan Silvia. Ketidak-munculan Teddy ke rumah sakit tanpa berita, membuat Silvia mengambil kesimpulan bahwa Teddy sama dengan Harry Pribadi (Pangky Suwito), ayah Silvia dan sama dengan laki-laki lain yang hanya menuntut kesempurnaan dari wanita.[2]
Pemain
- Onky Alexander sebagai Teddy
- Devi Permatasari sebagai Silvia
- Pangky Suwito sebagai Harry Pribadi
- Henidar Amroe sebagai Saraswati
- Reynold Surbakti sebagai Dr. Yoga
- Roy Karyadi sebagai Surya Kusumah
- Joy Cameron sebagai Tony
- Aldona sebagai Mona/Olga
- Harry Sanjaya sebagai Dr. Nata
- Chris Michael sebagai Jerry
- Donna Harun
- Cynthia Maramis
Referensi
- ^ Majalah FILM No. 292, terbit tanggal 23 Agustus 1997
- ^ "Sinopsis Sinetron Sebuah Permintaan". Archive.org. Diakses tanggal 21 Oktober 2020.
Pranala luar
- Iklan Promo Sinetron Sebuah Permintaan (via akun Instagram @gundallas_gallery): https://www.instagram.com/p/BzVvruslXZC/
- https://web.archive.org/web/20000615082737/http://www.indosat.net.id/multivision/indexold.html