Lompat ke isi

Pemuda Pancasila: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
[revisi tidak terperiksa][revisi terperiksa]
Konten dihapus Konten ditambahkan
(nama pengguna dihapus)
(ringkasan suntingan dihapus)
Tag: Dikembalikan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
(nama pengguna dihapus)
(ringkasan suntingan dihapus)
Tag: Pembatalan
Baris 10: Baris 10:
| motives =
| motives =
| area = [[Indonesia]]
| area = [[Indonesia]]
| ideology = [[Pancasilais]]<br>[[Religius]]
| ideology = [[Anti-komunisme]]<br>[[Pancasila]]
| crimes = [[Pemancungan]], [[Siksaan]]
| crimes = [[Menjaga NKRI tetap tegak berdiri di tengah majemuknya perbedaan pandangan]], [[Membantu Pemerintah menstabilkan wilayah yang terjadi konflik internal dengan mengedepankan asas Humanis]]
| attacks = [[Sayap Kanan Oposisi]]<br>[[membantu eksekutif mengendalikan situasi konflik internal era akhir orde lama hingga awal orde baru]]
| attacks = [[Pembantaian di Indonesia 1965–1966]]<br>[[Konflik sektarian Maluku]]
| status =
| status =
| size = 3,000,000 <small>(2012)</small>
| size = 3,000,000 <small>(2012)</small>
Baris 19: Baris 19:
| url = <!-- {{URL|example.com}} -->
| url = <!-- {{URL|example.com}} -->
}}
}}
'''Pemuda Pancasila''' adalah sebuah organisasi Masyarakat yang berpedoman pada asas PANCASILA Indonesia yang didirikan oleh Jenderal [[Abdul Haris Nasution]] pada 28 Oktober 1959,<ref>{{cite news|title = Jakarta prominent mass organization and ethnic groups|url = http://www.thejakartapost.com/news/2009/08/28/jakarta-prominent-mass-organization-and-ethnic-groups.html|publisher = [[The Jakarta Post]]|date = 28 August 2009|accessdate = 8 May 2014}}</ref><ref>{{cite book|last=Hefner|first=Robert W.|title=Indonesia: The Great Transition|page=120|url=http://books.google.ca/books?id=uLr2Q_cIESIC&pg=PA120#v=onepage&q&f=false|chapter=Social Legacies and Possible Futures}}</ref> sejak tahun 1981<ref name=Ryter1>[http://graduateinstitute.ch/webdav/site/ccdp/shared/5039/Ryter-youth-gangs-and-otherwise-in-indonesia.pdf Youth Gangs and Otherwise in Indonesia]; RYTER, Loren, University of Michigan; presented at the Global Gangs Workshop, 14-15 May 2009</ref> dipimpin oleh [[Japto Soerjosoemarno]]. Ini dibentuk dari Konflik politik untuk mendukung militer [[Orde Baru]] Soeharto. Nama ini mengacu pada ''[[Pancasila]]'', "lima prinsip" resmi dari negara [[Indonesia]]. Pemuda Pancasila memainkan peran penting dalam mendukung penumpasan komunisme yang telah menewaskan sembilan pahlawan Revolusi pada tahun 1965, Pemuda Pancasila menjadi pasukan berani Mati yang membela NKRI agar tetap tegak berdiri.
'''Pemuda Pancasila''' adalah sebuah organisasi paramiliter Indonesia yang didirikan oleh Jenderal [[Abdul Haris Nasution]] pada 28 Oktober 1959,<ref>{{cite news|title = Jakarta prominent mass organization and ethnic groups|url = http://www.thejakartapost.com/news/2009/08/28/jakarta-prominent-mass-organization-and-ethnic-groups.html|publisher = [[The Jakarta Post]]|date = 28 August 2009|accessdate = 8 May 2014}}</ref><ref>{{cite book|last=Hefner|first=Robert W.|title=Indonesia: The Great Transition|page=120|url=http://books.google.ca/books?id=uLr2Q_cIESIC&pg=PA120#v=onepage&q&f=false|chapter=Social Legacies and Possible Futures}}</ref> sejak tahun 1981<ref name=Ryter1>[http://graduateinstitute.ch/webdav/site/ccdp/shared/5039/Ryter-youth-gangs-and-otherwise-in-indonesia.pdf Youth Gangs and Otherwise in Indonesia]; RYTER, Loren, University of Michigan; presented at the Global Gangs Workshop, 14-15 May 2009</ref> dipimpin oleh [[Japto Soerjosoemarno]]. Ini dibentuk dari gangster politik semi-resmi (preman) yang mendukung kediktatoran militer [[Orde Baru]] Soeharto. Nama ini mengacu pada ''[[Pancasila]]'', "lima prinsip" resmi dari negara [[Indonesia]]. Pemuda Pancasila memainkan peran penting dalam mendukung kudeta militer Suharto pada tahun 1965: mereka menjadi pasukan kematian bagi tentara Indonesia, menewaskan satu juta atau lebih yang dituduh komunis dan [[Tionghoa-Indonesia]] di seluruh Provinsi [[Sumatra Utara]], seperti yang dijelaskan dalam film dokumenter [[Jagal]] 2012.


