Lompat ke isi

Pulau Mendol: Perbedaan antara revisi

Koordinat: 0°36′0″N 103°13′0″E / 0.60000°N 103.21667°E / 0.60000; 103.21667
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Supriyadimh (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
k Dikembalikan ke revisi 14506679 oleh AABot (bicara): Tolong perbaiki gaya penulisannya(Twinkle)
Tag: Pembatalan
Baris 3: Baris 3:
[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Een Chinese Tongkang voor een laadsteiger op het eiland Mendol bij Bengkalis Sumatra's Oostkust TMnr 10010601.jpg|jmpl|175px|Sebuah tongkang Tionghoa di pulau Mendol (tahun 1930)]]
[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Een Chinese Tongkang voor een laadsteiger op het eiland Mendol bij Bengkalis Sumatra's Oostkust TMnr 10010601.jpg|jmpl|175px|Sebuah tongkang Tionghoa di pulau Mendol (tahun 1930)]]


'''Pulau Mendol''' adalah pulau yang lebih dekenal dengan sebutan pulau penyalai, salah satu pulau dengan nama Kecamatan Kuala kampar yang terletak di ujung Kabupaten [[Kabupaten Pelalawan|Pelalawan]] yang berbatasan langsung antara [[Riau|Provinsi Riau]] dan [[Kepri|Provinsi Riau Kepulauan]].'''
'''Pulau Mendol''' adalah salah satu Kecamatan terujung dari Kabupaten [[Kabupaten Pelalawan|Pelalawan.]] Pulau Mendol sendiri lebih sering disebut Pulau '''Penyalai.'''


Jika kita mengikuti sungai Kampar maka yang paling ujung anda akan bertemu dengan [[Pulau Mendol]]. Secara geografis Pulau Mendol pecahan dari dari [[Pulau Sumatra|Sumatra.]]
Jika kita mengikuti sungai Kampar maka yang paling ujung anda akan bertemu dengan [[Pulau Mendol]]. Secara geografis Pulau Mendol pecahan dari dari [[Pulau Sumatra|Sumatra.]]

Revisi per 16 Desember 2020 06.33

0°36′0″N 103°13′0″E / 0.60000°N 103.21667°E / 0.60000; 103.21667

Kayu di pulau Mendol (tahun 1930)
Sebuah tongkang Tionghoa di pulau Mendol (tahun 1930)

Pulau Mendol adalah salah satu Kecamatan terujung dari Kabupaten Pelalawan. Pulau Mendol sendiri lebih sering disebut Pulau Penyalai.

Jika kita mengikuti sungai Kampar maka yang paling ujung anda akan bertemu dengan Pulau Mendol. Secara geografis Pulau Mendol pecahan dari dari Sumatra.

Tanahnya secara keseluruhan merupakan tanah gambut sehingga jika musim panas membuat mudah kebakaran hutan. Secara keseluruhan masyarakatnya merupakan masyarakat Melayu, Kampe, Jawa, Bugis, dan Tionghoa. Tanah gambut yang begitu subur membuat tanaman yang ditanami dengan mudah hidup, tak heran kalau Pulau Mendol banyak menghasilkan hasil panen yang melimpah. Hasil kebun yang menjadi sumber mata pencarian

masyarakat. tanaman yang ditanami berupa padi, kelapa, sagu, karet, kopi, jagung, dan tanaman lainnya.