Asrama Dara: Perbedaan antara revisi
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8 |
||
Baris 40: | Baris 40: | ||
== Pranala luar == |
== Pranala luar == |
||
* [http://jibis.pnri.go.id/sinema/filmografi-nasional/thn/2008/bln/02/tgl/12/id/2702 Resensi@jibis.pnri.go.id] |
* [http://jibis.pnri.go.id/sinema/filmografi-nasional/thn/2008/bln/02/tgl/12/id/2702 Resensi@jibis.pnri.go.id] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20090530180354/http://jibis.pnri.go.id/sinema/filmografi-nasional/thn/2008/bln/02/tgl/12/id/2702 |date=2009-05-30 }} |
||
{{Usmar Ismail}} |
{{Usmar Ismail}} |
Revisi per 2 Februari 2021 11.51
Asrama Dara | |
---|---|
Berkas:Asrama-dara-sinematek.jpg | |
Sutradara | Usmar Ismail |
Produser | Usmar Ismail |
Pemeran | Aminah Cendrakasih Baby Huwae Chitra Dewi Bambang Hermanto Bambang Irawan S. Bono Hassan Sanusi Ismed M. Noor Fifi Young Nurbani Jusuf Nun Zairina Rendra Karno Suzanna Tatiek Maliyati |
Distributor | Perfini |
Tanggal rilis | 1958 |
Durasi | 125 menit |
Negara | Indonesia |
Penghargaan |
---|
Pekan Apresiasi Film Nasional 1960 |
|
Asrama Dara adalah film drama musikal Indonesia yang dirilis pada tahun 1958 dengan disutradarai oleh Usmar Ismail. Film ini dibintangi antara lain oleh Aminah Cendrakasih, Baby Huwae, dan Chitra Dewi.
Sinopsis
Penghuni asrama yang dipimpin Bu Siti (Fifi Young) mempunyai persoalan sendiri-sendiri. Tari (Aminah Chendrakasih), seorang mahasiswi, jatuh cinta pada laki-laki yang pantas jadi ayahnya, meskipun teman kuliahnya, Yanto (Ismed M. Noor) menaruh hati padanya. Rahimah (Chitra Dewi), seorang calon dokter, akan dipaksa menikah di kampung, tetapi ditolong oleh Nasrul (Bambang Irawan).
Maria (Baby Huwae) si pramugari terlibat cinta segi empat, dicintai Imansyah (Bambang Hermanto) si kopilot, tetapi Maria lebih tertarik pada Broto (Rendra Karno) yang merupakan seorang saudagar, sedangkan Broto sendiri lebih menyenangi seorang guru tari, Sita (Nun Zairina). Masuk pula dua remaja, Ani (Nurbani Jusuf) dan Ina (Suzanna), yang dititipkan pada Bu Siti karena orang tuanya sibuk berpolitik. Segala persoalan tadi diselesaikan secara komedi.
Pranala luar
- Resensi@jibis.pnri.go.id Diarsipkan 2009-05-30 di Wayback Machine.