Dalam film dokumenter, dinyatakan bahwa organisasi saat ini memiliki tiga juta anggota. Perkiraan keanggotaan nasional dari akhir 1990-an berkisar 4-10.000.000 orang.<ref name=Ryter1/>
Dalam film dokumenter tersebut, dinyatakan bahwa organisasi saat ini memiliki tiga juta anggota. Perkiraan keanggotaan nasional dari akhir 1990-an berkisar 4-10.000.000 orang.<ref name=Ryter1/>


== Lihat pula ==
== Lihat pula ==

Revisi per 14 Desember 2020 03.12

Pemuda Pancasila
Pemuda Pancasila
PemimpinJapto Soerjosoemarno
Waktu operasi1965-
Wilayah operasiIndonesia
IdeologiAnti-komunisme
Pancasila
Jenis seranganPemancungan, Siksaan
Serangan terkenalPembantaian di Indonesia 1965–1966
Konflik sektarian Maluku
Jumlah anggota3,000,000 (2012)

Pemuda Pancasila adalah sebuah organisasi paramiliter Indonesia yang didirikan oleh Jenderal Abdul Haris Nasution pada 28 Oktober 1959,[1][2] sejak tahun 1981[3] dipimpin oleh Japto Soerjosoemarno. Ini dibentuk dari gangster politik semi-resmi (preman) yang mendukung kediktatoran militer Orde Baru Soeharto. Nama ini mengacu pada Pancasila, "lima prinsip" resmi dari negara Indonesia. Pemuda Pancasila memainkan peran penting dalam mendukung kudeta militer Suharto pada tahun 1965: mereka menjadi pasukan kematian bagi tentara Indonesia, menewaskan satu juta atau lebih yang dituduh komunis dan Tionghoa-Indonesia di seluruh Provinsi Sumatra Utara, seperti yang dijelaskan dalam film dokumenter Jagal 2012.

Dalam film dokumenter tersebut, dinyatakan bahwa organisasi saat ini memiliki tiga juta anggota. Perkiraan keanggotaan nasional dari akhir 1990-an berkisar 4-10.000.000 orang.[3]

Lihat pula

Referensi

  1. ^ "Jakarta prominent mass organization and ethnic groups". The Jakarta Post. 28 August 2009. Diakses tanggal 8 May 2014. 
  2. ^ Hefner, Robert W. "Social Legacies and Possible Futures". Indonesia: The Great Transition. hlm. 120. 
  3. ^ a b Youth Gangs and Otherwise in Indonesia; RYTER, Loren, University of Michigan; presented at the Global Gangs Workshop, 14-15 May 2009

Bacaan terkait