Garuda di Dadaku 2: Perbedaan antara revisi
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
{{Infobox Film |
{{Infobox Film |
||
|movie_name = Garuda di Dadaku 2 |
|movie_name = Garuda di Dadaku 2 |
||
|image = Garuda di Dadaku 2.jpg |
|image = poster film Garuda di Dadaku 2.jpg |
||
|image_size = 230px |
|image_size = 230px |
||
|caption = poster film |
|caption = poster film |
Revisi per 13 Desember 2020 12.56
Garuda di Dadaku 2 | |
---|---|
Berkas:Poster film Garuda di Dadaku 2.jpg | |
Sutradara | Rudi Soedjarwo |
Produser | Shanty Harmayn Salman Aristo Kemal Arsjad |
Ditulis oleh | Salman Aristo |
Pemeran | Emir Mahira Aldo Tansani Monica Sayangbati Aliando Syarief Rio Dewanto Maudy Koesnaedi Marco Dandy Wiriadinata Ramzi |
Distributor | SinemArt |
Tanggal rilis | 15 Desember 2011 |
Durasi | 98 menit |
Negara | Indonesia |
Garuda di Dadaku 2 merupakan film drama Indonesia yang dirilis pada 15 Desember 2011 yang disutradarai oleh Rudi Soedjarwo serta dibintangi oleh Emir Mahira dan Aldo Tansani.
Sinopsis
Bayu (Emir Mahira), yang sekarang sudah menjadi anggota sepak bola timnas U-15, ingin membuktikan dirinya mampu membawa timnya menjuarai kompetisi junior tingkat ASEAN di Jakarta. Dengan dukungan sahabatnya, Heri (Aldo Tansani), berikut teman sekelas yang memikat hatinya, Anya (Monica Sayangbati), dan pelatih timnas dengan teknik unik, Pak Wisnu (Rio Dewanto), Bayu memimpin teman-temannya berjuang amat keras untuk mencapai final. Namun kehadiran seorang pemain baru bernama Yusuf malah mengacaukan konsentrasi Bayu. Apalagi Yusuf (Aliando Syarief) menjadi the rising star di tim tersebut, dan makin akrab berteman dengan Heri. Ditambah dengan situasi tim yang makin porak poranda, Bayu jadi pesimis dan memilih kabur.Dan Marco Dandy Wiriadinata Yg menjadi Kapten Timnas Indonesia U 15 . Final kompetisi tinggal selangkah lagi di depan mata.[1]
Pemeran
- Bayu - Emir Mahira
- Heri - Aldo Tansani
- Anya - Monica Sayangbati
- Pak Wisnu - Rio Dewanto
- Yusuf - Aliando Syarief
- Rama - Marco Dandy Wiriadinata
- Harri Dotto - Dorman Borisman
Referensi
- ^ Laman Garuda di Dadaku 2, diakses pada 10 November 2011