Lompat ke isi

Eskatologi: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Coronapedia (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 3: Baris 3:
'''Eskatologi''' (dari [[bahasa Yunani]] ''{{Polytonic|ἔσχατος}}, Eschatos'' yang berarti "terakhir" dan ''[[-logi]]'' yang berarti "studi tentang") adalah bagian dari [[teologi]] dan [[filsafat]] yang berkaitan dengan peristiwa-peristiwa pada masa depan dalam [[sejarah dunia]], atau [[nasib]] akhir dari [[manusia|seluruh umat manusia]], yang biasanya dirujuk sebagai [[kiamat]] (akhir zaman). Dalam [[mistisisme]], ungkapan ini merujuk secara metaforis kepada akhir dari realitas biasa, dan kesatuan kembali dengan Yang [[Ilahi]]. Dalam banyak [[agama]] tradisional, konsep ini diajarkan sebagai kejadian sesungguhnya pada masa depan yang [[nubuat|dinubuatkan]] dalam [[kitab suci]] atau [[cerita rakyat]]. Dalam pengertian yang lebih luas, eskatologi dapat mencakup konsep-konsep terkait seperti, misalnya [[Era Mesianik]] atau [[Mesias]], [[akhir zaman]], dan [[hari-hari terakhir]].
'''Eskatologi''' (dari [[bahasa Yunani]] ''{{Polytonic|ἔσχατος}}, Eschatos'' yang berarti "terakhir" dan ''[[-logi]]'' yang berarti "studi tentang") adalah bagian dari [[teologi]] dan [[filsafat]] yang berkaitan dengan peristiwa-peristiwa pada masa depan dalam [[sejarah dunia]], atau [[nasib]] akhir dari [[manusia|seluruh umat manusia]], yang biasanya dirujuk sebagai [[kiamat]] (akhir zaman). Dalam [[mistisisme]], ungkapan ini merujuk secara metaforis kepada akhir dari realitas biasa, dan kesatuan kembali dengan Yang [[Ilahi]]. Dalam banyak [[agama]] tradisional, konsep ini diajarkan sebagai kejadian sesungguhnya pada masa depan yang [[nubuat|dinubuatkan]] dalam [[kitab suci]] atau [[cerita rakyat]]. Dalam pengertian yang lebih luas, eskatologi dapat mencakup konsep-konsep terkait seperti, misalnya [[Era Mesianik]] atau [[Mesias]], [[akhir zaman]], dan [[hari-hari terakhir]].


Kata [[Bahasa Yunani|Yunani]] ''{{Polytonic|αἰών}}'' (aeon), yang berarti "abad" (konotasi"zaman"), dapat diterjemahkan sebagai "akhir suatu masa (atau periode sejarah<ref name=HarpersBibleDictionary> Achtemeier, P. J., Harper & Row, P., & Society of Biblical Literature, ''[[Harper's Bible Dictionary]],'' San Francisco: HarperCollins Publishers, 1985, ISBN, s.v. "''eschatology''"</ref>)" dan bukan "akhir dunia". Pembedaan waktu ini juga mempunyai signifikansi teologis; sementara akhir zaman dalam tradisi-tradisi mistis berkaitan dengan kelepasan dari penjara realitas "yang ada", sebagian agama percaya dan mengkhawatirkannya sebagai penghancuran harafiah dari [[planet]] kita (atau semua makhluk hidup yang ada) – sementara umat manusia bertahan dalam suatu bentuk yang baru, sehingga mengakhiri "zaman" keberadaan yang ada sekarang.
Kata [[Bahasa Yunani|Yunani]] ''{{Polytonic|αἰών}}'' (aeon), yang berarti "abad" (konotasi "zaman"), dapat diterjemahkan sebagai "akhir suatu masa (atau periode sejarah<ref name=HarpersBibleDictionary> Achtemeier, P. J., Harper & Row, P., & Society of Biblical Literature, ''[[Harper's Bible Dictionary]],'' San Francisco: HarperCollins Publishers, 1985, ISBN, s.v. "''eschatology''"</ref>)" dan bukan "akhir dunia". Pembedaan waktu ini juga mempunyai signifikansi teologis; sementara akhir zaman dalam tradisi-tradisi mistis berkaitan dengan kelepasan dari penjara realitas "yang ada", sebagian agama percaya dan mengkhawatirkannya sebagai penghancuran harfiah dari [[planet]] kita (atau semua makhluk hidup yang ada)–sementara umat manusia bertahan dalam suatu bentuk yang baru, sehingga mengakhiri "zaman" keberadaan yang ada sekarang.


== Lihat pula ==
== Lihat pula ==

Revisi per 1 Desember 2020 04.09

Empat Penunggang Kuda di Akhir Zaman karya Albrecht Dürer.

Eskatologi (dari bahasa Yunani ἔσχατος, Eschatos yang berarti "terakhir" dan -logi yang berarti "studi tentang") adalah bagian dari teologi dan filsafat yang berkaitan dengan peristiwa-peristiwa pada masa depan dalam sejarah dunia, atau nasib akhir dari seluruh umat manusia, yang biasanya dirujuk sebagai kiamat (akhir zaman). Dalam mistisisme, ungkapan ini merujuk secara metaforis kepada akhir dari realitas biasa, dan kesatuan kembali dengan Yang Ilahi. Dalam banyak agama tradisional, konsep ini diajarkan sebagai kejadian sesungguhnya pada masa depan yang dinubuatkan dalam kitab suci atau cerita rakyat. Dalam pengertian yang lebih luas, eskatologi dapat mencakup konsep-konsep terkait seperti, misalnya Era Mesianik atau Mesias, akhir zaman, dan hari-hari terakhir.

Kata Yunani αἰών (aeon), yang berarti "abad" (konotasi "zaman"), dapat diterjemahkan sebagai "akhir suatu masa (atau periode sejarah[1])" dan bukan "akhir dunia". Pembedaan waktu ini juga mempunyai signifikansi teologis; sementara akhir zaman dalam tradisi-tradisi mistis berkaitan dengan kelepasan dari penjara realitas "yang ada", sebagian agama percaya dan mengkhawatirkannya sebagai penghancuran harfiah dari planet kita (atau semua makhluk hidup yang ada)–sementara umat manusia bertahan dalam suatu bentuk yang baru, sehingga mengakhiri "zaman" keberadaan yang ada sekarang.

Lihat pula

Referensi

  1. ^ Achtemeier, P. J., Harper & Row, P., & Society of Biblical Literature, Harper's Bible Dictionary, San Francisco: HarperCollins Publishers, 1985, ISBN, s.v. "eschatology"

Pranala luar